58 komputer SPSS 16.00 dengan uji statistik test of varians. Adapun interprestasi
dari uji homogenitas sebagai berikut : 1 Jika nilai kesalahan atau nilai probabilitas 0,05 maka data berasal dari
populasi – populasi yang mempunyai varian tidak sama tidak homogen.
2 Jika nilai kesalahan atau nilai probabilitas 0,05 maka data berasal dari populasi
– populasi yang mempunyai varian yang sama homogen.
c. Uji N-gain
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan edmodo dalam mata pelajaran instalasi sistem operasi GUI CLI,
untuk menghitung nilai efektivitas penggunaan edmodo pada mata pelajaran instalasi sistem operasi GUI CLI kelas X TKJ dan memperoleh hasil
pengkategorian efektivitas penggunaan edmodo digunakan uji N-gain. Uji N-gain adalah selisih antara nilai posttest dan pretest. Rumus uji N-gain dalam Yanti
Herlanti 2006:71 adalah :
Kategori tafsiran efektivitas dari N-gain menurut Arikunto 1999, yaitu : Tabel 7. Kategori tafsiran efektivitas N-gain
Persentase Tafsiran
40 Tidak efektif
40 – 55
Kurang Efektif 56
– 75 Cukup Efektif
76 Efektif
Dilihat dari pengkategorian tafsiran efektivitas N-gain, jika hasil perhitungan N-gain lebih besar dari 76 maka pembelajaran menggunakan
edmodo efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata diklat instalasi sistem operasi GUI CLI. Jika hasil perhitungan N-gain antara 56
- 75 maka pembelajaran menggunakan edmodo cukup efektif untuk
59 meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata diklat instalasi sistem
operasi GUI CLI. Jika hasil perhitungan N-gain antara 40 - 55 maka pembelajaran menggunakan edmodo kurang efektif untuk meningkatkan hasil
belajar siswa kelas X TKJ pada mata diklat instalasi sistem operasi GUI CLI. Jika hasil perhitungan N-gain kurang dari 40 maka pembelajaran menggunakan
edmodo tidak efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata diklat instalasi sistem operasi GUI CLI di SMK N 1 Pundong.
d. Uji Hipotesis
Uji hipotesis digunakan untuk membandingkan nilai posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol setelah diberi perlakuan. Uji hipotesis ini diuji
dengan menggunakan uji-t. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan pengujian komparatif dua sampel independen dengan
menggunakan t-test. Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis dalam penelitian ini
menggunakan taraf signifikansi 5. Perhitungan uji-t dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 16.00. Hasil perhitungan dinyatakan
signifikan atau dapat membuktikan hipotesis alternatif, jika t
hitung
dengan sig 2- tailed ≤ 0,05 ada perbedaan pada taraf signifikansi 5 atau sig 2-tailed ≥
0,05 tidak ada perbedaan pada taraf signifikansi 5. Sedangkan, cara mengetahui kriteria penerimaan dan penolakan
hipotesis berdasarkan pada bunyi kalimat dalam merumuskan hipotesisnya dapat diuji dengan tiga macam pengujian. Ketiga macam pengujian tersebut yaitu uji
dua fihak, uji fihak kiri, dan Uji fihak kanan Sugiyono, 2012:119-121. Berikut ini merupakan penjelasan ketiga macam pengujian tersebut :