58
H. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data menurut Suharsimi Arikunto 2010:175 merupakan cara yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data yang
dibutuhkan. Berdasarkan bentuk dan atau jenis penelitian yang dilaksanakan, maka peneliti memutuskan untuk menetapkan beberapa bentuk metode
pengumpulan data guna melengkapi dan atau mengembangkan data yang telah ada. Adapun beberapa macam teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu: 1. Metode Tes
Tes merupakan seperangkat rangsangan stimuli yang diberikan kepada seseorang dengan maksud untuk mendapatkan jawaban-jawaban
yang menjadi dasar bagi penetapan skor angka Hamzah B.Uno dan Satria Koni, 2012:111. Pada penelitian ini, tes yang dimaksudkan yaitu berupa tes
hasil belajar guna mengukur keterampilan awal dan peningkatan keterampilan menyusun kalimat setelah diberikan tindakan menggunakan
bantuan metode mind map. Tes hasil belajar yang digunakan merupakan tes non baku yang merupakan hasil dari kegiatan diskusi diantara peneliti
dengan guru kelas hingga mencapai kesepakatan bersama. Adapun bentuk tes hasil belajar yang diberikan kepada siswa berupa tes tertulis dengan
bentuk pertanyaan pilihan ganda dan isian menyusun kosakata acak menjadi kalimat yang sesuai dengan struktur atau pola. Seluruh tes yang
59
diberikan disesuaikan dengan materi yang telah diberikan guru dalam proses pembelajaran.
2. Metode Observasi Suharsimi Arikunto 2002: 133 menyatakan dalam dunia psikologi,
observasi atau yang disebut pula dengan pengamatan meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap suatu objek dengan menggunakan seluruh
indra. Pada penelitian ini, yang dimaksud dengan objek dari kegiatan observasi yang dilakukan yaitu proses pembelajaran pada siswa tunarungu
yang dilakukan di kelas dasar IV SLB N 2 Bantul, khususnya pada pembelajaran bahasa dengan bentuk kegiatan menyusun kalimat
menggunakan bantuan metode mind map. Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipan. Sugiyono 2007: 310
menjelaskan bahwa dalam observasi partisipan, peneliti terlibat dengan kegiatan sehari-hari orang yang sedang diamati atau digunakan sebagai
sumber data penelitian. Adapun hal penting yang perlu diamati yaitu berkaitan dengan perilaku dan keterampilan menyusun kalimat subjek
selama diberikan tindakan. Observasi dilakukan dengan bantuan pedoman observasi dalam bentuk skoring yang telah ditetapkan peneliti.
3. Metode Dokumentasi Metode dokumentasi adalah cara pengumpulan data berdasarkan
catatan peristiwa yang sudah dilakukan Sugiyono, 2007: 329. Hasil dokumentasi dapat berupa catatan, karya seperti patung, film, gambar,
maupun berupa rekaman suara. Beberapa bentuk dokumentasi yang