Company’s Establishment GENERAL

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 12

2. IKHTISAR

KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued

b. Prinsip-prinsip konsolidasi lanjutan

b. Principles of consolidation continued

Tahun beroperasi secara komersial Persentase Jumlah asset sebelum eliminasi Start of kepemilikan Total assets before elimination Rp Nama entitas anak Lokasi Kegiatan usaha commercial Percentage Name of subsidiaries Location Principal activity operations of ownership 2013 2012 PT Pelayaran Tirtamas Jakarta Jasa pelayaran 2003 99,69 72.587.841.300 55.183.207.023 Express Tirtamas Shipping PT Escorindo Stevedoring Jakarta Jasa bongkar muat 2003 99,67 81.282.444.778 - Escorindo dan jasa terkait Stevedoring and other related services Berdasarkan akta notaris Myra Yuwono, S.H., No. 31 tanggal 18 Juni 2012, Trisari mengubah namanya dari PT Perusahaan Bongkar Muat Jasa Trisari menjadi PT Bongkar Muat Olah Jasa Trisari Andal dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-33552. AH. 01. 02. TH 2012 tanggal 19 Juni 2012. Based on notarial deed No. 31 dated June 18, 2012 of Myra Yuwono, S.H., Trisari changed its name from PT Perusahaan Bongkar Muat Jasa Trisari to PT Bongkar Muat Olah Jasa Trisari Andal which was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-33552. AH. 01. 02. TH 2012 dated June 19, 2012. Akuisisi Escorindo Acquisition of Escorindo Pada tanggal 31 Januari 2013, Perusahaan dan pemilik dari PT Escorindo Stevedoring “Escorindo”, melaksanakan jual beli atas kepemilikan dari Escorindo yang tertuang dalam akta notaris Myra Yuwono, S.H., No. 75 tanggal 31 Januari 2013. On January 31, 2013, the Company and the owner of PT Escorindo Stevedoring “Escorindo” entered into an agreement for the sale-purchase of Escorindo’s equity which is notarized under deed No. 75 dated January 31, 2013 of Myra Yuwono, S.H. Berdasarkan akta notaris, jual-beli dilakukan untuk mengambil alih saham, ijin usaha perusahaan bongkar muat yaitu Surat Izin Perusahaan Bongkar Muat SIUPBM No.286SIUPBMDISHUBX2003 tanggal 27 Oktober 2003 yang dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Pemerintah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan tidak termasuk aset dan liabilitas lainnya yang dimiliki oleh Escorindo. Based on the notarial deed, the sale- purchase was made to transfer the shares, business license for stevedoring company, namely “Surat Ijin Perusahaan Bongkar Muat” SIUPBM No.286SIUPBMDISHUBX2003 dated October 27, 2003, which was issued by the Transportation Agency of the Provincial Government of Jakarta, excluding other assets and liabilities owned by Escorindo. Sesudah transaksi penutupan diselesaikan, Perusahaan membayar sisa 50 dari nilai transaksi sehingga kepemilikan di Escorindo menjadi sebesar 99,67 sisa sebesar 0,33 dimiliki oleh PT Temas Lestari. After the closing of the transaction was finalized, the Company paid the remaining 50 of the transaction value and became 99.67 equity owner of Escorindo with the remaining 0.33 owned by PT Temas Lestari. The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and for the Year Then Ended Expressed in rupiah, unless otherwise stated 13

2. IKHTISAR

KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES continued

b. Prinsip-prinsip konsolidasi lanjutan

b. Principles of consolidation continued

Akuisisi Escorindo lanjutan Acquisition of Escorindo continued Rincian dari transaksi akuisisi Escorindo adalah sebagai berikut: The details of the acquisition in Escorindo are as follows: Nilai akuisisi 4.983.333.000 Acquisition cost Nilai wajar aset neto yang diakuisisi 6.857.074.938 Fair value of net assets acquired Selisih antara nilai wajar aset Difference between the fair value of the neto yang diakuisisi net assets acquired dengan nilai akuisisi 1.873.741.938 and acquisition cost Sesuai dengan PSAK No. 22, “Akuntansi Penggabungan Usaha”, maka goodwill negatif atas selisih antara nilai wajar aset neto yang diakuisisi dengan nilai akuisisi telah dibukukan didalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Perusahaan. In accordance with PSAK No. 22, “Accounting for Business Combination”, the negative goodwill arise from the difference between the fair value of the net assets acquired and acquisition cost has been recorded in Company’s statement of comprehensive income. Escorindo adalah perusahaan yang bergerak di bidang bongkar muat. Escorindo is engaged in the stevedoring business. Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui Entitas Anak, lebih dari setengah hak suara entitas. Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisitions, being the date on which the Company obtains control, and continue to be consolidated until the date such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through Subsidiaries, more than half of the voting rights of an entity. Pengendalian juga ada ketika Perusahaan memiliki setengah atau kurang dari hak suara suatu entitas jika terdapat: Control also exists when the Company owns half or less of the voting rights of an entity when there is: 1. kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain; 2. kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian; 3. kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar dewan direksi atau badan pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi atau badan tersebut; atau 1. power over more than half of the voting rights by virtue of an agreement with other investors; 2. power to govern the financial and operating policies of the entity under a statute or an agreement; 3. power to appoint or remove the majority of the members of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body; or 4. kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat dewan direksi atau badan pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi atau badan tersebut. 4. power to cast the majority of votes at meetings of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body.