Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekeri Kelas VIII 15
KI 3 Memahami pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
cara mengamati, menanya,
dan mencoba berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah. KI 3 Memahami
pengetahuan faktual dan konseptual
dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah. KI 3 Memahami
pengetahuan faktual dan konseptual
dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah.
KI 4 Menyajikan pengetahuan faktual
dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis dan kritis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
KI 4 Menyajikan pengetahuan faktual
dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis dan kritis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
KI 4 Menyajikan pengetahuan faktual
dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis dan kritis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Keterangan: • Pengembangan Kompetensi Dasar KD tidak dibatasi oleh rumusan
Kompetensi Inti KI, tetapi disesuaikan dengan karakteristik mata pelajaran, kompetensi, lingkup materi, dan psiko-pedagogi.
• Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara langsung direct teaching melalui keteladanan, ekosistem pendidikan,
dan proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan. • Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan
memperhatikan karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik. • Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik
lebih lanjut.
16 Buku Panduan Guru Mata Pelajaran
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama
Khonghucu dan Budi Pekerti
Ruang lingkup dan aspek Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti.
1. Ruang Lingkup Ruang lingkup Pendikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
Pendidikan Dasar dan Menengah meliputi: a. Hubungan manusia dengan Tuhan Tian sebagai penciptanya;
b. Hubungan manusia dengan alam Di sebagai sarana kehidupannya;
c. Hubungan manusia dengan manusia
Ren
sebagai sesamanya. 2.Aspek
Aspek Pendikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti pada Pendidikan Dasar dan Menengah meliputi:
a. Keimanan, yang menekankan pada kemampuan meyakini
kebesaran Tian dan mensyukuri segala berkah yang dilimpahkan- Nya.
b. Perilaku Junzi, yang menekankan pada perilaku saling menghargai, saling menghormati, dan saling mengasihi sesama manusia.
c. Tata Ibadah, yang menekankan pada kedisiplinan atau ketaatan menjalankan ibadah.
d. Pengetahuan Kitab, yang menekankan pada kesukaan mempelelajari kitab-kitab.
e. Sejarah Suci, yang menekankan ada penghargaan dan keteladanan para nabi sebagai pembimbing hidup.
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekeri Kelas VIII 17
VII VIII
IX
• Definisi agama • Fungsi dan tujuan
pengajaran agama. • Pendidikan agama
di sekolah. • Komunitas agama
Khonghucu. • Istilah agama
Khonghucu. • Pandangan
beragam tentang Khonghucu.
• Nabi besar Penyempurna
Rujiao.
• Awal mula masuknya agama
Khonghucu di Indonesia.
• Pengakuan agama Khonghucu secara
Yuridis dan agama Khonghucu diera
reformasi.
• Silsilah Nenek Moyang Nabi
Kongzi.
• Simbol suci Nabi
Kongzi
dan kehidupan Nabi
Kongzi.
• Pengertian
Muduo dan Kongzi
sebagai Muduo.
• Pengembaraan Nabi
Kongzi.
• Akhir kehidupan Nabi
Kongzi.
• Makna Kebajikan. • Benih-benih
kebajikan di dalam diri manusia.
• Makna Delapan Kebajikan Bade.
• Makna Lima Kebajikan
Wuchang. • Tata bersalam.
• Menghormat dengan
merangkapkan tangan.
• Menghormat dengan berlutut
Gui. • Menghormat
dengan membungkukkan
badan Jugong. • Makna kitab suci.
• Kitab suci yang pokok Sishu.
• Kitab Bakti Xiaojing.
• Makna dan Fungsi Dupa.
• Macam-macam Dupa.
• Ketentuan jumlah penggunaan dan
cara menancapkan Dupa.
• Meja abu altar leluhur.
• Dasar Iman Sembahyang
kepada Leluhur. • Makna pentingnya
pembinaan diri. • Pembinaan Diri
kewajiban pokok Setiap.
• Tahap-tahap pembinaan diri.
• Makna dan arti kata Xiao.
• Bakti Kepada Orang tua.
• Awal dan akhir laku bakti.
• Macam-macam laku bakti.
• Akhir laku bakti. • Rohaniwan
Khonghucu. • Tugas dan fungsi
rohaniwan. • Tingkatan
rohaniwan. • Sembahyang pagi
dan sore. • Sembahyang
Duanyang. • Makna dan
macam-macam upacara Liyuan
• Tata cara pelaksanaan
upacara Liyuan. • Makna dan Fungsi
Kebaktian. • Petugas kebaktian.
• Perlengkapan kebaktian.
• Makna perbedaan • Arti toleransi.
Peta Materi berisi materi utamakonsep utama