Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Struktur Keputusan Pembelian

2.4 Keputusan Pembelian 2.4.1 Pengertian Keputusan Pembelian Menurut Kotler 2002, keputusan pembelian adalah tindakan dari konsumen untuk mau membeli atau tidak terhadap produk. Dari berbagai faktor yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian suatu produk atau jasa, biasanya konsumen selalu mempertimbangkan kualitas, harga dan produk sudah yang sudah dikenal oleh masyarakat Sebelum konsumen memutuskan untuk membeli, Pengambilan keputusan pembelian yang rumit sering melibatkan beberapa keputusan. Suatu keputusan melibatkan pilihan diantara dua atau lebih alternatif tindakan perilaku. Keputusan selalu memberikan syarat pilihan diantara beberapa perilaku yang berbeda. Menurut Nugroho 2003:425 pengambilan keputusan konsumen adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memiliki salah satu diantaranya. Hasil dari proses pengintegrasian ini adalah suatu pilihan dan disajikan secara kognitif sebagai keinginan berperilaku. Menurut Schifman Kanuk dalam Sumarwan 2002:289 menjelaskan bahwa “ keputusan pembelian adalah merupakan suatu keputusan sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua atau lebih pilihan alternatif ”. Bagi konsumen, proses keputusan konsumen merupakan suatu kegiatan penting karena di dalam proses tersebut memuat berbagai langkah yang terjadi secara berurutan sebelum konsumen mengambil keputusan.

2.4.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian

Universitas Sumatera Utara Menurut Kotler dan Amstrong 1999:231 adapun faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian adalah 1. Faktor Kebudayaan Faktor kebudayaan merupakan hal yang kompleks, yang meliputi ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, adat, kebiasaan dan norma- norma yang paling berlaku pada masyarakat. Faktor budaya mempunyai pengaruh yang paling meluas dan mendalam dalam perilaku konsumen. Kita akan melihat peranan yang dimainkan oleh kebudayaan, sub kebudayaan dan kelas sosial pembeli. 2. Faktor Sosial Faktor sosial seperti kelompok acuan, keluarga, serta peran dan status sosial yang terdiri dari semua kelompok yang mempunyai pengaruh langsung atau tidak langsung terhadap pendirian maupun perilaku seseorang di tempat orang tersebut berinteraksi. Posisi orang dalam setiap kelompok dapat didefenisikan dalam istilah peran atau status dalam banyak kelompok seperti keluarga dan organisasi. 3. Faktor Pribadi Seorang pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi, yaitu usia, tahap siklus pekerjaan, keadaan ekonomi dan gaya hidup. 4. Faktor Psikologis Pilihan membeli seseorang dipengaruhi oleh empat faktor psikologis utama yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan, kepercayaan dan pendirian. Universitas Sumatera Utara

2.4.3 Struktur Keputusan Pembelian

Dalam keputusan membeli suatu produk, seringkali ada pihak atau lebih yang terlibat dalam proses pertukaran atau pembelian. Setiap keputusan pembelian mempunyai 7 tujuh komponen, Swastha Handoko 2008:102-103 sebagai berikut : a. Keputusan tentang Jenis Produk Konsumen dapat mengambil keputusan pembelian suatu produk atau menggunakan uangnya untuk tujuan lain. Dalam hal ini, perusahaan harus memusatkan perhatiannya kepada orang-orang yang berminat membeli suatu produk serta alternatif lain yang mereka pertimbangkan. b. Keputusan tentang Bentuk Produk Konsumen dapat mengambil keputusan pembelian dalam suatu produk. Keputusan tersebut menyangkut pula ukuran, mutu, corak dan sebagainya. Dalam hal ini, perusahaan harus melakukan riset pemasaran untuk mengetahui kesukaan konsumen tentang produk yang bersangkutan agar dapat memaksimalkan daya tarik mereknya. c. Keputusan tentang Merek Konsumen harus mengambil keputusan tentang merek mana yang akan dibeli. Setiap merek memiliki perbedaan-perbedaan tersendiri. Dalam hal ini, perusahaan harus mengetahui bagaimana konsumen harus memilih sebuah merek dalam melakukan pembeliannya, merek yang sudah dikenal memiliki nama akan memudahkan konsumen dalam melakukan keputusannya. Universitas Sumatera Utara d. Keputusan tentang Penjualnya Konsumen harus mengambil keputusan dimana produk tersebut akan dibeli. Dalam hal ini produsen, pedagang besar dan pengecer harus mengetahui bagaimana konsumen menyukai barang tersebut. e. Keputusan tentang Jumlah Produk Konsumen dapat mengambil keputusan tentang seberapa banyak produk yang akan dibelinya pada suatu saat. Dalam hal ini, perusahaan harus mempersiapkan banyaknya produk sesuai dengan keinginan yang berbeda-beda dari para pembeli. f. Keputusan tentang Waktu Pembelian Konsumen dapat mengambil keputusan tentang kapan harus melakukan pembelian. Masalah ini menyangkut tersedianya uang untuk membeli produk. Oleh karena itu perusahaan harus dapat mengkur waktu produksi dan kegiatan pemasaran. g. Keputusan tentang Cara Pembayaran Konsumen harus mengambil keputusan tentang metode atau cara pembayaran produk yang akan dibeli, secara tunai atau kredit. Keputusan tersebut akan mempengaruhi keputusan tentang penjual dan jumlah pembelinya. Dalam hal ini, perusahaan harus mengetahui keinginan pembeli terhadap cara pembayarannya. Dari teori tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa dalam mengambil keputusan pembelian, seseorang harus terlebih dahulu mempertimbangkan Universitas Sumatera Utara beberapa hal seperti jenis produk, bentuk produk, merek produk, penjual, waktu pembelian dan cara pembelian. Namun dalam hal tidak terpaku hanya dalam tujuh hal tersebut saja, seseorang dapat mempertimbangkan hal apa saja yang memungkinkan konsumen merasa sesuai dengan jenis produk yang akan dibelinya. Hal ini kembali didasarkan pada sudut pandang kepentingan dan kebutuhan orang tersebut. Suryani 2008:13 membedakan lima peran yang dimainkan orang dalam keputusan pembelian adalah : 1. Pencetus adalah orang yang pertama kali mengusulkan suatu gagasan untuk membeli suatu produk dan jasa. 2. Pemberi pengarah adalah seseorang yang pandangan atau sarannya mempengaruhi keputusan. 3. Pengambil keputusan adalah orang yang mengambil keputusan untuk setiap komponen keputusan pembelian apakah membeli atau tidak membeli, bagaimana membeli dan dimana akan dibeli. 4. Pembeli adalah orang yang melakukan pembelian sesungguhnya. 5. Pemakai adalah seseorang yang mengkonsumsi atau menggunakan suatu produk dan jasa yang bersangkutan.

2.4.4 Proses Keputusan Pembelian