57 mengulang materi yang belum dipahami oleh peserta didik, sedangkan Jigsaw I
tidak ada.
1. Pelaksanaan Pembelajaran Kimia
Pelaksanaan pembelajaran kimia dalam penelitian ini terbagi dalam dua kelas yaitu kelas yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I dan
Jigsaw IV. Kegiatan pembelajaran pada kedua dilakukan selama sembilan jam pelajaran yang terbagi menjadi tiga pertemuan setiap pertemuan dilakukan selama
tiga jam pelajaran. Pada kedua kelas, pertemuan pertama mempelajari materi perkembangan konsep redoks, pertemuan kedua mempelajari materi bilangan
oksidasi dan pertemuan ketiga mempelajari tata nama senyawa.
a. Pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I
Proses pembelajaran dilakukan sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dengan langkah pembelajaran yang sesuai dengan langkah model
pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I. Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I dilakukan dalam lima langkah. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran diawali
dengan memberikan pengarahan dan penjelasan tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan, sehingga peserta didik mengetahui gambaran mengenai model
pembelajaran yang akan dilaksanakan. Langkah pertama yang dilakukan pendidik adalah memaparkan materi yang
akan dipelajari, kemudian membagi kelas menjadi sembilan kelompok, kelompok ini disebut dengan kelompok asal Lampiran 20. Setiap kelompok beranggotakan
empat peserta didik. Kelompok dibentuk oleh peserta didik dan pada setiap pertemuan kelompok anggota kelompok beranggotakan peserta didik yang
berbeda.
58 Langkah kedua adalah membagi LKPD, setiap anggota kelompok asal
memperoleh LKPD yang berbeda-beda. Masing-masing peserta didik memiliki tanggungjawab terhadap LKPD yang diperolehnya. LKPD pada setiap pertemuan
berbeda-beda, sesuai dengan materi pelajaran yang dipelajari pada setiap pertemuan.
Pada langkah ketiga, pendidik membagi kelompok asal menjadi kelompok ahli. Kelompok ahli berasal dari kelompok asal yang memperoleh LKPD yang
memiliki submateri yang sama. Setiap kelompok ahli beranggotakan sembilan peserta didik yang berasal dari kelompok sembilan asal yang berbeda-beda.
Anggota kelomppok ahli pada setiap pertemuan beranggotakan peserta didik yang berbeda, hal ini karena submateri yang diperoleh oleh peserta didik pada setiap
pertemuan juga berbeda. Langkah keempat dalam model pembelajaran ini adalah anggota kelompok ahli
mengerjakan pertanyaan yang terdapat di dalam LKPD. Anggota kelompok ahli juga bertanggungjawab mencari informasi dan berdiskusi tentang submateri yang
diperoleh agar kelompok ahli benar-benar memahami materi yang diperoleh seperti yang pada Gambar 2. Peserta didik berdiskusi dan mencari informasi dari
berbagai sumber, seperti buku paket, buku pegangan peserta didik dan internet, kadang-kadang peserta didik juga bertanya kepada pendidik jika kesulitan dalam
menjawab pertanyaan dalam LKPD. Pada kegiatan ini terdapat beberapa kendala yakni, adanya peserta didik yang pasif dalam kelompok, peserta didik yang
bergurau dengan teman yang lain sehingga membuat kondisi kelas menjadi ramai, dan peserta didik yang tidak mengikuti kegiatan diskusi hanya bermain telepon
genggam. Cara mengatasi kendala ini pendidik menegur peserta didik dan memantau kegiatan diskusi secara langsung.
59
Gambar 2. Kegiatan Diskusi di Kelas Jigsaw I
Langkah kelima adalah anggota kelompok ahli kembali ke kelompok asal untuk berbagi informasi dengan kelompok asal. Pada kegiatan ini peserta didik
bertanggung jawab untuk berbagi informasi yang diperoleh dari diskusi dengan kelompok asal untuk diinformasikan untuk anggota kelompok asal, sehingga
semua anggota asal memahami materi pelajaran pada kegiatan pembelajaran hari itu. Pada kegiatan ini, peserta didik semangat untuk menjelaskan kepada anggota
kelompok asal lainnya meskipun ada beberapa peserta didik yang merasa malu dan tidak percaya diri saat menjelaskan. Peserta didik juga bertanya kepada
pendidik jika mengalami kesulitan dalam menjelaskan kepada anggota kelompok.
Gambar 3. Peserta Didik di Kelas Jigsaw I Mengerjakan Kuis
Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I diakhiri dengan kuis individu pada setiap satu siklus pembelajaran seperti pada Gambar 3. Tujuan kuis untuk
60 mengetahui pemahaman peserta didik tentang materi yang dipelajari pada hari itu.
Hambatan yang ditemui dalam kegiatan pembelajaran pada saat melakukan penelitian di kelas Jigsaw I adalah beberapa peserta didik cenderung pasif dan
tidak mengerjakan LKPD secara diskusi hanya melihat perkerjaan peserta didik yang lain.
b. Pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw IV