Uji Validitas Hasil Uji Validitas

print skala tersebut. Skala hanya disajikan dalam 56 item yang berisi pernyataan dengan respon format skor 1 sampai 4, tanpa menyertakan item mana saja yang termasuk favorable dan unfavorable. Alasan peneliti menggunakan skala milik Multiply Work 2010, karena landasan teori yang digunakan adalah teori “Multiple Intelligences” milik Howard Gardner.

3.5. Uji Instrumen Penelitian

3.5.1. Teknik uji instrumen

Dalam penelitian kuantitatif, sebelum melakukan penelitian field study seorang peneliti harus melakukan penelitian uji coba try out. Try out dilakukan untuk mendapatkan nilai validitas dari setiap item dalam skala yang telah dibuat. Dengan demikian, peneliti dapat memilih dan menyusun kembali skala berdasarkan item yang terpenuhi nilai validatasnya. Teknik yang peneliti gunakan untuk menguji instrumen penelitian pada try out adalah uji validitas dan uji reliabilitas.

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur derajat ketepatan dan ketelitian atau akurasi yang ditunjukkan oleh instrumen pengukuran. Menurut Sevilla, dkk 2006 validitas merupakan derajat ketepatan suatu alat tentang pokok isi yang sebenarnya yang diukur. Dimana validitas berkenaan dengan keterkaitan data yang diperoleh dengan sifat variabel yang diteliti. Suatu alat ukur yang valid tidak sekedar mampu mengungkapkan data-data dengan tepat, akan tetapi juga harus memberikan gambaran yang cermat mengenai data tersebut. Suatu tes atau instrumen pengukuran dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila tes tersebut menjalankan fungsi ukurnya. Untuk menilai kevalidan masing-masing butir pernyataan dapat dilihat dari nilai corrected item-total correlation masing-masing butir pernyataan dan penghitungannya menggunakan program SPSS Statistical Package for the Social Sciences versi 17.0 for Windows.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur. Menurut Sevilla, dkk 2006 reliabilitas merupakan derajat ketepatan dan ketelitian atau akurasi yang ditunjukkan oleh instrumen penelitian. Tes dikatakan sebagai reliabilitas tinggi apabila skor tampak tes itu dikatakan konsisten dan dapat diandalkan. Adapun uji reliabilitas alat tes atau skala dengan rumus Alpha Cronbach dan perhitungan menggunakan SPSS 17.0 for windows.

3.5.2. Hasil uji instrumen penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti melakukan try out selama satu hari yakni tanggal 22 Desember 2010 try out dilakukan di SD Hang Tuah Pasar Minggu kepada siswa-siswi sebanyak 35 responden. Kepada siswa yang telah terpilih menjadi responden try out diberikan dua skala, yaitu skala MI-FALAE dan skala pola asuh orang tua. Kemudian data yang telah diperoleh, diolah dengan menggunakan program SPSS 17.0.

a. Hasil Uji Validitas

Setelah melakukan pengolahan data hasil try out pada tanggal 22 Desember 2010, maka peneliti mendapatkan nilai validitas untuk setiap item. Item dengan nilai validitas dibawah 0,3 akan dibuang dan gugur. Sementara itu, item-item yang valid akan digunakan sebagai alat ukur dalam field study.  Skala MI-FALAE Dari hasil perolehan data pada uji validitas skala MI-FALAE, bahwa dari keseluruhan item yang terdiri dari 56 item, terdapat 45 item yang memiliki nilai validitas di atas 0,3. Sementara itu, 11 item yang memiliki nilai validitas di bawah 0,3, sehingga item tersebut dianggap gugur. Tabel 3.3. Blue print field study skala MI-FALAE Aspek-aspek Item ∑ Kecerdasan Bahasa 1,9,17,25,33,41,49 7 Kecerdasan Logis-matematis 2,10,18,26,34,42,50 7 Kecerdasan Musik 3,11,19,27,35,43,51 7 Kecerdasan Visual 4,12,20,28,36,44,52 7 Kecerdasan Kinestetik 5,13,21,29,37,45,53 7 Kecerdasan Interpersonal 6,14,22,30,38,46,54 7 Kecerdasan Intrapersonal 7,15,23,31,39,47,55 7 Kecerdasan Naturalis 8,16,24,32,40,48,56 7 Total 56 item yang valid validitas di atas 0,3  Skala Pola asuh orang tua Dari hasil perolehan data pada uji validitas skala pola asuh orang tua, bahwa dari keseluruhan item yang terdiri dari 88 item, terdapat 37 item yang memiliki nilai validitas di atas 0,3. Sementara itu, 51 item yang memiliki nilai validitas di bawah 0,3, sehingga item tersebut dianggap gugur. Tabel 3.4. Blue print field study skala pola asuh orang tua Indikator No. Item ∑ Favorable Unfavorable Otoriter a. Sikap penerimaan rendah, namun kontrolnya tinggi 1,2,3,4 5,6,7,8 8 b. Suka menghukum secara fisik 9,10,11,12 13,14,15,16 8 item yang valid Dengan demikian, item yang nilai validitasnya di atas 0,3 pada skala MI- FALAE sebanyak 45 item dan skala pola asuh orang tua sebanyak 31 item, dikarenakan sedikitnya item yang memiliki validitas diatas 0,3 maka peneliti menambah jumlah item pada skala pola asuh orang tua agar sesuai dengan indikator dan dapat dipergunakan sebagai alat ukur dalam field study. Dibawah ini adalah blue print skala MI-FALAE dan pola asuh orang tua dalam field study: c. Bersikap mengharuskanmemerinta h 17,18,19,20 21,22,23,24 8 d. Bersikap kaku keras 25,26,27,28 29,30,31,32 8 e. Cenderung emosional dan bersikap menolak 33,34,35,36 37,38,39,40 8 Demokratis a. Sikap penerimaan tinggi, namun kontrolnya tinggi 41,42,43,44 45,46,47,48 8 b. Bersikap responsif terhadap kebutuhan anak 49,50,51,52 53,54,55,56 8 c. Mendorong anak untuk menyatakan pendapat 57,58,59,60 61,62,63,64 8 d. Menjelaskan tentang dampak perbuatan 65,66,67,68 69.70,71,72 8 Permisif a. Sikap penerimaan tinggi, namun kontrolnya rendah 73,74,75,76 77,78,79,80 8 b. Memberi kebebasan untuk menyatakan keinginan 81,82,83,84 85,86,87,88 8 Total 44 44 88 Tabel 3.5. Blue print filed study skala MI-FALAE Aspek-aspek Item ∑ Kecerdasan Bahasa 1 1,97,1714,2521,3326,4133,4940 7 Kecerdasan Logis- Matematis 2 2,108,1815, 3427,4234,5041 6 Kecerdasan Musik 3 3, 1916,2722,3528, 5142 5 Kecerdasan Visual 129,2017,2823,3629,4435,5243 6 Kecerdasan Kinestetik 5 4,1310,2118,2924,3730,4536 6 Kecerdasan Interpersonal 6 5,1411, 3831,4637,5444 5 Kecerdasan Intrapersonal ,1512,2319, 3932,4738, 4 Kecerdasan Naturalis 8 6,1613,2420,3225, 4839,5645 6 Total 45 Tabel 3.6. Blue print field study skala pola asuh orang tua Indikator No. Item ∑ Favorable Unfavorable Otoriter a. Sikap penerimaan rendah, namun kontrolnya tinggi 1,2,3 4,5,6 6 b. Suka menghukum secara fisik 7,8,9 10,11,12 6 c. Bersikap mengharuskanmemerintah 13,14,15 16,17,18 6 d. Bersikap kaku keras 19,20,21 22,23,24 6 e. Cenderung emosional dan bersikap menolak 25,26,27 28,29,30 6 Demokratis a. Sikap penerimaan tinggi, namun kontrolnya tinggi 31,32,33 34,35,36 6 b. Bersikap responsif terhadap kebutuhan anak 37, 38,39 40,41,42 6 c. Mendorong anak untuk menyatakan pendapat 43,44,45 46,47,48 6

b. Hasil Uji Reliabilitas