Pengertian Data Sistem Informasi

14 g. Sasaran sistem goal. Suatu sistem pasti mempunyai tujuan goal atau sasaran objectives. Kalau sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali, masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

2.1.3 Pengertian Data

Menurut berbagai kamus bahasa Inggris-Indonesia, data diterjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata ”datum” yang berarti fakta atau bahan-bahan keterangan. Dari sudut pandang bisnis, data disebut sebagai data bisnis. Data bisnis merupakan deskripsi organisasi tentang sesuatu resource dan kejadian transaction yang terjadi. Pengertian lain mengatakan bahwa data merupakan deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi. Kerangka kerja konseptual dari beberapa tingkat data telah dibentuk hingga membedakan antara berbagai kelompok, atau elemen yang berbeda dari data. Jadi, data dapat secara logis diatur dalam karakter, field, catatan, file, dan database, seperti tulisan dapat diatur dalam huruf, kata, kalimat, paragraf dan dokumen.

2.1.4 Informasi

Menurut Davis, 1999, informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang Kadir, 2003.

2.1.4.1 Ciri-ciri Informasi

15 Informasi itu sendiri memiliki ciri-ciri seperti berikut Kadir, 2003: a. Benar atau salah. Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan. Jika penerima informasi yang salah mempercayainya, efeknya seperti kalau informasi itu benar. b. Baru. Informasi harus benar-benar baru bagi si penerima. c. Tambahan. Informasi dapat memperbarui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada. d. Korektif. Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar. e. Penegas. Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.

2.1.4.2 Kualitas Informasi

Informasi yang baik adalah informasi yang berkualitas, informasi yang berkualitas di tentukan oleh hal-hal sebagai berikut Kadir,2003: a. Akurat Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan, informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. b. Tepat Waktu Informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan tidak boleh terlambat, karena nantinya tidak mempunyai nilai yang baik, sehingga apabila dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan dan berakibat fatal atau kesalahan pengambilan keputusan dan tindakan. c. Relevan 16 Informasi harus memberikan manfaat yang baik untuk pemakai informasi tersebut.

2.1.5 Sistem Informasi

Sistem Informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut, selain itu data juga memegang peranan yang penting dalam sistem informasi, data yang akan dimasukkan dalam sebuah sistem informasi dapat berupa formulir-formulir, prosedur-prosedur, dan bentuk data lainnya Kristanto, 2003. Dalam suatu sistem informasi terdapat komponen-komponen seperti Kadir, 2003: a. Perangkat keras hardware: mencakup piranti-piranti fisik seperti komputer dan printer. b. Perangkat lunak software atau program: sekumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data. c. Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki. d. Orang: semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi. e. Basis data database: sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data. 17 f. Jaringan komputer dan komunikasi data: sistem penghubung yang memungkinkan sesumber resources dipakai secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.

2.1.6 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi