instrumen tes yang relevan.
2.1.4.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar di bagi menjadi dua yaitu faktor intern dan faktor ekstern Slamento, 2010. Faktor intern meliputi: faktor
jasmaniah, faktor psikologis, dan faktor kelelahan. Faktor jasmaniah dipengaruhi adanya faktor kesehatan dan cacat tubuh. Faktor psikologis dipengaruhi adanya
inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, dan kesiapan. Sedangkan faktor kelelahan dipengaruhi oleh kelelahan jasmani dan kelelahan rohani. Faktor
kedua yang mempengaruhi belajar adalah faktor ekstern yang meliputi: faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat. Faktor keluarga dipengaruhi
adanya cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian keluarga, latar belakang kebudayaan.
Faktor sekolah dipengaruhi oleh kurikulum, metode mengajar, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah,
standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, metode belajar, dan tugas rumah. Sedangkan faktor masyarakat dipengaruhi oleh kegiatan siswa
dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat.
2.1.5 Teori Belajar Menurut Gagne
Gagne dalam Suyono 2011: 92 mengungkapkan bahwa dalam pembelajaran terjadi proses penerimaan informasi, untuk diolah sehingga
menghasilkan keluaran dalam bentuk hasil belajar. Pemrosesan informasi terjadi karena adanya interaksi antara kondisi internal dengan kondisi eksternal individu.
Menurut Suyono 2011: 92 kondisi internal adalah keadaan dalam diri individu yang diperlukan untuk mencapai hasil belajar dan proses kognitif yang
terjadi di dalam individu. Sedangkan kondisi eksternal adalah rangsangan dari lingkungan yang mempengaruhi individu dalam proses pembelajaran.
Teori Robert M. Gagne tentang pembelajaran terdiri dari tiga prinsip, yaitu syarat-syarat pembelajaran conditions of learning, sembilan peristiwa
pembelajaran nine events of instructions, dan taksonomi hasil belajar taxonomy of learning outcomes
Suyono, 2011. Sedangkan berkaitan dengan proses pembelajaran, Gagne dalam Suyono, 2011: 92 berpendapat bahwa tahapan
proses pembelajaran meliputi delapan fase, yaitu 1 motivasi, 2 pemahaman, 3 pemerolehan, 4 penyimpanan, 5 pengingatan kembali, 6 generalisasi, 7
perlakuan, dan 8 umpan balik. Sembilah peristiwa pembelajaran menurut Gagne dalam Suyono, 2011:
92-93 adalah sebagai berikut: 1 memberikan perhatian, 2 memberitahu siswa tentang tujuan pembelajaran, 3 dibangun atas pengetahuan yang telah lalu, 4
menyajikan pembelajaran sebagai rangsangan, 5 memberikan panduan belajar, 6 menampilkan kinerja, 7 memberikan umpan balik, 8 menilai kinerja, dan 9
meningkatkan retensi ingatan dan transfer pengetahuan.
2.2 Penelitian-penelitian yang Relevan
Ada tiga penelitian yang relevan dengan penelitian ini yaitu penelitian yang dilakukan oleh Kurniawan 2008, Mukhoyyaroh 2009 dan Kristiawan
2012. Ketiga penelitian tersebut merupakan penelitian yang memiliki variabel yang sama dengan peneliti dalam hal penggunaan media audio-visual. Namun dari