Output Pengelompokan Obat Generik Melalui Metode Analisis

Untuk mengetahui jumlah pemesanan yang optimum dalam setiap kali melakukan pemesanan obat Methylprednisolon inj 125 mg 2 ml di RSU Haji Medan, dapat diterapkan metode Economic Order Quantity EOQ. Rumus untuk menentukan jumlah pemesanan optimum menurut Heizer dan Render 2010, Bowersox 2010 dan Buffa 1997 adalah sebagai berikut: Keterangan: Q = Jumlah optimum unit per pesan EOQ D = Permintaan tahunan dalam unit untuk barang persediaan S = Biaya pemesanan untuk setiap pesanan H = Biaya penyimpanan perunit per tahun Dalam menghitung besaran jumah pemesanan ekonomis atau Economic Order Quantity EOQ pada setiap kali pesan, dibutuhkan data mengenai jumlah permintaan per tahun, biaya pemesanan ordering cost dan biaya penyimpanan carrying cost. Jumlah permintaan per tahun dapat diketahui berdasarkan hasil telaah dokumen. Biaya pemesanan dan biaya penyimpanan diperoleh melalui wawancara dengan Bagian Logistik. Untuk perhitungan komponen-komponen biaya pemesanan, peneliti mengacu pada Heizer dan Render 2010.Berikut adalah perhitungan biaya pemesanan dan biaya penyimpanan: a. Biaya Pemesanan Biaya pemesanan mencakup biaya dari persediaan, formulir, proses pesanan pembelian, dukungan administrasi 1 Biaya Telepon: Biaya telepon = lama pemesanan menit x biaya teleponmenit Berdasarkan wawancara dengan informan berikut ini, rata- rata waktu yang dibutuhkan dalam setiap kali melakukan pemesanan adalah 5 menit: “Pesannya dari telpon, kalau waktunya paling 5 menitan lah udah cukup itu ” I1 “Paling kira-kira mesannya 5 menit dari telpon, kurang lebih segitu” I3 Distributor tempat pemesanan obat berada di kota Medan sehingga untuk tarif telepon mengikuti telkom lokal. Tarif telepon lokal adalah Rp. 250,00 per 2 menit www.telkom.co.id. Sehingga tarif telepon per menit adalah Rp. 125,00. Maka perhitungannya adalah: Biaya telepon = lama pemesanan menit x biaya teleponmenit Biaya telepon = 5 menit x Rp.125,00menit = Rp. 625,00

Dokumen yang terkait

Perencanaan Dan Pengawasan Persediaan Obat Dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Pada Rumah Sakit Umum Siti Hajar Medan

6 110 72

Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Obat Pada Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity

3 47 82

Analisis Pengendalaian Persediaan Obat Menggunakan Metode Eoq (Economics Order Quantity) Pada Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

2 74 115

Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) (Studi Kasus: PT. Pabrik Es Siantar)

12 94 51

Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Beras dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Multi Produk pada CV Djawa Dwipa Jember

0 16 4

Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Tembakau Dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Pada PT Mangli Djaya Raya

3 126 8

Cara Pengendalian Persediaan Obat Paten dengan Metode Analisis ABC, Metode Economic Order Quantity (EOQ), Buffer Stock dan Reorder Point (ROP) di Unit Gudang Farmasi RS Zahirah Tahun 2014

12 81 134

Efektivitas Pengendalian Persediaan Obat Methylprednisolon inj 125 mg/2 ml Melalui Metode Analisis ABC, Economic Order Quantity (EOQ) dan Reorder Point (ROP) di Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Haji Medan Tahun 2015

0 25 183

Studi Pengendalian Persediaan Obat Generik melalui Metode Analisis ABC, Economic Order Quantity (EOQ) dan Reorder Point (ROP) di Gudang Farmasi Rumah Sakit Islam Asshobirin Tahun 2013

2 33 207

Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat di Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Sekayu Tahun 2015

6 47 183