27 audio visual yang dikembangkan menurut prinsip kognitif sehingga sesuai dengan
perkembangan kognitif siswa.
C. Karakteristik Siswa Kelas V Sekolah Dasar
Rita  Eka  Izzati,  dkk  2008:  104  menyatakan  bahwa  masa  sekolah  dasar sering disebut masa kanak-kanak akhir. Masa ini dialami anak pada usia 6 tahun
sampai memasuki masa remaja awal yangberkisar pada usia 11-13 tahun. Heruman  2012:  1  menyatakan  bahwa  usia  siswa  Sekolah  Dasar  SD
berkisar  antara  6  atau  7  tahun,  sampai  12  atau  13  tahun.  Selanjutnya,  Piaget Heruman,  2012:  2  menyatakan  bahwa  siswa  yang  tergolong  fase  kelas  tinggi
berada pada fase operasional konkret. Piaget  Ishak  Abdylhak  dan  Deni  Darmawan,  2013:  73  juga  mnyatakan
bahwa  pada  masa  operasional  konkret  anak  terbatas  pada  objek-objek  yang dijumpai dari pengalaman-pengalaman langsung. Pada masa operasional konkret,
selain kemampuan-kemampuan yang telah dimiliki pada masa sebelumnya, siswa memperoleh  tambahan  kemampuan  yang  disebut  system  of  operation  satu
langkah  berpikir.  Kemampuan  ini  sangat  penting  untuk  siswa  untuk mengkoordinasikan  pemikiran  suatu  ide  dalam  peristiwa  tertentu  kedalam
pemikirannya sendiri. Santrock  2007:  271  mengemukakan  bahwa  selama  tahapan  operasional
konkret  siswa  dapat  menunjukkan  operasi-operasi  konkret,  berpikir  logis, mengklasifikasikan  benda,  dan  berpikir  tentang  relasi  antara  kelas-kelas  benda.
Kemampuan  berpikir  pada  tahap  ini  ditandai  dengan  aktivitas  mental  seperti mengingat, memahami, dan memecahkan masalah.
28 Menurut Rita Eka Izzati, dkk 2008: 116 masa kanak-kanak akhir dibagi
menjadi dua fase yaitu: 1.
Masa kelas-kelas rendah sekolah dasar yang berlangsung antara usia 6 atau 7  tahun sampai umur 9 atau 10 tahun, biasanya mereka duduk di
kelas 1, 2, dan 3 sekolah dasar. 2.
Masa  kelas-kelas  tinggi  sekolah  dasar  yang  berlangsung  antara  usia umur 9 atau 10 sampai umur 12 atau 13 tahun, biasanya mereka duduk
di kelas 4, 5, dan 6 sekolah dasar.
Berdasarkan  pendapat  di  atas  maka  siswa  kelas  V  SD  Negeri  Dilem tergolong  ke  dalam  masa  operasional  konkret  dan  termasuk  kelas-kelas  tinggi
Sekolah Dasar. Rita Eka  Izzati, dkk 2008:  116 juga menyebutkan ciri-ciri khas siswa masa kelas-kelas tinggi Sekolah Dasar adalah sebagai berikut.
1. Perhatiannya tertuju kepada kehidupan praktis sehari-hari.
2. Ingin tahu, ingin belajar, dan realistis.
3. Timbul minat kepada pelajaran-pelajaran khusus.
4. Anak  memandang  nilai  sebagai  ukuran  yang  tepat  mengenai  prestasi
belajar. 5.
Anak-anak  suka  membentuk  kelompok  sebaya  atau  peergroup  untuk bermain  bersama,  mereka  membuat  peraturan  sendiri  dalam
kelompoknya.
Berdasarkan  karakteristik  siswa  kelas  V  Sekolah  Dasar  di  atas  maka pelaksanaan pembelajaran di kelas harus menggunakan media pembelajaran yang
tepat  agar  dapat  mengembangkan  potensi  yang  tersimpan  dalam  diri  siswa, sehingga  siswa  akan  lebih  termotivasi  untuk  mempelajari  materi.  Hal  tersebut
dilakukan  agar  siswa  lebih  mudah  untuk  memahami  dan  mengingat  materi sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
29
D. Peningkatan Prestasi Belajar IPS dengan Media Audio Visual