belajar membaca tanpa buku, dan belajar membaca dengan menggunaka
n buku”.
12
Langkah-langkah Pembelajaran Membaca Permulaan Tanpa Buku:
Menurut Solchan T.W., dkk ada beberapa langkah dalam pembelajaran membaca permulaan, yaitu:
1 Menunjukkan gambar
2 Menceritakan gambar
3 Siswa bercerita dengan bahasa sendiri
4 Memperkenalkan bentuk-bentuk huruf tulisan melalui
bantuan gambar 5
Membaca tulisan bergambar 6
Membaca tulisan tanpa gambar 7
Memperkenalkan huruf, suku kata, kata atau kalimat dengan bantuan kartu
13
Berdasarkan teori di atas dapat disimpulkan bahwa dalam membaca permulaan ada tahapan dan langkah-langkah yang harus
diikuti untuk mempermudah siswa dalam belajar membaca. Langkah-langkah ini bisa dijadikan panduan guru dalam
mengajarkan siswa belajar membaca permulaan.
3. Hakikat Media Gambar
a. Pengertian Media
Media merupakan
alat yang
digunakan untuk
menyampaikan suatu pembelajaran, penggunaan media akan menjadikan pembelajaran menjadi lebih menarik dan bermakna.
Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harfiah berarti „tengah‟, „perantara‟ atau „pengantar‟. Dalam
bahasa Arab, media adalah perantara wasaail atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
Menurut Gerlach dan Ely dalam Arsyad mengatakan bahwa “media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia,
materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat
12
Tatat Hartati, Ernalis, dan Yayah Churiah, Pendidikan Sastra dan Bahasa Indonesia di Kelas rendah Bandung:UPI Press, 2006, cet.1. h. 158
13
ibid
siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap”.
14
Menurut Heinich dan kawan-kawan dalam Arsyad mengemukakan istilah medium sebagai perantara yang
mengantar informasi antara sumber belajar dan penerima. Jadi, televisi, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang
diproyeksikan, bahan-bahan cetakan, dan sejenisnya adalah media komunikasi. Apabila media itu membawa pesan-
pesan atau informasi yang bertujuan intruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran maka media itu
disebut media pembelajaran.
15
Menurut Hindun “media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan
pengajaran”.
16
Menurut Atwi Suparman seperti dikutip oleh Pupuh Fathurrohma
n, dkk mendefinisikan “media merupakan alat yang digunakan untuk menyalurkan pesan atau informasi dari pengirim
kepada penerima pesan”.
17
Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa, media adalah alat yang dijadikan perantara oleh si pemberi
informasi sehingga mudah diterima dan dimengerti oleh si penerima, sehingga si penerima memperoleh pengetahuan yang
diharapkan. b.
Manfaat Media Pendidikan dalam Proses Pembelajaran Secara umum media pendidikan mempunyai kegunaan-
kegunaan sebagai berikut: 1
Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalitas dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan saja
2 Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, seperti
obyek yang terlalu besar atau terlalu kecil, gerak yang terlalu
14
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2011, cet. 14, h. 3
15
Ibid, h. 4
16
Hindun, of cid, h.92
17
Pupuh Fathurrohman dan M. Sobry Sutikno, Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum dan Islami, Bandung: Refika Aditama, 2009, cet. 3, h. 65