Pengumpulan Data dan Pengambilan Sampel Jika terdapat kuisioner yang tidak kembali dalam penyebaran kuisioner, maka

mencari buku-buku dan jurnal mengenai fitur telepon dan metode analisis jalur yang akan digunakan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian

4.5. Objek Penelitian

Objek penelitian adalah sesuatu yang akan menjadi pusat penelitian. Objek penelitian dapat dikaitkan dengan populasi penelitian, yaitu setiap subjek yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Berdasarkan hal tersebut maka objek pada penelitian ini adalah Pengguna telepon residensial PT. Telkom untuk wilayah Pekan Baru Centrum .

4.6. Metode dan Instrumen Penelitian

Metode pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Instrumen atau alat penelitian adalah alat ukur yang digunakan untuk membantu proses penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner.

4.7. Pengumpulan Data dan Pengambilan Sampel

Pelaksanaan penelitian dilakukan sejalan dengan proses pengumpulan data. Adapun tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian ini adalah: a. Pelaksanaan penelitian dimulai dengan mengidentifikasi item pertanyaan pada kuisioner pendahuluan, yang dapat dilihat pada lampiran L-1. Universitas Sumatera Utara b. Data sampel pada penelitian pendahuluan ini diambil dengan berpijak pada teori Gay. Menurut Gay, ukuran minimum sampel yang dapat diterima berdasarkan pada desain penelitian yang digunakan. Untuk penelitian yang bersifat deskriptif minimal 10 dari populasi, sedangkan penelitia yang bersifat eksperimental 15 obyek tiap kelompok percobaan 1 . Oleh karena jenis penelitian yang dilakukan termasuk pada penelitian deskriptif, maka jumlah responden yang akan disebarkan kuisioner adalah: Jumlah Pengguna Telepon residensial untuk wilayah Pekan Baru Centrum adalah : 698 Orang Teori Gay, n = 10 x populasi n = 10 x 698 = 69,9 = 70 orang. Hasil dari kuisioner pendahuluan akan ditindak lanjuti dengan melakukan pentabulasian pada jawaban yang nantinya akan menjadi item pertanyaan pada kuisioner tertutup. Pada kuisioner tertutup, telah disediakan beberapa pilihan jawaban atas pertanyaan yang diajukan kepada responden. Kuesioner ini terdiri dari empat bagian, yaitu: a. Profil responden. b. Pengetahuan responden mengenai fitur telepon.  Pengetahuan mengenai produkjasa.  Pengetahuan pemerolehan produkjasa.  Pengetahuaan pemakaian produkjasa.  Pengetahuan frekuensi pengguanaan. 1 Fauzy, Akhmad. Statistik Industri. UII Press. Pp 7 Universitas Sumatera Utara c. Kepuasan responden mengenai manfaat fitur dan pelayanan jasa telepon secara keseluruhan. d. Pendapat dan saran responden terhadap layanan fitur telepon daan jasa layanan telepon secara keseluruhan.

c. Jika terdapat kuisioner yang tidak kembali dalam penyebaran kuisioner, maka

dilakukan uji kecukupan data agar data yang kita peroleh benar-benar representatif. Pada penyebaran kuisioner ini seluruh kuisioner kembali dan sah. Berarti tidak perlu dilakukan uji kecukupan data karena data telah representative. d. Data sampel yang digunakan untuk kuisioner tertutup ini diambil berdasarkan menentukan teknik sampling untuk menentukan sampel yang menjadi responden dari populasi pemakai telepon PSTN Public Switch Telepon Network yang ada di kota Pekanbaru Centrum. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sampling purposive Sampling Judgment Sampling yaitu teknik sampling memilih orang-orang yang terseleksi oleh peneliti berpengalaman berdasarkan cirri-ciri khusus yang dimiliki sampel tersebut yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan cirri-ciri populasi yang sudah diketahui sebelumnya. 4.8. Pengolahan Data Menggunakan metode pengolahan sebagaimana flow chart pengolahan data yang sudah dirancang , data yang telah dikumpulkan kemudian diolah untuk dapat mencapai sasaran penelitian. Adapun tahap-tahap pengolahan data dapat dilihat pada Gambar 4.2. Universitas Sumatera Utara Mulai Selesai Pembobotan setiap item pertanyaan dalam skala likert skala ordinal Menghitung koefisien jalur Tidak Mengubah data skala ordinal menjadi skala interval menggunakan MSI Gambar 4.2. Flow Chart Pengolahan Data Menggambar diagram jalur, lengkap dengan persamaan strukturalnya Menghitung koefisien determinasi total Menghitung hubungan variabel lain Pengujian hubungan keseluruhan variabel pengetahuan pelanggan terhadap kepuasan pelanggan Pengujian hubungan variabel pengetahuan pelanggan secara individu terhadap kepuasan pelanggan Semua hubungan signifikan? Ya Uji Validitas dan Reliabilitas Valid dan Reliabel? Tidak Ya Universitas Sumatera Utara Secara ringkas dapat dijelaskan proses dari flow chart di atas sebagai berikut : 1. Dilakukan uji validitas dan reliabilitasnya untuk 23 jenis pertanyaan dari seluruh jawaban 70 responden dengan menggunakan korelasi Product Moment, sedangkan reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. 2. Menggunakan data yang telah ditransformasi dari data yang berskala ordinal menjadi data yang berskala interval dengan menggunakan Method of Successive Interval MSI. 3. Mengetahui sejauh mana hubungan pengetahuan pelanggan mengenai fitur telepon terhadap kepuasan pelanggan akan dianalisis hasil penelitian di atas dengan menggunakan Metode Analisis Jalur Path Analisis. Untuk mengikuti syarat linearitas, digambarkan melalui diagram jalur yang sesuai dengan tujuan penelitian. 4. Tentukan koefisien korelasi antar variabel dan kemudian dibentuk ke dalam sebuah matrik korelasi. Setelah matriks korelasi ditentukan, selanjutnya kita harus menentukan matriks invers korelasinya. Selanjutnya dengan menggunakan formula koefisien jalur, dengan mensubstitusikan nilai-nilai dari matriks korelasi, kita dapat menentukan nilai koefisien jalurnya. 5. Hasil nilai koefisien jalur tersebut, kemudian dihitung nilai R 2 YX 1 ,X 2, X 3 yang merupakan koefisien determinasi total untuk variabel X 1 , X 2, X 3 terhadap Y. 6. Hubungan dari variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model  Y  akan dihitung juga. Universitas Sumatera Utara 7. Sebelum ditentukan arti dan besarnya jalur total hubungan keseluruhan variabel pengetahuan pelanggan terhadap kepuasan pelanggan maka terlebih dahulu menguji koefisien jalur keseluruhannya. Hipotesis pada pengujian ini adalah : Ho :  YX 1 = YX 2 = 0 Ha : Sekurang-kurangnya ada sebuah YXi  0 8. Setelah mengetahui hubungan hubungan variabel X secara keseluruhan terhadap kepuasan pelanggan, maka selanjutnya kita dapat menguji hubungan secara individu masing-masing variabel pada pengetahuan pelanggan dengan menguji koefisien jalurnya. 4.9. Analisis dan Pembahasan Hasil Hasil analisis serta pembahasan akan diperoleh untuk mengetahui sejauhmana tingkat kepuasan pelanggan terhadap jasa layanan telepon dengan adanya fasilitas tambahan fitur telepon, serta strategi sosialisasi dari fitur telepon tersebut. 4.10. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan mengenai tingkat kepuasan pelanggan terhadap jasa layanan telepon serta hubungan korelasional antar variabel penelitian dapat diambil berdasarkan pengolahan dan pembahasan hasil yang dilakukan Universitas Sumatera Utara V-1

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1. Pengumpulan Data

Data yang diperoleh dari hasil pelaksanaan penelitian adalah hasil tabulasi dari kuisioner pendahuluan pada lampiran L-1, yang dapat dilihat pada tabel 5.1. Tabel 5.1. Hasil Tabulasi Kuisioner Pendahuluan NO KARAKTERISTIK, MODUS 1. Fasilitas Fitur Telepon Nada Sela 51 2. Fasilitas Fitur Telepon Andara 49 3. Fasilitas Fitur Telepon Trimitra 51 4. Fasilitas Fitur Telepon Sandi Nada 48 5. Fasilitas Fitur Telepon Lacak 39 6. Fasilitas Telkom Net Instant 25 7. Fasilitas Fitur Telepon Telkom Memo 52 8. Fasilitas Fitur Telepon Klip 46 9. Fasilitas Fitur Telepon Permata 47 10. Fasilitas Fitur Telepon Key Word 38 11. Fasilitas Fitur Telepon Hunting 42 12. Dapat Memperoleh Informasi Tentang Fasilitas Fitur Telepon Melalui Telp. 162 47 Universitas Sumatera Utara