Bagan 3.1 Kerangka Berpikir
Sistem Pengendalian Persediaan Obat Methylprednisolon inj 125 mg2 ml Jumlah
Pemakaian Obat Generik
Data Harga Obat Generik
ABC Methylprednisolon
inj 125 mg 2 ml EOQ
ROP Efektivitas
Pengendalian Persediaan
SDM Metode
Input Proses
Output
Sitem Pengelompokkan Obat Proses
perhitungan jumlah optimum dan
waktu pemesanan
kembali
3.1. Defenisi Istilah Tabel 3.1
Defenisi Istilah No
Substansi Defenisi Istilah
Cara Pengambilan Data Instrumen
Hasil Ukur
1 Jumlah
Pemakaian Obat Generik
Jumlah penggunaan obat generik di gudang farmasi RSU Haji Medan tahun 2014
Telaah Dokumen Pedoman
Telaah Dokumen
Informasi mengenai jumlah pemakaian per item obat
generik tahun 2014
2 Data Harga
Obat Generik Data biaya yang harus dikeluarkan untuk
memperoleh satu item obat generik Telaah Dokumen
Pedoman Telaah
Dokumen Informasi harga obat generik
per satuan jenis di RSU Haji Medan tahun 2014
3 Analisis
ABC Pemakaian
Klasifikasi persediaan obat generik berdasarkan nilai pemakaian dan investasi
selama satu tahun terakhir, yang terbagi menjadi kelompok A, B, dan C
berdasarkan data pemakaian obat generik tahun 2014
Jumlah pemakaian obat generik dikalikan dengan
harga satuan per item obat, kemudian diurutkan dari
nilai terbesar hingga terkecil Software
komputer Klasifikasi persediaan obat
generik berdasarkan nilai investasi.
A: 70 dari total nilai investasi
B: 20 dari total nilai investasi
C: 10 dari total nilai investasi
4 Methylpredni
solon inj 125 mg2 ml
Obat kelompok A dengan nilai investasi tertinggi berdasarkan perhitungan ABC
Metode Analisis ABC Software
komputer Informasi mengenai nilai
investasi obat Methylprednisolon inj 125
mg2 ml
5 Economis
Order Quantity
EOQ Obat Jumlah pemesanan optimum setiap
melakukan pemesanan untuk mengendalikan persediaan berdasarkan
data pemakaian obat Methylprednisolon inj Perhitungan menggunakan
rumus: Heizer dan Render, 2010, Bowersox, 2010,
Buffa, 1997: Software
komputer Jumlah pemesanan ekonomis
per item obat Methylprednisolon inj 125 mg
2 ml untuk setiap kali
Methylpredni solon inj 125
mg 2 ml 125 mg 2 ml tahun 2014
Q =Jumlah optimum unit per pesanan EOQ
D = Permintaan tahunan obat
S = Biaya pemesanan obat untuk setiap pesanan
H = Biaya penyimpanan obat per unit per tahun
melakukan pemesanan
6 Reorder
Point ROP Obat
Methylpredni solon inj 125
mg 2 ml Batas minimal stok persediaan sehingga
harus dilakukan pemesanan kembalipemesanan ulang berdasarkan data
pemakaian obat Methylprednisolon inj 125 mg 2 ml tahun 2014
Perhitungan menggunakan rumus Heizer dan Render
2010 dan John dan Harding, 2001:
ROP = LT x d + SS LT = lead time
d = pemakaian rata- rata SS = Safety StockBuffer
Stock Software
komputer Waktu dilakukannya
pemesanan kembali berdasarkan jumlah persediaan
obat Methylprednisolon inj 125 mg 2 ml
7 Efektivitas
Pengendalian Stock Out
Obat Methylpredni
solon inj 125 mg 2 ml
Tidak terjadinya
stock out
obat Methylprednisolon inj 125 mg 2 ml
dengan penerapan metode ABC, Economic Order Quantity EOQ dan Reorder Point
ROP Wawancara mendalam dan
observasi Pedoman
wawancara mendalam
Efektivitas penerapan metode ABC, ROP dan EOQ dalam
mengatasi stock out obat
Methylprednisolon inj 125 mg 2 ml
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian operational research yang bertujuan untuk memberikan suatu landasan ilmiah dalam
menyelesaikan persoalan yang menyangkut interaksi dari unsur-unsur guna kepentingan yang terbaik bagi organisasi secara keseluruhan.
Penelitian ini menggunakan data primer yang dikumpulkan dari wawancara mendalam kepada beberapa informan dan observasi. Selain itu penelitian
menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Sistem Informasi Rumah Sakit Umum Haji Medan dan telaah dokumen. Data tersebut untuk menentukan
pengelompokan obat berdasarkan pemakaian dan nilai investasi obat generik. Hasil yang diperoleh dari analisis tersebut selanjutnya dibuat perhitungan dengan
Economic Order Quantity EOQ dan Reorder Point ROP agar dapat menghasilkan persediaan yang optimal.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Haji Medan yang berlokasi di Jalan Rumah Sakit Haji Medan, Sumatera Utara, selama bulan
Mei sampai Juni 2015.
52
C. Informan Penelitian Kualitatif
Informan dalam penelitian ditentukan berdasarkan pengetahuan yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan penelitian dan pengaruh informan serta keterlibatan
informan dalam persediaan obat di RS Umum Haji Medan, yaitu : 1.
Kepala Instalasi Farmasi sebagai penanggung jawab pengelolaan perbekalan farmasi di RS Umum Haji Medan.
2. Kepala Bidang Penunjang Medis yang bertanggung jawab atas
instalasi farmasi sebagai salah satu penunjang medis di RS Umum Haji Medan.
3. Staf Gudang Farmasi sebagai pelaksana harian kegiatan di Gudang
Farmasi RS Umum Haji Medan. 4.
Kepala Bagian Keuangan untuk mengetahui penganggaran obat di RS Umum Haji Medan.
5. Koordinator Logistik untuk mengetahui penggunaan ATK Alat
Tulis Kantor oleh gudang farmasi untuk menghitung biaya dalam setiap kali melakukan pemesanan obat di Gudang Farmasi RS
Umum Haji Medan.
Dilakukan wawancara mendalam terhadap informan tersebut untuk mengetahui gambaran proses pengendalian obat di Gudang Farmasi Rumah Sakit
Umum Haji Medan.
D. Pengumpulan Data
1. Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui:
a. Wawancara Mendalam
Wawancara mendalam kepada Kepala Instalasi Farmasi, Kepala Bidang Penunjang Medis, Staf Gudang Farmasi, Kepala Bagian
Keuangan dan Koordinator Logistik RS Umum Haji Medan mengenai pengendalian persediaan obat generik di Gudang Farmasi RS Umum
Haji Medan dengan menggunakan pedoman wawancara b.
Observasi Merupakan pengamatan secara langsung proses pengendalian
persediaan obat di Gudang Farmasi RS Umum Haji Medan . 2.
Data sekunder Data sekunder penelitian ini adalah daftar nama obat generik APBD,
jumlah pemakaian obat generik APBD dan harga obat generik selama satu periode terakhir mulai bulan Januari-Desember 2014 yang diperoleh dari
Unit Gudang Farmasi dan Sistem Informasi Rumah Sakit. Data jumlah pemakaian ATK selama tahun 2014 dan harga ATK diperoleh dari
Koordinator Logistik RS untuk menghitung biaya pemesanan obat di Gudang Farmasi RS Umum Haji Medan. Selain itu data-data lain yang
dibutuhkan diperoleh melalui telaah dokumen lampiran 2.