EksperimenEksplorasi: Altar Leluhur Meja Abu

164 Buku Panduan Guru Mata Pelajaran  Ringkasan Materi Fenomena Masa teknologi sekarang ini menyebabkan banyak orang melupakan sisi rohani, kadang manusia lupa dari mana dia berasal, untuk apa kita hidup dan mau kemana kita setelah hidup. Manusia difirmankan Tuhan lahir dan hidup di dunia ini melalui kedua orang tua, orang tua melahirkan, merawat dan mendidik kita semua dengan kasih sayangnya, dimana kita diajari dengan cinta kasih dan ketulusan, terus menerus dari kita bayi, anak-anak, remaja, dan dewasa itu semua adalah kasih sayang orang tua kita. Disaat kita tumbuh dan mengerti akan hidup dan kehidupan para orang tua kita menjadi tua dan akhirnya meninggal dunia, bagaimanakah kita anak manusia bersikap? Tentunya kita sebagai anak yang berbakti senantiasa ingat akan budi ayah dan ibu kita, ajaran agama Khonghucu senantiasa mengingatkan kita akan budi orang tua untuk senantiasa menghormati orang tua dan orang-orang yang telah tiada dengan mendoakan dan bersembahyang kepada Tuhan untuk kedamaian dan kebahagian mereka di alam keTuhanan. Untuk itulah umat Khonghucu senantiasa mengenang budi baik jasa orang tua yang telah tiada dengan menyembahyangi mereka dengan ketulusan dan penuh hormat, disajikan sajian dengan kesusilaan, senantiasa mengingat jasa orang tua bahwa dengan sajian yang sejenis itulah kita diberi makan maka menyajikan sajian pada saat sembahyang leluhur berarti kita mengingat jasa orang tua kepada kita dan tidak pernah melupakan jasa baik dan ketulusan para orang tua kita , Shanzai. Pendalaman Materi A. Makna Sembahyang Kepada Leluhur Sembahyang kepada leluhur dimaksudkan agar arwah leluhur yang dimaksud mencapai ketenangan, tidak tersesat dalam pengembaraannya dan segera dapat menyatu dengan sukma Ling. Selain itu, sembahyang kepada leluhur juga dimaksudkan meneruskan amal ibadah kepada Tuhan, menjaga dan memperbaiki maupun meningkatkan amal dan laku bajik agar leluhur dapat kembali ke haribaan Tuhan Yang Mahakekal dan Mahaabadi itu. Dapat menyatu kembali antara Ling sukma dan Hun arwah di dalam kehidupan akhirat, inilah yang dimaksud dengan Shen Ming arwah suci, dan hal ini akan membawa ‘aura’ suci, maka bila persembahyangan kepada leluhur dapat terlaksana dengan baik dan benar ‘aura’ Shen Ming itu dapat membawa berkah dan perlindungan bagi keturunan atau keluarga yang bersangkutan. Saat-Saat Sembahyang kepada Leluhur dan Para Suci ShenMing. Qing Ming atau sadranan, dilaksanakan setiap tanggal 4 atau 5 April bergantung kabisat atau tidak, atau dapat dihitung 104 hari sejak sembahyang Dong-zhi yaitu 22 Desember. Dilaksanakan di makam