Visi dan Misi GAMBARAN UMUM RPSA BAMBU APUS JAKARTA TIMUR 1.

4. Fungsi

1 Tanggap Darurat, untuk memberikan layanan segera bagi anak yang menghadapi tindak kekerasan dan perlakuan salah. 2 Perlindungan, untuk melindungi anak yang membutuhkan perlindungan khusus. 3 Rehabilitasi, untuk memulihkan kondisi mental anak akibat tekanan dan trauma serta mengembalikan keberfunsian sosial anak agar mereka dapat melaksankan perannya kembali secara wajar. 4 Advokasi, untuk memberikan pembelaan terhadap proses penyelesaian kasus yang dihadapi anak, baik secara hukum maupun dalam memperoleh pelayanan sosial. 5 Reuinifikasi dan Integrasi, untuk menyatukan anak pada keluarga asli, keluarga pengganti atau panti.

5. Proses Pelayanan.

78 Pelayanan RPSA terbagi menjadi dua bagian. Pelayanan pertama adalah Temporary Shelter dan jika diperlukan kemudian masuk Protection Home sebagai pelayanan kedua. Jika kasusnya dapat diselesaikan di Temporary Shalter maka anak tersebut langsung dapat diterminasi. 1 Temporary Shalter Pelayanan di Temporary Shalter maksimal selama 30 hari proses pelayanan tersebut terdiri dari 78 Buku Pedoman RPSA. Tahun 2007., h. 18.

a. Pertolongan Pertama

Pekerja sosial memberikan pertolongan pertama terhadap kebutuhan anak yang sifatnya segera untuk dipenuhi. Pertolongan pertama dilakukan pada saat dilakukan pejangkauan atau penerimaan klien di Temporary Shalter, misalnya layanan medis atau membawa kelayanan kesehatan terdekat, menyediakan tempat tinggal, pendampingan dan sebagainya. Selain itu, Temporary Shalter anak memperoleh layanan kebutuhan dasar yang mencakup makan, tempat tinggal, pakaian, kesehatan, pendapingan serta perlindungan dari pekerja sosial.

b. Pendekatan Awal

Kegiatan-kegiatan dalam pendekatan awal ketika anak datang ke Temporary Shalter adalah sebagi berikut: 1. Penerimaan Penerimaan dilakukan oleh pekerja sosial terhadapa anak yang datang ke Temporary Shalter . Dalam penerimaan terjadi perkenalan dan penjelasan alasan meminta pertolongan kepada Temporary Shalter. Dari penjelasan tersebut, pekerja sosial menjelaskan Temporary Shalter dan apa yang dapat diberikan terhadap kebutuhan anak. 2. Registrasi Pekerja sosial mendaftarkan anak pada format yang disediakan setelah diperoleh kemungkinan bahwa kebutuhan anak dapat dipenuhi oleh temporary Shalter . Kemudian orang tuawali anak, anak sendiriwakil dari RPSA menandatangani kesepakatan tertulis mengenai penempatan anak.