Tujuan Membaca Permulaan Langkah-langkah Pembelajaran Membaca Permulaan di

c. Jenis-jenis Media Pembelajaran Dilihat dari jenisnya, media dibagi ke dalam media auditif, visual, dan media audiovisual. Media auditif adalah media yang hanya mengandalkan suara saja, seperti radio, cassete recorder, piringan hitam. Media visual adalah media yang hanya mengandalkan indera penglihatan, contonya seperti film strip film rangkai, foto, gambar atau lukisan, cetakan. Media audiovisual merupakan media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Dilihat dari daya liputnya, media dibagi menjadi dua, yaitu media dengan daya liput luas dan serentak dan media dengan daya liput yang terbatas oleh ruang dan tempat. Dilihat dari bahan pembuatannya media dibagi menjadi dua, yang pertama media sederhana, yaitu media yang bahan dasarnya mudah diperoleh dengan harga yang murah, cara pembuatannya mudah dan penggunaannya tidak sulit. Kedua media kompleks, yaitu media dengan bahan yang sulit didapat, alat tidak mudah dibuat dan harga relatif mahal. d. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran Dalam memilih media pembelajaran diperlukan kriteria- kriteria agar media yang digunakan tepat sesuai sasaran. Sehingga media yang dipilih benar-benar sesuai dengan situasi dan kondisi siswa. Menurut Pupuh Fathurrohman, dkk. jika guru akan menggunakan media pengajaran dengan cara memanfaatkan media yang telah ada, maka dapat merujuk pada kriteria berikut: 1 Apakah topik yang akan dibahas dalam media tersebut dapat menarik minat anak didik untuk belajar? 2 Apakah materi yang terkandung dalam media tersebut penting dan berguna abgi anak didik? 3 Apakah media itu sebagai sumber pengajaran yang pokok, apakah isinya relevan dengan kurikulum yang berlaku? 4 Apakah materi yang disajikan otentik dan aktual, ataukah informasi yang sudah lama diketahu dan peristiwanya telah terjadi? 5 Apakah fakta dan konsepnya terjamin kecermatannya atau ada suatu hal yang masih diragukan? 6 Apakah format penyajiannya berdasarkan tata urutan belajar yang logis? 7 Apakah pandangannya objektif dan tidak mengandung unsur pripaganda atau hasutan terhadap anak didik? 8 Apakah narasi, gambar, efek, warna dan sebagainya memenuhi syarat standar kualitas teknis? 9 Apakah bobot penggunaan bahasa, simbol-simbol dan ilustrasi sesuai dengan tingkat kematangan berfikir anak didik? 10 Apakah sudah diuji kesahihannya validitas? 20 Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, mengemukakan rumusan pemilihan media dengan kriteria-kriteria sebagai berikut: 1 Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, artinya media pengajaran dipilih atas dasar tujuan-tujuan intruksional yang telah ditetapkan. 2 Dukungan terhadap isi bahan pelajaran, artinya bahan pelajaran yang sifatnya fakta, prinsip, konsep, dan generalisasi sangat memerlukan bantuan media agar lebih dipahami siswa. 3 Kemudahan memperoleh media, artinya media yang diperlukan mudah diperoleh, setidak-tidaknya mudah dibuat oleh guru pada waktu mengajar. 4 Keterampilan guru dalam menggunakan apapun jenis media yang diperlukan syarat utama adalah guru dapat menggunakannya dalam proses pengajaran. 5 Sesuai dengan taraf berfikir siswa, memilih media untuk pendidikan dan pengajaran harus sesuai dengan taraf berfikir siswa. 21 Dari kriteria-kriteria pemilihan media pembelajaran di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kriteria-kriteria dalam pemilihan media adalah sebagai berikut: 20 Pupuh Fathurrohman, Sobry Sutikno, op.cit., h. 70 21 Ibid, h. 72