The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2013 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
32
p. Instrumen keuangan lanjutan p.
Financial instruments continued 2.
Liabilitas keuangan lanjutan 2.
Financial liabilities continued
Penghentian pengakuan lanjutan Derecognition continued
Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan
liabilitas keuangan
lain dari
pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan
yang berbeda
secara substansial,
atau modifikasi
secara substansial
atas persyaratan
liabilitas keuangan
yang saat
ini ada,
maka pertukaran
atau modifikasi
tersebut diperlakukan
sebagai penghentian
pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan
selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas keuangan diakui dalam laba atau
rugi. When an existing financial liability is
replaced by another from the same lender on substantially different terms, or
the terms of an existing financial liability are
substantially modified,
such an
exchange or modification is treated as a derecognition of the original financial
liability and the recognition of a new financial liability, and the difference in the
respective carrying
amounts is
recognized in profit or loss.
3. Saling hapus dari instrumen keuangan
3. Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya dilaporkan
dalam laporan
posisi keuangan
konsolidasian jika, dan hanya jika, memiliki hak
yang berkekuatan
hukum untuk
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat maksud untuk
menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan. Financial assets and financial liabilities
are offset and the net amount reported in the consolidated statement of financial
position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the
recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to
realize the assets and settle the liabilities simultaneously.
4. Nilai wajar instrumen keuangan
4. Fair value of financial instruments
Nilai wajar
instrumen keuangan
yang diperdagangkan
secara aktif
di pasar
keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan
mengacu pada
kuotasi harga
penawaran atau harga yang diminta pada penutupan
bisnis pada
akhir tahun
pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak
memiliki pasar aktif,
nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik
penilaian. Teknik
penilaian tersebut
mencakup penggunaan transaksi-transaksi pasar yang wajar antara pihak-pihak yang
mengerti dan berkeinginan arm’s length market transactions, referensi atas nilai
wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisa arus kas
yang didiskontokan, atau model penilaian lainnya.
The fair value of financial instruments that are actively traded in organized
financial markets
is determined
by reference to quoted market bid or ask
prices at the close of business at the end of the reporting year. For financial
instruments where there is no active market, fair value is determined using
valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s length
market transaction, reference to the current fair value of another instrument
that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation
models.
2. IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
POKOK lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of December 31, 2013 and
for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated
33
p. Instrumen keuangan lanjutan p.
Financial instruments continued 4.
Nilai wajar
instrumen keuangan
lanjutan 4.
Fair value of financial instruments continued
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif tidak
dapat ditentukan
secara handal,
aset keuangan tersebut diakui dan diukur pada
nilai tercatatnya. When the fair value of the financial
instruments not traded in an active market cannot be reliably determined,
such financial assets are recognized and measured at their carrying amount.
q. Utang transaksi syariah - Murabahah
q. Obligation under syariah transaction –
Murabahah Perusahaan
menerapkan PSAK
No. 102,
“Akuntansi Murabahah’, yang diterapkan oleh pihak-pihak
yang melakukan
transaksi murabahah dengan lembaga keuangan syariah.
PSAK No. 102 mengatur mengenai pengakuan, pengukuran
dan pengungkapan
yang diperlukan oleh penjual dan pembeli. Sebagai
pembeli, selisih
antara harga
beli yang
disepakati dengan biaya perolehan secara tunai diakui sebagai “Beban Murabahah Tangguhan”
dan diamortisasi secara proporsional dengan porsi utang murabahah.
The Company has adopted PSAK No. 102, “Accounting
for Murabahah”,
which is
applicable to parties performing murabahah transaction with syariah financial institution.
PSAK No. 102 regulates the recognition, measurement and required disclosures for the
seller and the buyer. For the buyer, the difference between the agreed purchase price
of assets and the acquisition price of the assets by cash is recorded as “Margin on
Syariah transactions” which is amortized proportionally
with the
murabahah loan
portion.
r. Laba per saham dasar
r. Basic earnings per share
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 56 Revisi 2011, “Laba per Saham”. PSAK revisi
ini mengatur dampak dilutif pada opsi, waran dan ekuivalennya.
The Group applies PSAK No. 56 Revised 2011, “Earnings per Share”. This revised
PSAK establishes the dilutive effects of options, warrants and their equivalents.
Sesuai dengan PSAK No. 56, ”Laba Per Saham”, jumlah laba per saham dihitung
berdasarkan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar dan disetor penuh selama tahun
yang bersangkutan. In accordance with PSAK No. 56, “Earnings
Per Share”, earnings per share amount is computed based on the weighted average
number of issued and fully paid shares during the year.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, Kelompok
Usaha tidak
mempunyai efek
berpotensi saham biasa yang bersifat dilutive; oleh karena itu, jumlah laba per saham dilusian
tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
As of December 31, 2013 and 2012, the Group has no outstanding potential dilutive
ordinary shares;
accordingly, no
diluted earnings per share amounts are calculated
and presented in the consolidated statement of comprehensive income.
s. Pelaporan segmen s.
Segment reporting
Kelompok Usaha mengidentifikasikan segmen operasi berdasarkan pelaporan internal yang
dikaji secara regular oleh pengambil keputusan operasional dalam
mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi
Kelompok Usaha. The Group identifies its operating segments
on the basis of internal reports that are regularly reviewed by the Groups chief
operating decision maker in order to allocate resources to the segment and assess its
performance.
Kegiatan Kelompok
Usaha dikelompokkan
menjadi dua kelompok usaha utama: jasa pelayaran dan jasa bongkar muat.
The Group’s businesses are grouped into two major operating businesses: shipping and
stevedoring.
2. IKHTISAR