Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

32

B. Metode Penelitian

Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1 Menurut Suharsimi Arikunto, metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya. 2 Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, mengingat berusaha mendeskripsikan keadaan melalui angka-angka atau data statistik yang memiliki makna. Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 3 Fokus penelitian adalah persepsi siswa tentang kompetensi profesional guru hubungannya dengan efektivitas pelaksanaan pembelajaran. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran angket sesuai dengan variabel-variabel dalam penelitian.

C. Populasi dan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto, Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. 4 Sedangkan menurut Sugiyono, populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian 1 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: Alfabeta, 2013, h. 3. 2 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta, 2013, h. 203. 3 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: Alfabeta, 2013, h. 14. 4 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta, 2013, h. 173. 33 ditarik kesimpulannya. 5 Sedangkan pengertian sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. 6 Sesuai dengan tujuan, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII dua belas SMK Paramarta yang keseluruhannya berjumlah 145 siswa. Dari jumlah populasi yang ada, dipilih sebagai sampel untuk mengisi lembar angket pada penelitian ini sebanyak 90 siswa atau sekitar 62 persen jumlah siswa kelas XII SMK Paramarta.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Kuesioner Angket Kuesioner angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. 7 Bentuk angket yang digunakan adalah angket langsung dan bersifat tertutup. Angket dibuat dengan menggunakan skala likert yang mempunyai empat alternatif jawaban yaitu; Selalu S, Sering SR, Kadang-Kadang KK, dan Tidak Pernah TP. Penyebaran angket digunakan untuk memperoleh informasi mengenai persepsi siswa tentang kompetensi profesional guru dan efektivitas pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Angket ini disebarkan atau diisi oleh 90 responden siswa kelas XII. 2. Studi Dokumentasi Studi dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan mencari dan mengumpulkan mengenai hal-hal yang berupa catatan, transkip, 5 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: Alfabeta, 2013, h. 297. 6 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta, 2013, h. 174. 7 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: Alfabeta, 2013, h. 199.