Uji Perbedaan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Mengaplikasi

35 Kriteria yang digunakan sebagai berikut : 1. Jika harga sig.2-tailed 0,05, maka H null ditolak dan H i diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen. 2. Jika harga sig.2-tailed 0,05, maka H null diterima dan H i ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen. Berikut ini merupakan tabel hasil analisis perbandingan pretest pada kemampuan mengaplikasi: Tabel 9. Perbandingan Skor Pretest Kemampuan Mengaplikasi Hasil Pretest Signifikasi Keterangan Kelompok kontrol dan kelompok eksperimen 0,204 Tidak berbeda Dari tabel perbandingan skor pretest antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen pada aspek mengaplikasi menunjukan bahwa harga sign.2- tailed lebih dari 0,05 yaitu 0,204. Hal itu menunjukan bahwa H null diterima dan H i ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen atau kedua kelompok berawal dari titik pijak yang sama.

4.1.1.2. Uji Perbedaan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Mengaplikasi

Langkah kedua dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya kenaikan skor yang signifikan antara skor pretest ke posttest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Uji perbandingan skor pretest ke posttest ini berkaitan dengan uji normalitas. Berdasarkan uji normalitas, pada aspek mengaplikasi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen menunjukan harga sign.2- tailed0,05 sehingga data tersebut dikatakan normal. Jika data tidak normal maka analisis statistik menggunakan nonparametrik two related sample-test. Hipotesis statistiknya sebagai berikut : 36 H null :Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain tidak ada kenaikan yang signifikan antara skor pretest ke posttest. H i :Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan antara skor pretest ke posttest. Kriteria yang digunakan sebagai berikut : 1. Jika harga sign.2-tailed 0,05, maka H null ditolak dan H i diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest.. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan pada antara pretest ke posttest. 2. Jika harga sign.2-tailed 0,05, maka H null diterima dan H i ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest. Dengan kata lain tidak ada kenaikan yang signifikan pada antara pretest ke posttest. Hasil analisis data perbandingan pretest ke posttest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 10. Perbandingan Skor Pretest dan Posttest Kemampuan Mengaplikasi No. Kelompok Test peningkatan Signifikasi Keputusan Pretest Posttest 1 Kontrol 1,56 1,75 12,18 0,161 Tidak berbeda 2 Eksperimen 1,76 2,31 31,25 0,004 Berbeda Tabel diatas menunjukan bahwa kelompok eksperimen mencapai skor yang lebih tinggi yaitu dengan harga sig.2-tailed = 0,004 maka Hnull ditolak dan Hi diterima sehingga ada perbedaan yang signifikan antara hasil pretest ke posstest atau ada kenaikan yang signifikan pada antara pretest ke posttest. dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan harga sig.2-tailed = 0,161 maka tidak ada perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest. Dapat disimpulkan bahwa pada aspek mengaplikasi pada kelompok kontrol tidak ada kenaikan yang signifikan sedangkan pada kelompok eksperimen ada kenaikan yang signifikan. 37

4.1.1.3. Perbandingan Posttest Kemampuan Mengaplikasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

0 2 210

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 3 175

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 2 198

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta.

0 2 151

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 1 170

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA SD Kanisius Kalasan Yogyakarta.

0 1 143

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta

0 0 149

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA SD Kanisius Kalasan Yogyakarta - USD Repository

0 0 141

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta - USD Repository

0 0 168

Pengaruh penggunaan metode Inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis mata pelajaran IPA SD Bopkri Gondolayu Yogyakarta - USD Repository

0 0 169