Secara komperhensif dari segi medis, psikologis, dan sosial dalam rangka meningkatkan taraf kesejahteraan sosial di masyarakat.
2. Jenis Rehabilitasi
Pada perkembangannya, rehabilitasi terbagai menjadi empat jenis rehabilitasi
11
sebagai berikut:
a. Rehabilitasi Medis
Rehabilitasi ini memberikan pelbagi perawatan secara medis dalam upaya memulihkan kondisi fisik klien. Rehabilitasi medis menawarkan
pelayanan kesehatan bagi klien, yang mempertemukan tenaga profesional seperti dokter, psikolog, psikiater, bahkan pekerja sosial
medis. Umumnya proses rehabilitasi medis berlangsung di rumah sakit, khususnya yang memiliki Instalasi Rehabilitasi Medis IRM.
Rumah sakit Cipto Mangkusumo RSCM dan Rumah sakit Fatmawati merupakan contoh rumah sakit yang telah memiliki IRM.
b. Rehabilitasi Pendidikan
Rehabilitasi pendidikan merupakan upaya pembangunan potensi intelektual klien pada untuk Sekolah dan ketarampilan.
c. Rehabilitasi Vokasional
Rehabilitasi ini, memberikan keterampilan khusus pada klien sesuai dengan minat dan kemampuannya, seperti keterampilan dalam bidang
musik, pijat, masak, olah raga, komputer, dan lain sebagainya. Rehabilitasi vokasional memerlukan tenaga khusus yang menguasai
11
Carolina Nitimihardjo, Rehabilitasi Sosial, dalam Isu-isu Tematik Pembagunan Sosial Konsepsi dan Strategi
, Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Sosial RI, 2004., h. 185.
keterampilan-keterampilan tersebut. Sehingga dapat mewujudkan tujuan proses rehabilitasi vokasional yaitu kemandirian ekonomi.
d. Rehabilitasi Sosial
Proses rehabilitasi sosial mengupayakan agar klien dapat memulihkan fungsi sosialnya di masyarakat. Proses rehabilitasi sosial juga
bertujuan untuk mengintegrasikan klien kembali ke lingkungan masyarakat. Pada prosesnya, rehabilitasi sosial mengintervensi klien
sebagai bagian yang tidak dapat terpisahkan dari keluarga dan komunitasnya. Dalam hal ini, proses tersebut melibatkan sikap klien
terhadap keluarga, komunitas, bahkan masyarakat, juga sebaliknya. Peranan pekerja sosial, psikolog, dan psikiater menjadi sangat penting
pada proses rehabilitasi ini. e.
Rehabilitasi Psikososial Proses rehabilitasi psikososial adalah semua bentuk pelayanan dan
bantuan psikologis serta sosial yang ditujukan untuk membantu meringankan, melindungi dan memulihkan kondisi fisik, psikologis,
sosial dan spiritual korban tindak kekerasan sehingga mampu menjalankan fungsi sosialnya kembali secara wajar.
12
3. Perangkat Rehabilitasi
Rehabilitasi merupakan proses pemulihan kepada kondisi yang semula.
Agar dapat mencapai tujuan tersebut, rehabilitasi memerlukan serangkaian perangkat sebagai penunjang berlangsungnya proses rehabilitasi yang intergratif
12
_________, ”Standar Rehabilitasi Psikososial Korban Tindak Kekerasan”. Jakarta: Direktorat Bantuan dan Jaminan Sosial, Direktorat Bantuan Sosil Departemen Sosial RI. 2003., h. 10.