Pertemuan Kedua Langkah-langkah Pembelajaran

128 7. Setelah terbentuk kelompok, masing-masing kelompok mendapatkan LKS dan media yang digunakan untuk menempel. 8. Siswa bersama kelompok berdiskusi, kemudian menempelkan masing-masing kartu pada media yang telah disediakan oleh guru. 9. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas. 10. Siswa lain mendengarkan dan mengerjakan LKS lalu diperbolehkan untuk menanggapimemberi komentar serta melakukan tanya jawab. 11. Siswa bersama kelompok menyelesaikan LKS. Penutup 1. Siswa bersama guru membuat kesimpulan rangkuman. 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari untuk mengetahui hasil ketercapaian materi 3. Siswa diberi penguatan 4. Siswa bersama guru melakukan refleksi 5. Siswa melakukan kegiatan tindak lanjut 6. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran dibantu salah satu siswa memimpin berdoa. 10 Menit

2. Pertemuan Kedua

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Pendahul uan 1. Siswa mendengarkan guru membuka pelajaran 2. Siswa membalas salam dari guru 3. Siswa melakukan komunikasi dengan guru tentang kehadiran 5 menit 129 1. Siswa diberikan apersepsi oleh guru sebagai awal komunikasi yang terkait dengan materi yang akan dibelajarkan yaitu tentang tokoh-tokoh persiapan kemerdekaan Fatmawati, Latif Hendraningrat, Chaerul Saleh, dan Sukarni 2. Siswa mendengarkan guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai sebagai batasan dalam pembelajaran hari ini. 3. Siswa diberikan motivasi agar selalu bersemangat mengikuti pelajaran di sekolah dan rajin belajar. Inti 1. Siswa membaca materi tentang jasa dan peranan tokoh pejuang dalam memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. 2. Siswa mengamati guru yang menyiapkan kartu informasi yang sesuai dengan materi. 3. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang aturan mainnya. Aturan mainnya yaitu siswa dalam kelompok harus mengumpulkan 45 buah kartu dengan warna yang berbeda sesuai dengan kategori yang didapat. Ketika siswa mengambil kartu berwarna merah maka artinya siswa mengambil kartu yang menunjukkan nama tokoh. Ketika siswa mengambil kartu berwarna kuning maka artinya siswa mengambil kartu yang menunjukkan foto tokoh. Ketika siswa mengambil kartu berwarna hijau maka artinya siswa mengambil kartu yang menunjukkan tempat dan tanggal lahir tokoh. Ketika siswa mengambil kartu berwarna biru maka artinya dia mengambil kartu yang menunjukkan perjuangan tokoh. Ketika siswa mengambil kartu berwarna pink maka artinya dia mengambil kartu yang menunjukkan lanjutan perjuangan beberapa tokoh. 4. Siswa diberikan masing-masing satu kartu secara acak. 40 menit 130 5. Siswa bergerak dan berkeliling di dalam kelas untuk menemukan teman yang memiliki kategori yang sama. 6. Siswa dengan kategori yang sama membentuk kelompok. 7. Setelah terbentuk kelompok, masing-masing kelompok mendapatkan LKS dan media yang digunakan untuk menempel. 8. Siswa bersama kelompok berdiskusi, kemudian menempelkan masing-masing kartu pada media yang telah disediakan oleh guru. 9. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas. 10. Siswa lain mendengarkan dan mengerjakan LKS lalu diperbolehkan untuk menanggapimemberi komentar serta melakukan tanya jawab. 11. Siswa bersama kelompok menyelesaikan LKS. Penutup 1. Siswa bersama guru membuat kesimpulan rangkuman. 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari untuk mengetahui hasil ketercapaian materi 3. Siswa mengerjakan soal post test 4. Siswa diberi penguatan 5. Siswa bersama guru melakukan refleksi 6. Siswa melakukan kegiatan tindak lanjut 7. Guru menutup pembelajaran 25 Menit 11 Sumber dan Media Pembelajaran 1. Sumber Sudjatmoko Adisukarjo, dkk. 2007. IPS Ilmu Pengetahuan Sosial 5B. Jakarta : Yudhistira. Yuliati, Reni Munajat, Ade. 2005. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional. 2. Media 131 Card sort 12 Penilaian

1. Prosedur Penilaian : Akhir Siklus

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe card sort di kelas III MI Al – Furqon Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor

1 3 108

Penerapan pembelajaran aktif metode card sort pada materi PAI dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMP Darul Ma'arif Jakarta Selatan

1 13 168

PENGGUNAAN STRATEGI CARD SORT SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN IPA (PTK pada Siswa Kelas V Penggunaan Strategi Card Sort Sebagai Upaya Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Ipa (Ptk Pada Siswa Kelas V Sd Negeri 02 Lumbungke

0 1 16

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar IPS menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas V B SD Negeri Denggung.

0 1 290

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF CARD SORT PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI DEMAK IJO 1 KECAMATAN GAMPING KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/ 2016.

0 2 230

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 WADASLINTANG WONOSOBO.

1 17 193

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALONGAN, DEPOK, SLEMAN TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014.

0 1 171

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN PORTOFOLIO PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI NGLARANG MLATI SLEMAN.

0 6 192

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI UMBULWIDODO NGEMPLAK SLEMAN.

1 9 223

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPS MELALUI METODE PEMBELAJARAN AKTIF TEKNIK QUIZ TEAM PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PAKEM 1 PAKEM SLEMAN.

0 1 339