Pengertian IPS Tinjauan Tentang Prestasi Belajar IPS

14 Berdasarkan dari berbagai pandangan para ahli yang telah dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belaja r adalah tingkat keberhasilan siswa dalam menguasai mata pelajaran setelah mengikuti kegiatan pembelajaran yang dinyatakan dalam bentuk simbol, angka, maupun huruf dalam aspek pengetahuan kognitif. Prestasi belajar sangat penting dilakukan karena untuk mengetahui kemampuan masing-masing siswa, apakah siswa tersebut sudah paham atau belum. Selain itu, prestasi belajar dapat digunakan guru sebagai evaluasi dan refleksi terhadap pembelajaran yang dilakukan. Pengukuran prestasi belajar tersebut dilakukan dengan menggunakan tes sesuai jenjang kognitif. Pada penelitian ini, prestasi belajar IPS siswa kelas V SD N Krawitan tergolong rendah sehingga prestasi belajar IPS siswa harus ditingkatkan.

3. Pengertian IPS

Ilmu Pengetahuan Sosial IPS mulai diperkenalkan sebagai mata pelajaran dalam sistem kurikulum SD, SMP, dan SMA di Indonesia sejak tahun 1975. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Sapriya 2009: 7 bahwa istilah IPS di Indonesia mulai dikenal sejak tahun 1970-an sebagai hasil kesepakatan komunitas akademik dan secara formal mulai digunakan dalam sistem pendidikan nasional dalam kurikulum 1975 dalam dokumen kurikulum tersebut IPS merupakan salah satu nama mata pelajaran yang diberikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Istilah IPS atau Ilmu Pengetahuan Sosial di Indonesia berasal dari bahasa asing yaitu social studies. Menurut kesimpulan Ahmad Susanto 2014: 9 dari pendapat beberapa ahli, pengertian dari studi sosial adalah bidang pengetahuan dan penelaahan gejala dan masalah sosial di masyarakat yang ditinjau dari berbagai 15 aspek kehidupan sosial, dalam usaha mencari jalan keluar dari masalah-masalah tersebut. Sedangkan pengertian IPS sendiri adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah, menganalisis gejala, dan masalah sosial di masyarakat dengan meninjau dari berbagai aspek kehidupan atau satu perpaduan. Sesuai dengan pengertian di atas IPS merupakan bidang studi yang memfokuskan kajian tentang masalah- masalah sosial yang ada di masyarakat. Pada jenjang SDMI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Hal itu sesuai dengan pendapat Trianto 2010: 171 yang mengatakan bahwa IPS merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial, seperti sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum, dan budaya. Selanjutnya Sapriya 2009: 20 mengatakan bahwa IPS di sekolah dasar merupakan nama mata pelajaran yang berdiri sendiri sebagai integrasi dari sejumlah konsep disiplin ilmu sosial, humaniora, sains bahkan berbagai isu dan masalah sosial kehidupan. Materi IPS untuk jenjang sekolah dasar tidak terlihat aspek disiplin ilmu karena yang lebih dipentingkan adalah dimensi pedagogik dan psikologis serta karakteristik kemampuan berpikir siswa yang bersifat holistik. Hal tersebut dikarenakan, IPS di tingkat sekolah pada dasarnya bertujuan untuk mempersiapkan para siswa sebagai warga negara yang menguasai pengetahuan knowledge, ketrampilan skills, sikap dan nilai attitudes and values yang dapat digunakan sebagai kemampuan untuk memyelesaikan masalah pribadi maupun sosial serta kemampuan mengambil keputusan dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan agar menjadi warga negara yang baik. 16 Dari beberapa pengertian tentang Ilmu Pengetahuan Sosial IPS seperti yang telah dikemukan oleh beberapa ahli di atas, maka dapat peneliti simpulkan bahwa IPS adalah salah satu mata pelajaran yang terdiri dari integrasi Sejarah, Geografi, Ekonomi, ilmu sosial lainnya, serta kajian tentang masalah-masalah sosial yang ada di masyarakat. Integrasi materi sosial tersebut menjadikan IPS di sekolah dasar IPS terpadu yang mempermudah siswa dalam belajar. Materi pelajaran IPS di sekolah dasar juga disusun mengacu pada aspek kehidupan nyata siswa sesuai dengan tingkat kemampuan dan perkembangan siswa.

4. Tujuan Pembelajaran IPS SD

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe card sort di kelas III MI Al – Furqon Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor

1 3 108

Penerapan pembelajaran aktif metode card sort pada materi PAI dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMP Darul Ma'arif Jakarta Selatan

1 13 168

PENGGUNAAN STRATEGI CARD SORT SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN IPA (PTK pada Siswa Kelas V Penggunaan Strategi Card Sort Sebagai Upaya Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Ipa (Ptk Pada Siswa Kelas V Sd Negeri 02 Lumbungke

0 1 16

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar IPS menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas V B SD Negeri Denggung.

0 1 290

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF CARD SORT PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI DEMAK IJO 1 KECAMATAN GAMPING KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/ 2016.

0 2 230

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 WADASLINTANG WONOSOBO.

1 17 193

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALONGAN, DEPOK, SLEMAN TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014.

0 1 171

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN PORTOFOLIO PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI NGLARANG MLATI SLEMAN.

0 6 192

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI UMBULWIDODO NGEMPLAK SLEMAN.

1 9 223

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPS MELALUI METODE PEMBELAJARAN AKTIF TEKNIK QUIZ TEAM PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PAKEM 1 PAKEM SLEMAN.

0 1 339