Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Definisi Konsep

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah dan teori-teori yang telah dijelaskan sebelumnya, maka jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan teknik kuisioner serta diuji dengan program Statistical Package for the Social Sciences SPSS. Menurut Sugiyono 2003:11, menjelaskan jenis penelitian asosiatif adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh ataupun juga hubungan antara dua variabe l atau lebih. Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel dependent dan variabel independent. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitaif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Sugiyono 2000:11 menjelaskan bahwa metode survei adalah metode pengumpulan data yang menggunakan instrumen kuisioner atau wawancara terstruktur untuk mendapatkan tanggapan dari responden yang menjadi sampel, dan kemudian analisis kuantitatif merupakan suatu metode analisis dimana data-data yang dikumpulkan, diklasifikasikan, dianalisis dan diinterpretasikan secara objektif sehingga memberikan informasi dan gambaran mengenai masalah yang diteliti dengan perhitungan statistik, Sugiyono 2007:13. Universitas Sumatera Utara

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada Grand Keude Kupie Uleekareng dan Gayo yang berlokasi di jalan Sei Serayu No. 85 A, Medan. Pertimbangan pemilihan objek penelitian tersebut karena Grand Keude Kupie Uleekareng dan Gayo Medan merupakan salah satu usaha kuliner atau kafe yang memiliki cukup banyak konsumen dan pelanggan dengan promosi media masa yang minimal namun dapat informasi mengenai Grand Keude Kupie Uleekareng dan Gayo Medan diketahui dan dikunjungi oleh masyarakat umum kota Medan khususnya kaum muda dan memiliki tingkat penjualan yang cukup tinggi.

3.3 Definisi Konsep

Konsep adalah istilah dan defenisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk memudahkan pemahaman dan menghindari terjadinya interpretasi ganda dari variabel yang diteliti Singarimbun 1995:37. Oleh karena itu, untuk mendapatkan batasan yang jelas dari masing- masing konsep yang akan diteliti, maka penulis mengemukakan defenisi konsep dari penelitian, adalah sebagai berikut : 1. Konsep WOM Menurut Kotler diterjemahkan Benyamin Molan 2004:615 WOM adalah komunikasi pribadi tentang sebuah produk antara pembeli sasaran dan para tetangga, teman, anggota keluarga serta rekannya. Universitas Sumatera Utara 2. Konsep Keputusan Pembelian Menurut Kotler dan Armstrong 2008:181 keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling disukai dari berbagai alternatif yang ada, tetapi dua faktor bisa berada antara niat pembelian dan keputusan pembelian. Faktor pertama adalah sikap orang lain dan faktor yang kedua adalah faktor situasional.

3.4 Definisi Operasional