Pengaruh Sistem Job Order Yoghurt Plastik Stroberi

77 jam kerja mesin pengolah yoghurt menjadi kendala pembatas dalam memproduksi yoghurt. Kelebihan ketersediaan jam kerja mesin pengolah yoghurt mencapai angka tertinggi pada bulan Januari dengan nilai kelebihan sebesar 1,88 jam per bulan. Hal ini terjadi karena produksi pada bulan Januari relatif lebih sedikit dibandingkan dengan ketersediaan jam kerja mesin pengolah yoghurt pada bulan tersebut. Sementara itu, angka kelebihan ketersediaan terendah terjadi pada bulan Maret yaitu sebesar 1,11 jam per bulan.

6.3.2 Pengaruh Sistem Job Order pada Kondisi Model Aktual

Berbeda dengan kendala lainnya, Sistem job order bukan merupakan sumberdaya yang dimiliki perusahaan melainkan kendala eksternal yang membatasi Rinadya Yoghurt dalam berproduksi yoghurt. Sistem job order dijadikan batas produksi yang dilakukan Rinadya Yoghurt untuk mencapai keuntungan optimal pada kondisi aktual.

6.3.2.1 Pengaruh Sistem Job Order Yoghurt Plastik Stroberi

Hasil olahan model LP terhadap pengaruh sistem job order yoghurt plastik stroberi terhadap keuntungan Rinadya Yoghurt pada kondisi model aktual dapat dilihat pada Tabel 34. Tabel 34. Hasil Analisis Dual Sistem Job Order Yoghurt Plastik Stroberi pada Rinadya Yoghurt pada Kondisi Model Aktual Bulan SlackSurplus Dual Price November 0,000000 -7873,219238 Desember 0,000000 -8547,668945 Januari 0,000000 -7668,473145 Februari 0,000000 -8480,249023 Maret 0,000000 -7810,119629 April 0,000000 -7137,875000 Rata-rata 0,000000 -7919,60083 78 Tabel 34 menunjukkan bahwa pada kondisi model aktual keberadaan sistem job order yoghurt plastik stroberi merupakan pembatas bagi Rinadya Yoghurt dalam memaksimumkan keuntungan. Sistem job order yoghurt plastik stroberi memiliki nilai dual price yang negatif. Nilai tersebut menunjukkan bahwa adanya sistem pemesanan job order untuk yoghurt kemasan plastik rasa stroberi tidak optimal dalam mengalokasikan sumberdaya karena jumlah pesanan yoghurt plastik rasa stroberi terlalu banyak melebihi batas jumlah pesanan yang optimal dan sebenarnya membuat Rinadya Yoghurt kehilangan keuntungan potensial sebesar nilai dual price-nya. Nilai dual price yang negatif juga memiliki arti bahwa jika sistem job order dikurangi sebesar satu liter maka sebenarnya Rinadya Yoghurt memiliki peluang untuk meningkatkan nilai fungsi tujuan rata-rata sebesar Rp 7.919,6 untuk pengurangan tiap satu liter job order plastik stroberi. Peningkatan keuntungan karena pengurangan job order yoghurt plastik stroberi akan lebih tinggi jika dilakukan pada bulan Desember dengan peningkatan keuntungan sebesar Rp 8.547,67 untuk setiap pengurangan job order yoghurt plastik stroberi sebesar satu liter. Peningkatan keuntungan akibat pengurangan job order yoghurt plastik stroberi mencapai angka terendah pada bulan April dimana pengurangan tiap satuan job order yoghurt plastik stroberi akan meningkatkan keuntungan sebesar Rp 7.137,88.

6.3.2.2 Pengaruh Sistem Job Order Yoghurt Plastik Leci