Amplifikasi Peminjaman Murni Teknik Penerjemahan

Berdasarkan data diatas, teknik penerjemahan adaptasi digunakan oleh penerjemah dengan maksud agar pembaca BSa lebih mudah mengerti istilah- istilah BSu. Dengan mengganti unsur-unsur budaya yang ada pada BSu dengan unsur budaya yang mirip dan ada pada BSa. Hal tersebut dilakukan karena unsur budaya dalam BSu tidak ditemukan dalam BSa, ataupun unsur budaya pada BSa tersebut lebih akrab bagi pembaca BSa.

4.2.2 Amplifikasi

Amplifikasi merupakan teknik penerjemahan dengan mengeksplisitkan atau memparafrase suatu informasi yang implisit dalam BSu. Teknik ini sama dengan eksplisitasi, penambahan, parafrasa eksklifatif. Data yang ditemukan dengan menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi adalah 6 data. No. Data Bahasa sumber Bahasa Sasaran 1. 1 Madrasah negeri setingkat SMP N5M, 2009:5. the state junior high madrasah- religious school TLOFT, 2011:5. 2. 11 Pondok Madani N5M, 2009:12. Madani Pesantren Islamic boarding school TLOFT, 2011:11. 3. 23 Tauke N5M, 2009:112. Chinese merchant TLOFT 2011:105. 4. 30 Kenek N5M, 2009:21. Driver’s assistant TLOFT 2011:21. 5. 44 Koperasi N5M, 2009:50 Cooperative union TLOFT 20011:47. 6. 59 pakanpekan N5M, 2009:324 Pakan-a weekly fresh market TLOFT, 2011:303. Berdasarkan data di atas, penerjemah menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi bertujuan untuk memberikan penambahan penjelasan kepada pembaca BSa dari informasi yang implisit dalam BSu, sehingga informasi yang ada dalam BSu dapat mudah dimengerti oleh pembaca BSa. Universitas Sumatera Utara

4.2.3 Peminjaman Murni

Teknik peminjaman murni adalah teknik penerjemahan yang dilakukan dengan meminjam kata atau ungkapan dari BSu tanpa penyesuaian dalam BSa. Kamus resmi pada BSa menjadi tolok ukur apakah kata atau ungkapan tersebut merupakan suatu pinjaman atau bukan. Data yang ditemukan dengan menggunakan teknik penerjemahan murni adalah 17 data. No. Data Bahasa sumber Bahasa Sasaran 1. 5 Buya Hamka N5M 2009:8. Buya Hamka TLOFT, 2011:8 . 2. 6 Pasar Ateh Bukittinggi N5M, 2009:19. Pasar Ateh in Bukit Tinggi TLOFT, 2011:18 3. 7 Syekh N5M, 2009:7. Syekh TLOFT, 2011:7 4. 32 Dhuha N5M 2009:25. Dhuha TLOFT, 2011:24. 5. 48 Kiai N5M 2009:49. Kiai TLOFT 2001:47. 6. 51 Qanun N5M, 2009:51. Qanun TLOFT 2001:48. 7. 52 Teuku N5M 2009:46. Teuku TLOFT 2001:44. 8. 53 Silek kumango N5M, 2009:161 Silek kumango TLOFT 2001:151. 9. 68 Marosok N5M, 2009:91. Marosok TLOFT, 2011:84. 10. 72 Menara kedua yang aku kagumi adalah Jam Gadang yang berdiri di jantung Bukittinggi N5M, 2009:95. The second tower i admired was the jam gadang that stands at the heart of Bukittinggi TLOFT, 2011:89. 11. 73 Datuk N5M, 2009:99 Datuk TLOFT, 2011:93. 12. 75 Randai N5M, 2009:99 Randai TLOFT, 2011:93. 13. 82 Seakan-akan ujian adalah sebuah hari besar keramat ketiga Idul Adha N5M, 2009:190 As if exams were the third biggest holy day after Idul Adha TLOFT, 2011:177. 14. 91 Kepalanya disongkok oleh topi yang mirip kipas tangan anak daro di pelaminan N5M, 2009:401 The hat on his head resembled the hand-held fan used by anak daro onwedding stages TLOFT, 2011:379. 15. 93 Di hari berikutnya kami berjalan sampai ke luar kota: Lembang dan Tangkuban Perahu N5M, The next day, we went outside the city limits to two other tourist locations: Lembang and Universitas Sumatera Utara 2009:221 Tangkuban Perahu TLOFT, 2011:208 16. 94 Mbok N5M, 2009:121 Mbok TLOFT, 2011:113 17. 96 Dua orang mbok berkebaya jawa N5M, 2009:121 Two mbok wearing Javanese kebayas TLOFT, 2011:113. Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa penerjemah menggunakan teknik penerjemahan peminjaman murni ke dalam BSa disebabkan unsur-unsur budaya yang ada dalam BSu tidak terdapat dalam BSa, sehingga penerjemah tetap mempertahankan istilah BSu ke dalam BSa dan juga sebagai apresiasi terhadap BSu Dalam hal penerjemahan disebut decenterring. Decenterring adalah upaya sengaja memperkenalkan unsur khas dari TSu kepada pembacanya Hoed 2006:95.

4.2.4 Deskripsi