BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tipe Penelitian
Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kaji tindak Action Reseach.
Menurut Hadi 2005:I-6 penelitian kaji tindak berpandangan bahwa sebuah penelitian yang baik dimana penelitan tersebut akan mampu memberikan manfaat bagi
subyek penelitian. Dalam hal ini pendekatan kaji tindak atau action reseach mempersyaratkan bahwa peneliti harus berinteraksi dengan subyek penelitian sejak awal
perumusan masalah penelitian, dalam proses perencanaan dikenal dengan tujuh tahapan perencanaan sebagai berikut :
1. Membuat perumusan
masalah 2. Menetapkan
tujuan 3. Analisis
kondisi 4.
Mencari alternatif solusi 5. Mencari
alternatif yang paling baik 6. Mengimplementasikan
7. Pemantauan Menurut Hadi 2005:IV-66 tujuh langkah tersebut diatas lebih dikenal dengan
tujuh langkah perencanaan the seven step of magic planing. Tahap penelitian kaji tindak berbeda dengan penelitian kualitatif dan kuantitatif meskipun pada awalnya berupa
permasalahan, yang membedakan hanya pada perumusan masalah dirumuskan bersama sama subyek penelitian Hadi 2005:IV-67. Dalam hal ini kusir “cidomo” menentukan
permasalahannya, menentukan tujuan sampai pada alternatif kebijaksanaan. Menurut
Hadi 2005:IV-67 kaji tindak atau action reseach adalah program pengembangan
masyarakat atau community development.
3.2. Alur Pikir Penelitian
MULAI
MASALAH JALANAN KOTOR OLEH LIMBAH ORGANIK KOTORAN KUDA, APAKAH BERMANFAAT
CIDOMO DARI ASPEK LINGKUNGAN DAN SOSIAL
TEORI ENVIRONMENTALLY SUSTAINABLE TRANSPORT EST
PENGELOLAAN LINGKUNGAN
PARTISIPASI MASYARAKAT
KONDISI LOKAL PENELUSURAN
MONOGRAFI KOTA MATARM
KEBUTUHAN SARANA TRANSPORT
PENELUSURAN DATA
DATA PRIMER KEY INFORMAN INTERVEW :
KUSIR CIDOMO,
PENUMPANG CIDOMO, DINAS
PERHUBUNGAN, DINAS LINGKUNGAN HIDUP, BAPPEDA
GROUP INTERVEW: ANGGOTA FKRKKC
DATA SEKUNDER DISHUB, DINAS
LINGKUNGA HIDUP, BAPPEDA KOTA MATARAM,
BPS, PUSTAKA
ANALISIS DATATEMUAN
DILAPANG
MODEL PENGELOLAAN TRANSPORTASI BERWAWASAN LINGKUNGAN
Tahap Usulan Model T
a h
a p
A n
a
l i
s i
s P
r o
p o
s a
l
Gambar 6. Diagram Alir Penelitian
3.3. Ruang Lingkup Penelitian