102 mudah  mengingat  dan  memahami  materi  sehingga  hasil  nilai  tes  prestasi  belajar
dapat mencapai KKM atau tuntas.
C. Keterbatasan Penelitian
Selama proses penelitian ini dilakukan, peneliti menyadari bahwa terdapat keterbatasan  yang  dihadapi  peneliti  selama  penelitian  dilaksanakan,  hal  ini  yang
terkadang  membuat  proses  penelitian  kurang  sesuai  dengan  yang  diharapkan. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Pembentukan  kelompok  secara  berpasangan  tidak  dapat  diterapkan  kepada
semua  siswa  karena  jumlah  siswa  ganjil  11  siswa,  sehingga  ada  satu kelompok beranggota tiga siswa.
103
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan  hasil  analisis  data  dan  pembahasan,  maka  kesimpulan  yang dapat  diambil  dari  penelitian  ini  adalah  media  audio  visual  dapat  meningkatkan
prestasi  belajar  IPS  siswa  kelas  V  SD  Negeri  Dilem  Gunungkidul.  Peningkatan tersebut dapat dilihat dari proses pelaksanaan tindakan yaitu kondisi awal pre-test,
post-test siklus I, post-test siklus II, dan observasi. Kondisi  awal  prestasi  belajar  IPS  siswa  kelas  V  SD  Negeri  Dilem
Gunungkidul tergolong rendah. Kondisi tersebut  terbukti dari data hasil Ulangan Tengah  Semester  Genap  20132014  pada  siswa  kelas  V  SD  Negeri  Dilem
memiliki nilai rata-rata tesprestasi IPS adalah 62,91 dan hanya terdapat tiga siswa yang memiliki nilai IPS tuntas KKM sedangkan siswa lainnya memiliki nilai IPS
belum tuntas KKM. Hasil pre-test juga menunjukkan nilai rata-rata tesprestasi IPS adalah 56,20 dan hanya 4 siswa yang sudahtuntas KKM.
Pada pelaksanaan siklus I siswa diberi tindakan melalui penjelasan materi dengan media audio visual tentang “Peristiwa Sekitar Proklamasi” dan “Peranan
Tokoh  dal am  Memproklamasikan  Kemerdekaan”  sehingga  prestasi  belajar  IPS
mengalami  peningkatan.  Hal  ini  diketahui  berdasarkan  rata-rata  hasil  nilai  post- testsiklus I adalah 73,14 dan ada 8 siswa yang sudah tuntas KKM.
Pada  pelaksanaan  siklus  II  siswa  diberikan  tindakan  melalui  penjelasan materi  dengan  media  audio  visual  dan  pengisian  lembar  kreatif  siswa.  Lembar
kreatif  tersebut  digunakan  untuk  membantu  siswa  agar  mudah  mengingat  dan memahami  materi  dengan  mencatat  hal-hal  penting  mengenai  materi  yang