Perhubungan Udara Pos dan Telekomunikasi

Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya UKMK Asdep Urusan Penelitian UKM 30

b. Perhubungan Laut

Wilayah Kabupaten Belu bukan daerah kepulauan, tapi perhubungan laut merupakan salah satu sarana yang cukup penting untuk menunjang aktivitas perekonomian daerah. Disini terdapat pelabuhan laut Atapupu yang terletak di Kecamatan Kakuluk Mesak dan kegiatan pelabuhan relatif ramai karena mempunyai jaringan angkutan laut yang sifatnya regular. Sesuai data akhir tahun 2008 terdapat 481 kali kunjungan kapal yang semuanya berklasifikasi sebagai pelayaran nusantara. Jumlah bongkar barang pada tahun 2006 sebanyak 84 803 ton, meningkat menjadi 106 646 ton 25,76 pada tahun 2007 dan pada tahun 2008 menurun menjadi 98 735 ton turun 7,42. Sedangkan banyaknya muat barang lewat pelabuhan Atapupu pada tahun 2006 sebanyak 19 786,8 ton menurun menjadi 15 370 ton turun 22,32 pada tahun 2007 dan pada tahun 2008 meningkat lagi menjadi 23 801 ton naik 54,85. Volume bongkar jauh lebih tinggi dari volume barang yang dimuat menunjukkan bahwa hasil produksi Kabupaten Belu yang diantar pulaukan ke daerah lain masih sangat terbatas, dan sebaliknya lebih menjadi wilayah pasar hasil produksi dari Jawa dan daerah lainnya.Jumlah penumpang yang datang pada tahun 2007 sebanyak 3 007 dan pada tahun 2008 tercatat sebanyak 561 orang turun 81,34. Sedangkan yang berangkat pada tahun 2007 sebanyak 2 431 orang dan pada tahun 2008 tercatat 1 363 orang atau turun 43,93.

c. Perhubungan Udara

Kabupaten Belu mempunyai satu pelabuhan udara yakni pelabuhan udara Haliwen, dimana jumlah pesawat yang datang dan berangkat pada tahun 2008 sebanyak 86 kunjungan pesawat. Bila dibandingkan dengan tahun 2007, pesawat yang datang dan berangkat tercatat 98 kunjungan sehingga mengalami penurunan sebesar 12,24. Jumlah penumpang yang datang dan berangkat pada tahun 2008 sebanyak 1 535 orang yang terdiri dari 714 orang yang datang dan 821 yang berangkat dibandingkan dengan tahun 2007 jumlah penumpang yang datang dan berangkat tercatat sebanyak 2 154 orang atau turun sebesar 28,74. Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya UKMK Asdep Urusan Penelitian UKM 31

d. Pos dan Telekomunikasi

Pos dan telekomunikasi merupakan sarana yang amat penting mencakup jangkauan pelayanan regional, nasional dan internasional sehingga arus informasi dan data dapat menjangkau seluruh dimensi ruang dengan baik dan lancer. Meningkatnya permintaan akan jasa pos dan telekomunikasi merupakan konsekuensi logis dari adanya kemajuan pembangunan dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. PT Pos dan Giro serta PT Telkom tentunya diharapkan mampu meningkatkan kinerja pelayanannya sejalan dengan meningkatnya permintaan masyarakat. Pada tahun 2008 di Kabupaten Belu tercatat satu buah kantor pos dan 5 kantor pos pembantu, dimana sepanjang tahun 2008 melayani pengiriman surat sebanyak 32 674 buah paket surat dengan rincian surat biasa 7 789 buah atau 23,84, kilat 23 845 atau 72,98 dan surat tercatat 1 040 buah atau 3,18. Sedangkan jumlah barang yang dipaketkan dan jumlah uang yang diweselkan masing- masing sebanyak 17 602,5 kg dan Rp 3 602 314 225,- Untuk sarana telekomunikasi terdapat satu buah kantor telepon BUMN, dengan jumlah pelanggan sampai akhir tahun 2007 sebanyak 3,119 sambungan pelanggan dengan perincian : pemerintah 395 sambungan atau 12.66 dan 2,724 sambungan atau 87.34 adalah pelanggan swasta dan perorangan. Dibandingkan tahun lalu, jumlah pelanggan telepon mengalami peningkatan sebesar 41.52. Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya UKMK Asdep Urusan Penelitian UKM 32

e. Kesehatan