Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Bangunan RumahKota dan Perkakas Rumah Tangga

seperti songket dengan motif warna-warni. Pada saat ini, pemakaian kebaya tidak hanya terbatas pada acara-acara formal, namun dengan berbagai inovasi yang dilakukan dalam perjalanannya, saat ini kebaya berkembang menjadi sebuah gaya yang bentuk dan modelnya banyak digemari, tak hanya terbatas pada para orang tua saja, tetapi anak muda pun saat ini memakainya. Istilah kebaya diterjemahkan menjadi ke dalam BSa menjadi kebaya. Ini berarti bahwa penerjemah mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa, karena tidak memiliki padanan dalam BSa.

4.1.2.3 Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Bangunan RumahKota dan Perkakas Rumah Tangga

Istilah budaya berkaitan dengan bangunan rumahkota dan perkakas rumah tangga ditemukan 14 data. Ke-14 data tersebut adalah data bernomor : 2 6 4 11 21 22 26 34 42 59 65 72 92 93 No. Data Bahasa sumber Bahasa Sasaran 1. 2 Pasar Tanah Abang N5M, 2009:19. Tanah Abang market in Jakarta TLOFT, 2011:18. 2. 4 televisi hitam putih 14 inchi N5M, 2009:6. black-and-white 14-inch television TLOFT, 2011:6. 3. 6 Pasar Ateh Bukittinggi N5M, 2009:19. Pasar Ateh in Bukit Tinggi TLOFT, 2011:18 4. 11 Pondok Madani N5M, 2009:12. Madani Pesantren Islamic boarding school TLOFT, 2011:11. 5. 21 genteng N5M, 2009:28. tiled-roofs TLOFT, 2011:27. 6. 22 meja kayu N5M, 2009:33. wooden desks TLOFT, 2011:31. 7. 26 Pondok dijadikan bengkel untuk memperbaiki yang rusak N5M, 2009:20. Pesantrens became repair shops to fix what was broken TLOFT 2011:17. 8. 34 rumah kayu N5M, 2009:28. wood houses TLOFT, 2011:27. Universitas Sumatera Utara 9. 42 Tahu Monas, kan ? nah, rumah gue gak jauh dari sana, di Karbela N5M, 2009:47. You know Monas, the national monument, right ? nah, my house isn‟t far from there, in karbela TLOFT 20011:44. 10. 59 pakanpekan N5M, 2009:324 Pakan-a weekly fresh market TLOFT, 2011:303. 11. 65 Kami melewati ambun pagi, sebuah nagari di puncak kelok 44 N5M, 2009:89. . We passed ambun pagi, a district at the top of bend 44 TLOFT 2011:83. 12. 72 Menara kedua yang aku kagumi adalah Jam Gadang yang berdiri di jantung Bukittinggi N5M, 2009:95. The second tower i admired was the jam gadang that stands at the heart of Bukittinggi TLOFT, 2011:89. 13. 92 Warung N5M, 2009:35. Department store TLOFT, 2011:33. 14. 93 Di hari berikutnya kami berjalan sampai ke luar kota: Lembang dan Tangkuban Perahu N5M, 2009:221 The next day, we went outside the city limits to two other tourist locations: Lembang and Tangkuban Perahu TLOFT, 2011:208. Data 2 dan data 6 pasar diterjemahkan market dan pasar. Pasar adalah tempat orang berjual beli; pekan; kekuatan penawaran dan permintaan, tempat penjual yang ingin menukar barang atau jasa dengan uang, dan pembeli yang ingin menukar uang dengan barang atau jasa KBBI, 2005:833. Dari data 2 dan data 6 memiliki makna yang sama yang berarti sebagai tempat orang berjual beli, tetapi penerjemah menerjemahkan kedua istilah tersebut dengan berbeda. Data 2 pasar diterjemahkan ke dalam BSa menjadi market. Sementara data 6 pasar tetap diterjemahkan ke dalam BSa menjadi pasar. Market adalah perkumpulan di mana orang membeli dan menjual barang dengan teratur atau waktu yang sudah dtetapkan Hornby, 1995:718. Ini berarti bahwa kedua istilah pasar tersebut, penerjemah menerjemahkan BSu ke dalam BSa dan juga Universitas Sumatera Utara mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa. Dalam hal ini, menunujukkan bahwa penerjemah memperkenalkan unsur khas BSu kepada pembacanya Data 4 televisi hitam putih 4 inchi diterjemahkan menjadi black and white 14-inch television. Televisi hitam putih 4 inchi merupakan televisi yang menyiarkan informasi atau berita gambar hitam dan putih. Televisi ini menjadi sumber dan penyebaran informasi penting bagi pemerintah dan rakyat Indonesia. Pada zaman dulu televisi ini tidak semua orang memiliki tetapi hanya orang-orang yang mampu, dan siaran ditayangkan dalam gambar warna hitam dan putih. Penerjemah dalam menerjemahkan istilah ke dalam BSa menjadi black and white 14-inch television. Terjemahan ini berterima dan mudah dipahami. Data 11 pondok Madani diterjemahkan menjadi Madani Pesantren Islamic boarding school. Pondok merupakan bangunan untuk tempat tinggal. Selain itu, pondok juga dapat dikatakan sebagai tempat untuk menuntut ilmu atau belajar agama Islam. Fungsi pondok pesantren adalah lembaga pendidikan agama yang umumnya bersifat tradisional, tumbuh dan berkembang di masyarakat pedesaan melalui suatu proses yang unik Sasono, et al, 1998:121. Penerjemah menerjemahkan pondok madani ke dalam BSa menjadi Madani pesantren. Dalam hal ini, penerjemah memahami budaya BSu, sehingga terjemahannya sepadan dengan BSu. Data 21 genteng diterjemahkan menjadi tiled-roof. Genteng merupakan atap yang terbuat dari tanah liat. Proses pembuatan genteng diawali dengan memilih bahan baku yaitu tanah liat, pasir yang halus sebagai bahan campuran yang diambil dari sungai dan air sebegai bahan peleburan, selanjutnya dibakar. Atap genteng memiliki kelebihan apabila digunakan dirumah; tidak terlalu panas Universitas Sumatera Utara apabila terkena terik matahari, lebih awet dan terlihat indah. Dalam BSa, genteng diterjemahkan menjadi tiled-roof. Ini berarti bahwa genteng memiliki padanan dalam BSa, sehingga pembaca BSa mudah memahami makna dari tiled-roof. Data 22 meja kayu diterjemahkan menjadi wooden desks. Meja kayu merupakan meja yang bahan-bahannya terbuat dari kayu. Kayu sangat bagus untuk dijadikan sebagai furnitur karena unik dan alami. Untuk membuat meja kayu, para pengrajin dapat memilih jenis kayu yang bagus dan berkualitas misalnya kayu kelapa, kayu jati dan sebagainya dan diukir sehingga meja kayu yang dibuat memiliki nilai seni yang tinggi dan daya tarik dari konsumen. Selain itu, meja kayu yang dibuat para pengrajin pada zaman dulu tidak menggunakan paku, sehingga proses pembuatannya memerlukan waktu yang lama dan cukup sulit. Penerjemah menerjemahkan meja kayu ke dalam BSa menjadi wooden desks. Terjemahan ini sepadan dan mudah dipahami oleh pembaca BSa. Data 26 bengkel diterjemahkan menjadi repair shops. Bengkel merupakan tempat untuk memperbaiki kendaraan-kendaraan dan atau barang- barang elektronik seperti jam, televisi, radio, kulkas dan lain sebagainya. Tujuannya yaitu agar kendaraan-kendaraan atau barang yang rusak dapat berfungsi kembali. Tetapi pengertian bengkel dalam hal ini ialah tempat untuk guru menyampaikan pengajaran dan pembelajaran kepada siswa, tujuannya yaitu untuk mendidik siswa dari hal yang tidak baik menjadi baik, dari yang tidak tahu menjadi tahu. Selain itu, untuk membentuk karakter siswa agar memiliki moral atau akhlak yang baik. Istilah bengkel yang diterjemahkan menjadi repair shops dalam BSa oleh penerjemah. Terjemahan ini kurang mewakili makna yang terkandung dalam BSu. Namun terjemahan ini menunjukkan tempat untuk Universitas Sumatera Utara memperbaiki, sehingga terjemahan ini mudah dipahami oleh BSa. sehingga terjemahan ini dapat menimbulkan kesalahpaman makna dalam BSa. Data 34 rumah kayu diterjemahkan menjadi wood houses. Rumah kayu merupakan bangunan rumah yang terbuat dari kayu, ciri-cirinya yaitu seluruh komponen struktur atap, balok dan kolom serta dinding yang digunakan adalah kayu. Atapnya terbuat dari rumbia yang sudah dianyam dan kering. . Rumah kayu ini biasanya terdiri dari dua ruangan. Ruangan depan digunakan sebagai ruang keluarga dan dapur, ruangan kedua sebagai ruang tidur bersama. Rumah kayu diterjemahkan dalan BSa menjadi wood houses. Terjemahan ini sepadan dengan BSu, sehingga terjemahan wood houses mudah dimengerti dalam BSa. Data 42 Monas diterjemahkan menjadi National Monument. Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter 433 kaki yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Pembangunan monumen ini dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Di puncak Monumen Nasional terdapat cawan yang menopang nyala lampu perunggu yang beratnya mencapai 14,5 ton dan dilapisi emas 35 Kilogram. Lidah api atau obor ini berukuran tinggi 14 meter dan berdiameter 6 meter terdiri dari 77 bagian yang disatukan. Lidah api ini sebagai simbol semangat perjuangan rakyat Indonesia yang ingin meraih kemerdekaan. Universitas Sumatera Utara Awalnya nyala api perunggu ini dilapisi lembaran emas seberat 35 kilogram, akan tetapi untuk menyambut perayaan setengah abad 50 tahun kemerdekaan Indonesia pada tahun 1995, lembaran emas ini dilapis ulang sehingga mencapai berat 50 kilogram lembaran emas. Puncak tugu berupa Api Nan Tak Kunjung Padam yang bermakna agar bangsa Indonesia senantiasa memiliki semangat yang menyala-nyala dalam berjuang dan tidak pernah surut atau padam sepanjang masa. Pelataran cawan memberikan pemandangan bagi pengunjung dari ketinggian 17 meter dari permukaan tanah. Pelataran cawan dapat dicapai melalui elevator ketika turun dari pelataran puncak, atau melalui tangga mencapai dasar cawan. Tinggi pelataran cawan dari dasar 17 meter, sedangkan rentang tinggi antara ruang museum sejarah ke dasar cawan adalah 8 m 3 meter dibawah tanah ditambah 5 meter tangga menuju dasar cawan. Luas pelataran yang berbentuk bujur sangkar, berukuran 45 x 45 meter, semuanya merupakan pelestarian angka keramat Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17-8-1945. http:id.wikipedia.orgwikiMonumen_Nasional, diakses tanggal 28 Maret 2013 Penerjemah menerjemahkan Monumen Nasional ke dalam BSa menjadi National Monument. Terjemahan ini mudah dimengerti dalam BSa. Data 59 Pakan atau pekan diterjemahkan menjadi a weekly fresh market. Pekan merupakan pasar tradisional yang dilakukan di daerah kecil atau tingkat kecamatan sekali setiap minggu. Para petani menjual hasil pertanian mereka di pekan misalnya: pisang, ubi, kelapa dan sebagainya. Ini biasanya terjadi tawar menawar antara penjual dan pembeli. Para pembeli menjual barang dagangannya di kios atau di samping jalan. Di samping itu, pekan tidak memiliki toko besar dan mayoritas hanya didatangi oleh masyarakat di sekitar daerah tersebut. Pekan Universitas Sumatera Utara diterjemahkan ke dalam BSa menjadi a weekly fresh market. Terjemahan ini memerlukan tambahan penjelasan agar para pembaca BSa dapat memahami makna BSu. Data 65 nagari diterjemahkan menjadi district. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005:771 nagari adalah wilayah atau sekumpulan kampung yang dipimpin oleh seorang penghulu. Di daerah Minangkabau, Nagari merupakan bentuk sistem kekerabatan dan pemerintahan yang terdapat dalam kehidupan adat masyarakat Minangkabau Provinsi Sumatra Barat. Perangkat pemerintahan nagari di Minangkabau pada zaman dulu terdiri dari : 1 Penghulu. Penghulu bertugas menghukum anak buah atau kemenakan yang bersalah dan melanggar adat, 2 Malin. Malin bertugas menghukum anak buah atau kemenakan atau anak nagari yang salah satu melakukan pelanggaran terhadap syarak, 3 Manti. Manti bertugas menyelesaikan dan memberikan sanksi ketika ada perselisihan di kalangan anak nagari, 4 Dubalang. Dubalang bertugas mengamankan nagari kalau terjadi huru hara, keributan, maupun peperangan http :melayuonline.comindculturedig2673nagari-pemerintahan-adat- minangkabau sumatra-barat, diakses tanggal 28 Maret 2013. Nagari memiliki padanan dalam BSa menjadi district. Terjemahan ini berterima dalam BSa, walaupun istilah BSu nagari menekankan pada pemerintahan adat tetapi baik istilah BSu dan terjemahan dalam BSa sama-sama melayani masyarakat. Data 72 Jam Gadang diterjemahkan menjadi Jam Gadang. Jam Gadang adalah nama untuk menara jam yang terletak di pusat kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Menara jam ini memiliki jam dengan ukuran besar di empat sisinya sehingga dinamakan Jam Gadang, sebutan bahasa Minangkabau yang Universitas Sumatera Utara berarti jam besar. Selain sebagai pusat penanda kota Bukittinggi, Jam Gadang juga telah dijadikan sebagai objek wisata dengan diperluasnya taman di sekitar menara jam ini. Taman tersebut menjadi ruang interaksi masyarakat baik di hari kerja maupun di hari libur. Acara-acara yang sifatnya umum biasanya diselenggarakan di sekitar taman dekat menara jam ini. Bangunan ini dibangun pada tahun 1926 pada masa pemerintahan Hindia-Belanda dan memiliki denah dasar seluas 13 x 4 meter. Bagian dalam menara jam setinggi 26 meter ini terdiri dari beberapa tingkat, dengan tingkat teratas merupakan tempat penyimpanan bandul dan terdapat 4 jam dengan diameter masing-masing 80 cm pada Jam Gadang. Jam Gadang dibangun tanpa menggunakan besi peyangga dan adukan semen. Campurannya hanya kapur, putih telur, dan pasir putih. Keunikan dari Jam Gadang sendiri adalah pada kesalahan penulisan angka Romawi empat IV pada masing-masing jam yang tertulis IIII.http:id.wikipedia.orgwikiJam_Gadang, diakses tanggal 29 Maret 2013. Istilah Jam Gadang tidak terdapat dalam BSa, sehingga penerjemah mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa, agar tidak terjadi distorsi makna dalam BSa. Data 92 warung diterjemahkan menjadi department store. Warung adalah tempat menjual makanan, minuman dan barang kelontong sebagai kebutuhan masyarakat sehari-hari KBBI, 1995. Warung memiliki ukuran yang kecil dan jumlah barang yang dijual sangat terbatas. Pemilik warung biasanya mengolah sendiri warungnya dan tidak memiliki pekerja. Penjualan barang dilakukan secara eceran jumlah kecil dan pada umumnya pembeli berasal dari lingkungan tempat berada warung tersebut. Istilah warung diterjemahkan ke dalam BSa menjadi department store. Department store adalah toko besar yang Universitas Sumatera Utara memiliki banyak jenis barang yang di jual dalam bagian-bagian yang berbeda- beda Hornby, 1995:331. Ini berarti bahwa department store lebih besar dibandingkan dengan warung yang menjual banyak jenis barang. Walaupun ada sedikit perbedaan diantara keduanya, namun terjemahan department store lebih mudah dipahami oleh pembaca BSa. Data 93 Tangkuban Perahu adalah salah satu gunung yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Sekitar 20 km ke arah utara Kota Bandung, dengan rimbun pohon pinus dan hamparan kebun teh di sekitarnya, Gunung Tangkuban Perahu mempunyai ketinggian setinggi 2.084 meter. Asal-usul Gunung Tangkuban Perahu dikaitkan dengan legenda Sangkuriang, yang dikisahkan jatuh cinta kepada ibunya, Dayang Sumbi. Untuk menggagalkan niat anaknya untuk menikahinya, Dayang Sumbi mengajukan syarat supaya Sangkuriang membuat perahu dalam semalam. Ketika usahanya gagal, Sangkuriang marah dan menendang perahu itu sehingga mendarat dalam keadaan terbalik. Perahu inilah yang kemudian membentuk Gunung Tangkuban Perahu http:id.wikipedia.orgwikiGunung_Tangkuban_Parahu, diakses tanggal 13 April 2013. Penerjemah menerjemahkan Tangkuban Perahu ke dalam BSa menjadi Tangkuban Perahu. Ini berarti bahwa penerjemah mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa karena istilah ini tidak terdapat dalam BSa.

4.1.2.4 Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Transportasi