Uji Validitas Instrumen Instrumen Penelitian
2. Menyusun uraian tugas Menetapkan variabel analisis lalu membuat uraian tugas setiap karyawan
berdasarkan kebutuhan organisasi sesuai dengan peraturan yang berlaku dalam organisasi.
3. Menyusun instrumen untuk mengukur kemampuan kerja Instrumen yang digunakan untuk menilai KKJ dan KKP adalah kuesioner yang
berisikan penilaian variabel analisis Tabel 6. 4. Melaksanakan pengukuran peringkat kerja
Tabel 8 menggambarkan mengenai pengukuran kinerja dilakukan dengan membuat peringkat KKJ dan KKP, menggunakan skala kisaran nilai dari 1-9
yang dibagi menjadi tiga peringkat.
Tabel 8. Skala Likert Kemampuan Kerja Jabatan dan Kemampuan Kerja Pribadi
No. Skala
Peringkat 1.
1 – 3 Kurang
2. 4 – 6
Cukup 3.
7 – 9 Baik
Sumber: Mc.Cann dan Tashima, 1990.
5. Mengolah dan manafsirkan data hasil pengukuran Mengolah dan menafsirkan data pengukuran gap KKP dengan KKJ karyawan
yang disusun ke dalam diagram kebutuhan pelatihan, yaitu gambar titik potong antara garis KKJ berada pada garis datar sumbu x sedangkan KKP berada
pada garis tegak sumbu Y. Langkah-langkah dalam mengolah dan menafsirkan pengukuran adalah sebagai berikut :
a. Menghitung KKJ KKJ = ∑ in
i ……………………………………………………………………………………….
4 N
dimana : i
= Nilai skala n
i
= Jumlah petani yang menilai skala i N
= Jumlah petani seluruhnya b. Menghitung KKP
KKP = ∑ in
i …………………………………………………………………………………………
5 N
dimana : i
= Nilai skala n
i
= Jumlah petani yang menilai skala i N
= Jumlah petani seluruhnya
c. Menentukan kebutuhan pelatihan Penentuan kebutuhan pelatihan ditentukan dengan menghitung selisih antara
KKJ dan KKP, jika : KKJ – KKP 1 maka diperlukan pelatihan. d. Menetapkan peringkat kebutuhan pelatihan
Penetapan kebutuhan
pelatihan menggunakan
Diagram Peringkat
Kebutuhan Pelatihan yang ditentukan berdasarkan lokasi titik potong antara nilai KKJ dengan nilai KKP.
No. Lokasi
Kondisi Usulan Pelatihan
1. Daerah A
KKJ jauh dibawah KKP Sangat mendesak
2. Daerah B
KKJ dan KKP tidak jauh berbeda Mendesak
3. Daerah C
KKJ dan KKP seimbang Tidak mendesak
4. Daerah D
KKP menyamai atau melebihi KKJ Pengembangan
Gambar 8. Diagram Peringkat Kebutuhan Pelatihan
Untuk memahami kondisi kompetensi dalam diagram peringkat kebutuhan, dibuat suatu
matrik interpretasi
yang dimaksudkan
untuk memudahkan
dalam pemahamannya, seperti yang tersaji pada Tabel 9.