25
3.2 Kerangka Pemikiran Operasional
Salah satu sentra produksi nenas di Jawa Barat adalah Kabupaten Bogor dengan sentra di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk. Petani nenas di Desa
Cipelang dihadapkan pada beberapa permasalahan yaitu belum optimalnya peran kelompok tani, harga jual nenas yang masih diatur oleh pedagang menyebabkan
barganing position petani lemah, adanya beberapa saluran pemasaran yang
dilakukan oleh petani dan melibatkan beberapa lembaga pemasaran seperti petani, pedagang pengumpul desa PPD, pedagang besar, pengecer, tengkulak hingga
konsumen akhir. Selain itu, panjangnya saluran pemasaran akan berdampak pada keuntungan yang diterima oleh petani. Oleh karena itu untuk mengoptimalkan
keuntungan petani diperlukan pemasaran yang efisien. Efisiensi pemasaran dapat diukur melalui efisiensi operasional dan
efisiensi harga. Efisiensi operasional diukur dengan menganalisis margin pemasaran, farmer’s share dan rasio keuntungan atas biaya. Sementara itu
efisiensi harga diukur dengan menganalisis saluran pemasaran, fungsi dan lembaga pemasaran serta struktur pasar dan perilaku pasar. Setelah mengetahui
dan menganalisis efisiensi operasional dan harga maka dapat diketahui saluran pemasaran yang paling efisien bagi petani nenas di Desa Cipelang. Kerangka
pemikiran operasional penelitian dapat dilihat pada Gambar 2.
26
Gambar 2
. Kerangka Pemikiran Operasional Sistem Pemasaran Nenas di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor
Usahatani nenas di Desa Cipelang
Fungsi pemasaran Saluran pemasaran
Lembaga pemasaran Biaya produksi petani
Farmer’s share Rasio πC
Marjin pemasaran Perilaku pasar
Struktur pasar
Efisiensi operasional Efisiensi harga
Efisiensi pemasaran
IV METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan pertimbangan bahwa
Desa Cipelang merupakan sentra produksi nenas yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai komoditi asli Bogor. Pengembangan komoditi nenas
sebagai komoditi asli masih terkendala pemasaran yang belum efisien. Pemasaran nenas yang efisien akan membantu petani untuk memperoleh keuntungan yang
maksimal. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Oktober sampai Desember 2012.
4.2 Jenis dan Sumber Data