Hubungan Korelasional Hubungan Keseluruhan Variabel Pengetahuan Pelanggan Terhadap Koefisien Determinasi

VI-12 menggambarkan besarnya hubungan relatif kumpulan variabel - variabel lain yang tidak terwakili oleh variabel – variabel independen dinyatakan dengan koefisien jalur  Y . Koefisien jalur merupakan koefisien yang tidak memiliki satuan, oleh karena itu secara relatif dapat dianggap bahwa semakin besar koefisien jalur, maka akan semakin tinggi tingkat keeratan hubungan pola perubahan – perubahan dari masing – masing variabel yang dihubungkan.

6.6.2. Hubungan Korelasional

Berpedoman pada table hubungan korelasi dan landasan teori serta hasil perhitungan koefisien korelasi pada Sub Bab 5.2.3.3., nilai yang diperoleh dapat dianalisa sebagai berikut: 1. Hubungan Korelasi X 1 dan X 2 Hubungan antara Pengetahuan pelanggan mengenai fitur telepon X1 dengan pengetahuan pelanggan mengenai pemerolehan fitur telepon X2 terjadi hubungan erat 2. Hubungan Korelasi X 1 dan X 3 Hubungan antara Pengetahuan pelanggan mengenai fitur telepon X1 dengan pengetahuan pemakaian fitur telepon dan frekuensi penggunaan X3 terjadi hubungan cukup erat 6424 , 2 1     4805 , 2 1     Universitas Sumatera Utara VI-13 3. Hubungan Korelasi X 2 dan X 3 Hubungan pengetahuan pelanggan mengenai pemerolehan fitur telepon X2 dengan pengetahuan pemakaian fitur telepon dan frekuensi penggunaan X3 terjadi hubungan cukup erat

6.6.3. Hubungan Keseluruhan Variabel Pengetahuan Pelanggan Terhadap

Kepuasan Pelanggan Hasil Kesimpulan pengujian hipotesis pada Sub Bab 5.2.3.7 adalah: dari tabel f snedecon untuk  = 0,10 diperoleh fX = 2,771 berarti bahwa F hitung , F tabel , sehingga kita dapat menyatakan bahwa koefisien jalur X terhadap Y bermakna secara statistik. Dengan demikian H o , Ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan secara keseluruhan antara pengetahuan pelanggan dengan kepuasan pelanggan.

6.6.4. Koefisien Determinasi

Untuk mengetahui besarnya hubungan antara pengetahuan pelanggan terhadap kepuasan pelangan, dapat dilihat melalui besarnya nilai koefisien determinasi. Dengan diketahuinya hasil perhitungan analisis jalur pada Sub Bab 5.2.3.4, dan besarnya nilai koefisien determinasi total X 1 , X 2 , X 3 terhadap Y yaitu nilai R 2 Y X 1 , X 2 , X 3 = 0,662971, ini berati : variasi yang terjadi pada kepuasan 4931 , 2 1     Universitas Sumatera Utara VI-14 pelanggan variabel Y sebesar 0,6629 dapat dijelaskan melalui perubahan yang terjadi pada pengetahuan produk, pengetahuan pembelian, pemerolehan dan pengetahuan pemakaian variabel X 1 ,X 2 ,X 3 . Maksudnya adalah apabila terjadi perubahan dalam kepuasan pelanggan sebesar 67,21 disebabkan oleh perubahan-perubahan yang terjadi pada pengetahuan pelanggan itu sendiri. Sedangkan besarnya hubungan variabel lain yang tidak dimasukan ke dalam penelitian  X  adalah 0,1685 yang berarti variasi perubahan yang terjadi pada kepuasan pelanggan sebesar 16,85 dapat dijelaskan melalui variasi yang terjadi pada variabel-variabel diluar pengetahuan pelanggan diluar variabel X 1 , X 2 , X 3 .

6.6.5. Hubungan Secara Individu Variabel Pengetahuan Pelanggan