88
3. Hukum Berhadapan dengan Perubahan Sosial
Berkembangnya pemikiran hukum progresif sebagai alternatif pencarian
hukum yang ideal adalah tidak terlepas dari perkembangan mahzab pemikiran
Sosiologi Hukum.
68
Dengan kata lain Sosiologi Hukummemperlihatkan verifikasi
empiris dan validitas empiris dari hukum yang berlaku. Dengan demikian
teori‐teori dalam sosiologi hukum juga bergerak pada jalur tersebut.
69
Hukum bisa berfungsi untuk mengendalikan masyarakat dan bisa juga
mejadi sarana untuk melakukan perubahan‐perubahan dalam masyarakat.
Antara sistem hukum dengan lingkungannya terdapat hubungan yang erat,
yaitu hubungan interaksi atau tukar‐menukar antara keduanya. Hal ini berarti,
bahwa disamping hukum merupakan suatu institusi normatif yang
memberikan pengaruh terhadap lingkungannya ia juga menerima pengaruh
serta dampak dari lingkungannya tersebut.
Pertanyaan pokoknya adalah “bagaimana hukum itu melakukan
adapatasi terhadap perubahan?”. Bagaimana hukum bisa mempertahankan
kelangsungan hidup ditengah‐tengah tarikan perubahan‐perubahan tersebut.
Tantangan ini bisa dijawab dengan memberikan jawaban atau hancur, atau
mampu beradaptasi terhadap perubahan‐perubahan tersebut sehingga bisa
mempertahankan kelangsungan hidupnya.
68
Satjipto Rahardjo, Ilmu Hukum, Semarang, Citra Aditya Bakti, Cet. Ke 8, 2014, hal 199‐205
69
Satjipto Rahardjo, Sosiologi Hukum , Yogyakarta, Genta Publishing, 2010, hal. 2
89 Suatu
sistem dikatakan hancur, manakala sebagai akibat dari pertukarannya
dengan perubahan‐perubahan tersebut ia tidak mampu mempertahankan
eksistensinya, sehingga harus mengalah terhadap tekanan perubahan
tersebut. Sebaliknya apabila ia sanggup mengatasi tantangan‐ tantangan
tersebut dan mampu beradaptasi dengan baik terhadap perubahan
‐perubahan yang terjadi disekelilingnya maka ia akan hidup terus. Hukum
tertulis mempunyai kesulitan untuk melakukan adaptasi yang cukup cepat
terhadap perubahan di sekelilingnya atau dengan kata lain, hukum tertulis
mudah menciptakan kesenjangan antara peraturan hukum dengan yang
diaturnya.
4. Teori Tentang Evolusi Hukum dalam Sosiologi Hukum