Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Kesenian

perpanjangan bupati untuk menjalankan roda pemerintahan di kecamatan, desa dan kelurahan untuk melayani masyarakat. Penerjemah menerjemahkan kecamatan ke dalam BSa menjadi district. Distirict merupakan bagian sebuah negara atau kota yang memiliki sifat-sifat tertentu; daerah dari sebuah negara atau kota yang dijadikan sebagai unit adminitratif Hornby, 1995:338. Dari pernyataan ini, dapat dikatakan bahwa istilah BSu memiliki padanan dalam BSa sebagai wilayah administratif. Terjemahan district mudah dipahami dalam BSa. Data 60 kabupaten diterjemahkan menjadi regency. Kabupaten adalah daerah swatantra tingkat II yang dikepalai oleh bupati, setingkat dengan kota madya, merupakan bagian langsung dari provinsi yang terdiri atas beberapa kecamatan KBBI, 2005. kabupaten berfungsi sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah provinsi dan pusat dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat dan pengolahan sumber daya alam yang ada di daerah tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kabupaten memiliki perangkat-perangkat yang terdiri atas Bupati dan Wakil Bupati dan perangkat daerah yang meliputi Sekretariat Daerah, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, Kecamatan, Kelurahan dan desa. Dalam pemilihan kepala daerah atau Bupati dan wakil Bupati dilakukan sekali dalam 5 tahun dan dipilih langsung oleh masyarakat, sementara pegawai perangkat daerah diangkat langsung oleh Bupati. Penerjemah menerjemahkan kabupaten ke dalam BSa menjadi regency. Terjemahan ini berterima dan dapat dipahami oleh pembaca BSa.

4.1.4.5 Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Kesenian

Istilah budaya yang berkaitan dengan kesenian terdapat 5 data. Ke-5 data tersebut adalah data bernomor : Universitas Sumatera Utara 25 38 39 53 75 No. Data Bahasa sumber Bahasa Sasaran 1. 25 Bunyi talempong N5M, 2009:17. The sound of traditional minang music TLOFT 2011:17. 2. 38 umbul-umbul N5M, 2009:33 flags TLOFT, 2011:32 3. 39 Spanduk N5M, 2009:33 banners TLOFT, 2011:32 4. 53 Silek kumango N5M, 2009:161 Silek kumango TLOFT 2001:151. 5. 75 Randai N5M, 2009:99 Randai TLOFT, 2011:93. Data 25 bunyi talempong diterjemahkan menjadi The sound of traditional minang music. Talempong adalah sebuah alat musik khas Minangkabau. Bentuknya hampir sama dengan gamelan dari Jawa. Talempong dapat terbuat dari kuningan, namun ada pula yang terbuat dari kayu dan batu, saat ini talempong dari jenis kuningan lebih banyak digunakan. Talempong ini berbentuk bundar pada bagian bawahnya berlobang sedangkan pada bagian atasnya terdapat bundaran yang menonjol berdiameter lima sentimeter sebagai tempat tangga nada berbeda-beda. Bunyi dihasilkan dari sepasang kayu yang dipukulkan pada permukaannya. Talempong biasanya digunakan untuk mengiringi tari piring yang khas, tari pasambahan, tari gelombang, dan lain sebagainya. Talempong juga digunakan untuk menyambut tamu istimewa. Talempong ini memainkannya butuh kejelian dimulai dengan tangga pranada DO dan diakhiri dengan SI. Talempong diiringi oleh akor yang car a memainkanya sama dengan memainkan piano http:pelangiholiday.wordpress. Universitas Sumatera Utara com20101208bentuk-dan-jenis-alat-musik-tradisional-sumatera-barattanggal 12 April 2013. Penerjemah menerjemahkan talempong ke dalam BSa menjadi The sound of traditional minang music. Dalam hal ini, penerjemah menggeneralisasi terjemahan talempong ke dalam BSa, sehingga istilah talempong tidak nampak dalam BSa dan terjemahan ini kurang menekankan salah satu jenis musik tradisional Minangkabau. Data 38 umbul-umbul diterjemahkan menjadi flags. Umbul-umbul adalah bendera beraneka warna yang dipasang memanjang ke atas dan meruncing pada ujungnya, dipasang untuk memeriahkan suasana serta menarik perhatian KBBI, 2005:1243. Fungsi umbul-umbul erat kaitannya dengan perayaan upacara atau hari besar misalnya sarana ritual keagamaan. Dalam masyarakat Hindu Bali, umbul-umbul memiliki makna sangat penting dalam ritual keagamaan yang di hiasi dengan gambar naga taksaka sebagai penguasa alam semesta dan segitiga pada ujungnya. Makna naga itu sendiri adalah sebagai penuntun atau tali penuntun yang menghubungkan umat dengan Tuhannya dalam upaya mendapatkan merta atau kesejahteraan. Penerjemah menerjemahkan umbul-umbul ke dalam BSa menjadi flags. Kata flags dalam Hornby 1995:443 sebagai simbol dari suatu negara atau organisasi atau sebagai tanda; untuk menandai sesuatu untuk perhatian tertentu dengan tanda atau nama khusus. Maka, dapat dikatakan bahwa terjemahan flags mudah dipahami dalam BSa. Data 39 spanduk diterjemahkan menjadi banners. Spanduk adalah kain rentang yang berisi slogan, propaganda, atau berita yang perlu diketahui umum. Fungsi spanduk untuk memberitahukan informasi dan mengajak masyarakat terhadap suatu acara atau kegiatan. Dalam hal ini, spanduk memiliki Universitas Sumatera Utara padanan dalam BSa menjadi banners. Terjemahan ini berterima mudah dipahami oleh pembaca BSa. Data 53 silek kumango diterjemahkan menjadi silek kumango. silek kumango adalah silat yang paling tua di Sumatera Barat. Sebelum masa Syekh Surau Subarang sebutan untuk Syekh Abdul Rachman di Kumango, tanah asalnya, silat ini sudah disimpan selama ratusan tahun oleh orang Kumango dan terlarang untuk diajarkan kepada mereka yang berasal dari luar Nagari Kumango. Kalaupun ada yang mengaku pernah belajar silat Kumango, namun sebenarnya mereka hanya belajar bunga silatnya saja langkah-langkah yang tidak mematikan dari orang Kumango. Bunga silat Kumango ini dikembangkan oleh para perantau Kumango yang selama beberapa masa merajai perdagangan barang-barang kelontong, sehingga barang kelontong juga dikenal sebagai barang Kumango ”. Pada masa ini, silat Kumango sudah terkenal dan ditakuti dimana-mana, namun Tetua Silat di Kumango ini melarang untuk mengajarkan silat mereka kepada mereka yang bukan orang Kumango. Di Kumango sendiri, pada masa itu, silat Kumango ini juga terdiri dari beberapa aliran kecil tergantung kepada guru yang mengajar pada sasaran yang berbeda. Silat Tua Kumango ini banyak mengambil falsafah alam dan lebih dekat kepada silat harimau. Salah satu falsafahnya adalah Langkah, langkah harimau; jatueh, jatueh cacak memasang jurus seperti harimau dan bila jatuh ke tanah seperti cicak http:id.wikipedia.org wikiSilat_Kumango, diakses tanggal 20 April 2013. Penerjemah menerjemahkan silek kumango ke dalam BSa menjadi silek kumango. ini berarti bahwa penerjemah mempertahankan BSu sumber ke dalam BSa, agar makna dalam BSu tetap tersampaikan ke dalam BSa. Universitas Sumatera Utara Data 75 Randai adalah salah satu permainan tradisional di Minangkabau yang dimainkan secara berkelompok dengan membentuk lingkaran, kemudian melangkahkan kaki secara perlahan, sambil menyampaikan cerita dalam bentuk nyanyian secara berganti-gantian. Randai menggabungkan seni lagu, musik, tari, drama dan silat menjadi satu. Cerita randai biasanya diambil dari kenyataan hidup yang ada di tengah masyarakat. Fungsi Randai sendiri adalah sebagai seni pertunjukan hiburan yang di dalamnya juga disampaikan pesan dan nasihat. Semua gerakan randai dituntun oleh aba-aba dari beberapa orang. Randai dalam sejarah Minangkabau memiliki sejarah yang lumayan panjang. Konon kabarnya ia sempat dimainkan oleh masyarakat Pariangan, Tanah Datar ketika mesyarakat tersebut berhasil menangkap rusa yang keluar dari laut. Randai dalam masyarakat Minangkabau adalah suatu kesenian yang dimainkan oleh beberapa orang dalam artian berkelompok atau beregu, dimana dalam Randai ini ada cerita yang dibawakan, seperti cerita Cindua Mato, Malin Deman, Anggun Nan Tongga, dan cerita rakyat lainnya. Randai ini bertujuan untuk menghibur masyarakat yang biasanya diadakan pada saat pesta rakyat atau pada hari raya Idul Fitri. Pada awalnya Randai adalah media untuk menyampaikan kabar atau cerita rakyat melalui gurindam atau syair yang didendangkan dan galombang tari yang bersumber dari gerakan-gerakan silat Minangkabau. Namun dalam perkembangannya, Randai mengadopsi gaya penokohan dan dialog dalam sandiwara-sandiwara, seperti kelompok Dardanela. Randai ini dimainkan oleh pemeran utama yang akan bertugas menyampaikan cerita, pemeran utama ini bisa berjumlah satu orang, dua orang, tiga orang atau lebih tergantung dari cerita yang dibawakan, dan dalam membawakan atau memerankannya pemeran utama Universitas Sumatera Utara dilingkari oleh anggota-anggota lain yang bertujuan untuk menyemarakkan berlangsungnya acara tersebut http:id.wikipedia.orgwikiRandai, diakses tanggal12 April 2013. Penerjemah menerjemahkan randai ke dalam BSa menjadi randai. Ini berarti bahwa penerjemah mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa, agar makna dalam BSu tetap ada dalam BSa.

4.1.4.6 Istilah Budaya yang Berkaitan dengan Konsep