Refleksi Reflecting Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian

menyusun kartu tersebut sesuai gambar. Siswa diajak membaca kalimat yang terdapat dalam kartu-kartu gambar secara bersama-sama dengan bimbingan guru. Selanjutnya siswa secara bergantian mebaca kata yang terdapat dalam kartu gambar, guru menilai kemampuan membaca siswa. Untuk lebih menguatkan kemampuan siswa, siswa diminta mengerjakan soal LKS menarik gambar dengan kata yang sesuai. 4 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan kalimat dalam bacaan yang masih sulit dibaca TAHAP OBSERVASI Observasi berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan tindakan kelas dan dilakukan oleh peneliti dan rekan kolaborator. Obyek observasi adalah guru, siswa, dan proses yang terjadi. Kejadian selama pelaksanaan pembelajaran baik hal yang positif maupun negatif, yang menjadi kelebihan maupun kekurangan tercatat secara rinci. TAHAP REFLEKSI Melakukan analisa terhadap semua data yang telah terkumpul dari hasil observasi, hasil pree tes dan post tes. Menentukan keberhasilan dan kelemahan atau kekurangan yang terjadi pada siklus satu sebagai landasan dalam merancang skenario pembelajaran pada siklus selanjutnya. Tahapan Pelaksanaan Siklus II SIKLUS II NO TAHAP PERENCANAAN 1 Memperbaiki kekurangan dan kelemahan-kelemahan yang terjadi pada siklus pertama 2 Membuat perencanaan pembelajaran dalam bentuk RPP yang di dalamnya tercermin penggunaan media gambar untuk membaca permulaan. 3 Mendiskusikan perencanaan pembelajaran RPP kepada dosen pembimbing dan mitra kolaborator 4 Menyiapkan materi ajar 5 Menyiapkan media gambar 6 Mengembangkan format evaluasi dan format observasi TAHAP TINDAKAN 1 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 2 Guru melakukan appersepsi dengan mengaitkan pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari dengan bacaan yang sesuai dengan materi ajar 3 Guru membagikan gambar, siswa diajak membaca bersama-sama kalimat yang terdapat gambar tersebut dengan bimbingan guru. Siswa diminta secara bergantian membaca kalimat-kalimat tersebut, guru menilai kemampuan membaca siswa. Untuk lebih meningkatkan kemampuan membaca, siswa diminta menjawab pertanyaan sesuai bacaan menggunakan LKS. 4 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan kalimat dalam bacaan yang masih sulit dibaca TAHAP OBSERVASI Observasi berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan tindakan kelas dan dilakukan oleh peneliti dan rekan kolaborator. Obyek observasi adalah guru, siswa, dan proses yang terjadi. Kejadian selama pelaksanaan pembelajaran baik hal yang positif maupun negatif, yang menjadi kelebihan maupun kekurangan tercatat secara rinci. TAHAP REFLEKSI Melakukan analisa terhadap semua data yang telah terkumpul dari hasil observasi, hasil pree tes dan post tes. Menentukan keberhasilan dan kelemahan atau kekurangan yang terjadi pada siklus dua sebagai landasan apakah penelitian disudahi karena telah mencapai target atau lanjut ke siklus berikutnya.

F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan

Hasil intervensi yang diharapkan sesuai dengan tujuan ini yaitu, peningkatan kemampuan membaca permulaan menggunakan media gambar. Selain itu hasil dari penelitian juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa. Target pencapaian hasil tindakan yang diharapkan peneliti adalah jika 80 dari seluruh siswa kelas I mencapai target KKM, yaitu 75 dan rata-rata kelasnya diatas nilai KKM. Selagi nilai siswa belum mencapai target tersebut, maka pelaksanaan tindakan dilanjutkan dengan siklus berikutnya. Selain target tersebut, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dan aktivitas guru dalam pelaksanaan rencana pembelajaran menjadi target penelitian.