Jumlah Penduduk Kota Lhokseumawe Lembaga Pendidikan dan Sarana Prasarana Kota Lhoukseumawe

4.1.3 Jumlah Penduduk Kota Lhokseumawe

Jumlah penduduk Kota Lhokseumawe hingga tahun 2006, tidak kurang dari 156.556 jiwa, terdiri dari 77.898 laki-laki dan 78.658 perempuan. Dengan demikian, sex rasio penduduk kota ini 1,01 atau dalam setiap 100 jiwa penduduk laki – laki terdapat 101 jiwa penduduk perempuan yang berarti lebih banyak penduduk perempuan dibandingkan Laki-laki. Konsentrasi penduduk lebih terpusat Kecamatan Banda Sakti. Sebagai pusat Pemerintahan Kota Lhokseumawe, Penduduk di Kecamatan ini mencapai 45,08 70.569 jiwa dari total penduduk yang Kota Lhokseumawe. Sementara penduduk yang paling sedikit adalah di Kecamatan Blang Mangat yaitu hanya 18.552 jiwa 11,85 sedangkan di kecamatan Muara Dua Penduduknya adalah 36.505 jiwa 23,32 dan Kecamatan Muara Satu, penduduknya adalah 30.930 jiwa 19,76 Tabel 3. Jumlah penduduk dan Konsentrasi Penduduk per Kecamatan dalam Kota Lhokseumawe No Kecamatan Jumlah Penduduk Persen 1 Banda Sakti 70.569 45.08 2 Muara dua 36.505 23.32 3 Blang Mangat 18.552 11.85 4 Muara Satu 30.930 19,75 Jumlah 156.556 100,00 Sumber : BPS Lhokseumawe, 2007

4.1.4. Lembaga Pendidikan dan Sarana Prasarana Kota Lhoukseumawe

Lembaga pendidikan di Kota Lhokseumawe yang tersebar di 4 empat kecamatan terdiri dari; TKRA, SDMI, SLTPMTs, SLTAMA, Perguruan Tinggi, Miswar: Strategi Efisiensi Birokrasi Pemerintah Daerah Studi Kasus Di Kota Lhokseumawe, 2008. USU e-Repository © 2008 Akademi, Pondok Pasantren, Balai Pengajian dan kursus, jumlah lembaga pendidikan tersebut secara terinci dapat dilihat pada tabel : Tabel 4. Jumlah Lembaga Pendidikan di Kota Lhokseumawe Jumlah lembaga Unit No Jenis pendidikan Negeri Swasta Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 TK RA SD MI SLTP MTS SMU SMK MA Perguruan Tinggi Akademi Pondok Pesantren Balai Pengajian Kursus - - 54 5 10 5 6 7 1 2 1 - - 22 2 6 1 1 2 2 1 3 2 4 47 486 10 22 2 60 6 11 7 8 8 4 4 5 47 486 10 Sumber : BPS Kota Lhokseumawe, 2007 Jumlah prasarana kesehatan yang tersedia di Kota Lhokseumawe terdiri dari ; 3 tiga unit puskesmas induk, 9 sembilan unit puskesmas pembantu dan 3 tiga unit puskesmas keliling. Sementara untuk mendukung kelancaran transportasi darat wilayah Kota Lhokseumawe pada saat ini telah tersedia jalan dan jembatan yang baik, dengan keadaan sebagai berikut: Tabel 5. Kondisi Jalan Raya dalam Wilayah Kota Lhokseumawe Panjang KM No Jenis Jalan Aspal Homix Batu Tanah Jumlah 1 2 3 Jalan Negara Jalan Propinsi Jalan Kabupaten 32,70 4,70 80,20 6,00 - - - - 6,70 38,70 4,70 86,90 Jumlah 117,60 6,00 6,70 130,30 Sumber : BPS Kota Lhokseumawe, 2007 Miswar: Strategi Efisiensi Birokrasi Pemerintah Daerah Studi Kasus Di Kota Lhokseumawe, 2008. USU e-Repository © 2008 Tabel 6. Kondisi Jembatan dalam Wilayah Kota Lhokseumawe Panjang M No Jenis Jalan Beton Baja Kayu Jumlah 1 2 3 4 Jbt Negara Jbt Propinsi Jbt Kabupaten Jbt Desa 79,65 60,00 68,50 55,00 - 60,00 - - - - - 6,70 79,65 120,00 68,50 61,70 Jumlah 263,15 60,00 6,70 329,85 Sumber : BPS Kota Lhokseumawe, 2007 Dari gambaran umum Kota Lhokseumawe di atas dapat dilihat berbagai keadaan dan kondisi Kota Lhokseumawe secara umum, dari letak geografis hingga pada sarana dan prasarana Kota Lhokseumawe. Namun dengan terjadinya gempa bumi yang kemudian disusul dengan gelombang tsunami yang terjadi pada tanggal 26 Desember 2004, membuat kondisi Kota Lhokseumawe sebahagian mengalami kerusakankehancuran, seperti sarana dan prasarana kota Lhokseumawe yang mencakup, infrastruktur, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas peribadatan, perumahan penduduk dan lain-lainnya 4.2. Visi dan Misi Pemerintah Kota Lhokseumawe 4.2.1. Visi