ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 86

40. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued

Manajemen risiko lanjutan Risk management continued c. Risiko kredit lanjutan c. Credit risk continued Untuk mengurangi risiko gagal bayar Bank atas penempatan deposito, Kelompok Usaha memiliki kebijakan hanya akan menempatkan deposito pada bank yang memiliki reputasi yang baik. To mitigate the default risk of banks on the Group’s deposits, the Group has policies to place its funds only in banks with good reputation. Tabel di bawah ini menunjukkan risiko kredit maksimum untuk komponen-komponen dari laporan posisi keuangan konsolidasian. The table below shows the maximum exposure to credit risk on the components of the consolidated statement of financial position. Maximum Exposure - BrutoGross 1 Pinjaman yang diberikan dan piutang: Loans and receivables: Kas dan setara kas 53.217.306.877 Cash and cash equivalents Piutang usaha Trade receivables Pihak ketiga 167.211.119.675 Third parties Piutang lain-lain 8.755.424.941 Other receivables Aset keuangan lancar lainnya 696.558.713 Other current financial asset Total 229.880.410.206 Total 1 Kelompok Usaha tidak memiliki agunan yang ditahan maupun perjanjian saling hapus dengan debitur. 1 The Group does not hold any collateral nor does it have any offsetting arrangements with its debtors. d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk Kelompok Usaha mengelola profil likuiditasnya untuk dapat mendanai pengeluaran modalnya dan membayar utang yang jatuh tempo dengan menjaga kecukupan kas, dan ketersediaan pendanaan melalui jumlah fasilitas kredit berkomitmen yang cukup. The Group manages its liquidity profile to be able to finance its capital expenditure and service its maturing debts by maintaining sufficient cash, and the availability of funding through an adequate amount of committed credit facilities. Kelompok Usaha secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual dan terus menerus menjaga kestabilan hari pembayaran utang dan penerimaan piutangnya. The Group regularly evaluates its projected and actual cash flow information and continuously maintains its payables and receivables days’ stability. Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Kelompok Usaha berdasarkan pembayaran kontraktual semula yang tidak didiskontokan: The table below summarizes the maturity profile of the Group’s financial liabilities based on original contractual undiscounted amounts to be paid: The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 87

40. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES continued

Manajemen risiko lanjutan Risk management continued d. Risiko likuiditas lanjutan d. Liquidity risk continued Nilai tercatat Biaya transaksi pada tanggal Kurang dari Lebih dari atas utang Carrying value Below Over Debt issuance as of 31 Desember 1 tahunyear 1-2 tahunyears 2-3 tahunyears 3-5 tahunyears 5 tahunyears cost December 31, 2013 Utang jangka pendekShort-term debts Utang bankBank loans 81.629.017.380 - - - - - 81.629.017.380 Utang usahaTrade payables 143.574.112.568 - - - - - 143.574.112.568 Utang lain-lainOther payables 4.416.885.930 - - - - - 4.416.885.930 Beban akrualAccrued expenses 6.190.251.165 - - - - - 6.190.251.165 Pinjaman jangka panjangLong-term debts Utang bankBank loans 190.992.276.901 178.771.728.264 81.416.545.029 99.475.551.076 - 1.060.596.269 549.595.505.001 Utang lembaga keuanganLoan payable to financial institution 12.182.333.226 12.182.316.280 12.215.700.986 4.472.415.790 - - 41.052.766.282 Utang sewa pembiayaanFinance lease liabilities 63.637.984.823 33.356.874.927 26.645.412.246 49.921.663.274 - - 173.561.935.270 Utang pembiayaan konsumenConsumer financing payables 633.801.021 337.842.645 - - - - 971.643.666 Utang transaksi syariahObligation under syariah transactions 18.989.472.340 22.883.968.464 16.709.370.071 38.138.915.023 24.477.169.940 899.862.118 120.299.033.720 Total 522.246.135.354 247.532.730.580 136.987.028.332 192.008.545.163 24.477.169.940 1.960.458.387 1.121.291.150.982 e. Risiko harga komoditas Dampak risiko harga komoditas yang dihadapi Kelompok Usaha terutama sehubungan dengan pembelian bahan bakar. Harga bahan bakar tersebut secara langsung dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas serta tingkat permintaan dan penawaran di pasar. Kebijakan Kelompok Usaha untuk meminimalkan risiko yang berasal dari fluktuasi harga komoditas adalah dengan menjaga tingkat persediaan bahan bakar secara optimal untuk meyakinkan operasi yang berkelanjutan. e. Commodity price risk The Group’s exposure to commodity price risk relates primarily to the purchase of fuel. The prices of fuel are directly affected by commodity price fluctuations and the level of demand and supply in the market. The Group’s policy is to minimize the risks arising from the fluctuations in the commodity prices by maintaining the optimum inventory level of fuel to ensure continuous operations. Selain itu, Kelompok Usaha juga mengurangi risiko ini dengan selalu melakukan pembandingan harga dari beberapa pemasok untuk mendapatkan harga yang paling menguntungkan. In addition, the Group may seek to mitigate its risks by doing price comparison from several suppliers to get the most favorable price. Pengelolaan modal Capital management Kelompok Usaha bertujuan mencapai struktur modal yang optimal untuk memenuhi tujuan usaha, di antaranya dengan mempertahankan rasio modal yang sehat, dan maksimalisasi nilai pemegang saham. The Group aims to achieve an optimal capital structure in pursuit of its business objectives, which include maintaining healthy capital ratios and maximizing stockholder value. Beberapa instrumen utang bank Perusahaan memiliki persyaratan rasio keuangan maksimum yang harus dipenuhi. Sebagai tambahan, Perusahaan telah memenuhi semua persyaratan modal yang ditetapkan oleh pihak kreditur bank. Some of the Company’s debt instruments contain covenants that impose maximum leverage ratios. In addition, the Company has complied with all capital requirements by bank creditors.