54
Tabel  13.
Penggunaan  Bahan  Baku  Starter  Yoghurt  Bedasarkan  Jenis  Yoghurt serta  Ketersediaan  Starter  Yoghurt  pada  Rinadya  Yoghurt  Periode
Bulan November 2010
– April 2011
Bulan Penggunaan Bahan Baku
Starter Yoghurt Jumlah
Liter Ketersediaan
Liter Plastik
Stroberi Liter
Plastik Leci
Liter Es
Mambo Liter
November 11,09
9,32 25,71
46,13 53,04
Desember 10,74
8,87 26,14
45,75 52,62
Januari 11,86
9,89 27,00
48,75 56,06
Februari 10,46
7,64 25,39
43,50 50,03
Maret 12,10
9,99 27,79
49,88 57,36
April 13,68
11,73 29,71
55,13 63,39
Total Produksi
69,93 57,45
161,75 289,13
332,50
Bedasarkan  informasi  yang  terdapat  pada  Tabel  13  serta  uraian sebelumnya dapat dirumuskan formulasi kendala ketersediaan bahan baku starter
yoghurt pada Rinadya Yoghurt selama periode enam bulan adalah sebagai berikut: E_10,036X11+0,036X21+0,036X31 = 53,04
E_20,036X12+0,036X22+0,036X32 = 52,62 E_30,036X13+0,036X23+0,036X33 = 56,06
E_40,036X14+0,036X24+0,036X34 = 50,03 E_50,036X15+0,036X25+0,036X35 = 57,36
E_60,036X16+0,036X26+0,036X36 = 63,39
6.2.2.4 Kendala Ketersediaan Plastik Vakum
Kemasan  plastik  vakum  digunakan  sebagai  bahan  baku  penolong  untuk membungkus  yoghurt.  Pengemasan  yang  dilakukan  Rinadya  Yoghurt  dengan
menggunakan  plastik  berbentuk  pouch  plastik  vakum  berukuran  500  ml  yang sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pihak Rinadya Yoghurt. Untuk
memproduksi yoghurt sebanyak satu liter dibutuhkan 2 lembar plastik vakum baik
55 untuk  yoghurt  stroberi  maupun  leci.  Sehingga,  koefisien  kemasan  plastik  vakum
memiliki  nilai  yang  sama  yaitu  sebesar  2  lembar  plastik  vakum  per  satu  liter yoghurt  yang  dihasilkan.  Nilai  ketersediaan  RHS  kendala  diperoleh  dengan
menghitung  nilai  persediaan  ditambah  dengan  26  persen  dari  total  penggunaan kemasan  plastik  vakum  pada  periode  waktu  tertentu.  Hal  ini  dilakukan  untuk
membuat  model  menjadi  sedemikian  rupa  sehingga  dapat  menggambarkan kondisi  aktual.  Penggunaan  serta  ketersediaan  bahan  baku  plastik  vakum  baik
untuk yoghurt stroberi maupun leci dapat dilihat pada Tabel 14.
Tabel  14.
Penggunaan  Bahan  Baku  Plastik  Vakum  Berdasarkan  Jenis  Yoghurt serta  Ketersediaan  Plastik  Vakum  pada  Rinadya  Yoghurt  Periode
Bulan November 2010
– April 2011
Bulan Penggunaan Bahan Baku
Plastik Vakum Jumlah
Lembar Ketersediaan
Lembar Plastik Stroberi
Lembar Plastik Leci
Lembar November
621 522
1.143 1.440
Desember 601
496 1.098
1.384 Januari
664 554
1.218 1.535
Februari 586
428 1.014
1.278 Maret
677 560
1.237 1.559
April 766
657 1.423
1.793
Total Produksi
3.916 3.217
7.133 8.988
Bedasarkan  Tabel  14  serta  keterangan  pada  penjelasan  sebelumnya  dapat diformulasikan  fungsi  kendala  ketersediaan  bahan  baku  plastik  vakum  untuk
yoghurt stroberi, leci, dan anggur adalah sebagai berikut : F_12X11+2X21 = 1440
F_22X12+2X22 = 1384 F_32X13+2X23 = 1535
F_42X14+2X24 = 1278 F_52X15+2X25 = 1559
56 F_62X16+2X26 = 1793
6.2.2.5 Kendala Ketersediaan Plastik Es Mambo
Plastik  es  mambo  hanya  digunakan  untuk  produksi  yoghurt  jenis  es mambo.  Seperti  kemasan  plastik  vakum,  kemasan  plastik  es  mambo  yang
digunakan  sebagai  bahan  baku  penolong  untuk  membungkus  yoghurt. Pengemasan  yang  dilakukan  Rinadya  Yoghurt  dengan  menggunakan  plastik  es
mambo berukuran 40 ml yang sudah sesuai dengan standar  yang ditetapkan oleh pihak Rinadya Yoghurt. Dengan membandingkan penggunaan bahan baku plastik
es  mambo  dengan  jumlah  yoghurt  yang  dihasilkan  setiap  bulannya  maka diperoleh nilai koefisien bahan baku plastik es mambo sebesar 25 lembar plastik
es  mambo  untuk  setiap  liter  yoghurt  es  mambo.  Sama  halnya  dengan  kemasan plastik  vakum,  ketersediaan  plastik  es  mambo  juga  diperoleh  dengan
menjumlahkan keperluan pada kondisi aktual ditambah 25 persen dari kebutuhan pada kondisi aktual. Penggunaan serta ketersediaan bahan baku plastik es mambo
pada Rinadya Yoghurt selama periode enam bulan dapat dilihat pada Tabel 15.
Tabel 15. Penggunaan Bahan Baku Plastik Es Mambo Berdasarkan Jenis Yoghurt
serta  Ketersediaan  Plastik  Es  Mambo  pada  Rinadya  Yoghurt  Periode Bulan November 2010
– April 2011
Bulan Penggunaan Bahan
Baku Plastik Es Mambo lembar
Jumlah lembar
Ketersediaan lembar
November 18.000
18.000 22.500
Desember 18.300
18.300 22.875
Januari 18.900
18.900 23.625
Februari 17.775
17.775 22.219
Maret 19.450
19.450 24.313
April 20.800
20.800 26.000
Total 113.225
113.225 141.531
57 Dari  Tabel  15  serta  keterangan  pada  penjelasan  sebelumnya  dapat
diformulasikan fungsi kendala ketersediaan bahan baku plastik es mambo selama enam bulan adalah sebagai berikut :
G_125X31 = 22500 G_225X32 = 22875
G_325X33 = 23625 G_425X34 = 22219
G_525X35 = 24313 G_625X36 = 26000
6.2.3 Kendala Ketersediaan Jam Tenaga Kerja Langsung