104 dijelaskan
tentang  “Pertempuran-pertempuran  untuk  Mempertahankan Kemerdekaa
n”  dan  Perjuangan  Diplomasi  untuk  Mempertahankan Kemerdekaan
”. Setelah tindakan pada siklus II rata-rata hasil nilai post-test siklus II meningkat menjadi 81,40 dan semua siswa sudah mencapai tuntas KKM.
Berdasarkan  hasil  observasi  pada  saat  pelaksanaan  tindakan,  proses pembelajaran  IPS  terlihat  siswa  lebih  fokus  mengikuti  pelajaran  dan
memperhatikan  penjelasan  guru,  serta  siswa  sudah  berani  bertanya  pada  guru tentang  hal  yang  belum  dimengerti  pada  siklus  I.  Observasi  selanjutnya  siswa
menunjukkan  antusias  tinggi  ketika  dijelaskan  dengan  media  audio  visual  pada pelaksanaan tindakan siklus II.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di  atas, maka saran  yang dapat  diajukan peneliti adalah sebagai berikut.
1. Bagi  siswa  dapat  mempertahankan  prestasi  belajar  IPS  yang  sudah  tuntas
KKM dengan terus belajar dengan media pembelajaran audio visual. 2.
Bagi  guru  dapat  meningkatkan  prestasi  belajar  IPS  siswa  dengan
menggunakan media audio visual.
105
DAFTAR PUSTAKA
Abdul  Hadis  dan  Nurhayati.  2007.  Manajemen  Mutu  Pendidikan.  Bandung: Alfabeta.
Anas  Sudijono.  2008.  Pengantar  Statistik  Pendidikan.  Jakarta:  PT  Raja GrafindoPersada.
Azhar Arsyad. 2006. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Eko  Putro  Widyoko.  2009.  Evaluasi  Program  Pembelajaran.  Yogyakarta:
Pustaka Pelajar. Endang Poerwanti, dkk. 2008. Asesmen Pembelajaran SD. Jakarta: Depdiknas.
Etin  Solihatin  dan  Raharjo.  2007.  Cooperative  Learning  Analisis  Model
Pembelajaran IPS. Jakarta: Bina Aksara. H.
Sujati. 2000. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: UNY. .  2010.  Kumpulan  Materi  Perkuliahan  Penilaian  Hasil  Belajar  Sekolah
Dasar. Yogyakarta: UNY Press. Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PustakaSetia.
Heruman. 2012. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung:
Remaja Rosdakarya. Husnaini  Usman  dan  Purnomo  Setiady  Akbar  2006.  Metodologi  Penelitian
Sosial. Bandung: PT Bumi Aksara. Ishak Abdulhak dan Deni Darmawan.2013. Teknologi Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya. Lexy J. Moleong. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya. Muhibbin Syah. 2003. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. Bandung:
Remaja Rosdakarya Nana  Sudjana.  2005.  Penilaian  Hasil  Proses  Belajar  Mengajar.  Bandung:  PT
Remaja Rosdakarya. Oemar Hamalik. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Bumi Aksara.
106 Rizki  Puspita  Sari.  2013.  Mutu  Pendidikan  Indonesia  Terrendah  di  Dunia.
Diakses dari
http:www.tempo.coreadnews20131206173535256 Mutu-Pendidikan-Indonesia-Terendah-di-Dunia
pada tanggal 03 Juli 2014, pukul 15.30 WIB.
Rita Eka Izzaty, Dkk. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Saifuddin Azwar. 2006. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. .  2010.  Penyusunan  Skala  Psikologi.  Yogyakarta:  Pustaka
Pelajar. Santrock, John W. 2007.  Perkembangan Anak  Edisi Kesebelas Jilid  1.  Jakarta:
Erlangga. Samsu Sumadayo. 2013. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sardjiyo, dkk. 2009. Pendidikan IPS di SD. Jakarta: Universitas Terbuka. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT
Rineka Cipta. Sugiyono.  2010.  Metode  Penelitian  Pendidikan  Pendekatan  Kuntitatif,
Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta. Suharsimi  Arikunto.  2006.  Prosedur  Penelitian  Suatu  Pendekatan  Praktik.
Jakarta: PT. Rineka Cipta. . 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan.  Jakarta: Bumi Aksara.
Suharsimi Arikunto, Suhardjono, dan Supardi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Suratinah Tirtonegoro. 2001. Anak Super Normal dan Program Pendidikannya. Jakarta: Bina Aksara
Suwarsih  Madya.  1994.  Panduan  Penelitian  Tindakan  Kelas.  Yogyakarta: Lembaga Penelitian UNY
Wina  Sanjaya.  2008.  Perencanaandan  Desain  Sistem  Pembelajaran.  Jakarta: Kencana.
.  2009.  Strategi  Pembelajaran  Berorientasi  Standar  Proses Pendidikan.Jakarta: Kencana.
107
L L
A A
M M
P P
I I
R R
A A
N N
108 Lampiran 1. Surat Izin Observasi
Lampiran 2. Daftar Nilai UTS Genap Kelas V SD Negeri Dilem
109 Lampiran 2. Daftar Nilai UTS Genap Kelas V SD Dilem
110 Lampiran 3.Validasi InstrumenTes Prestasi Belajar IPS
PENGANTAR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat prestasi belajar IPSsiswa kelas V SD Negeri Dilem Gunungkidul.Penelitian ini  diharapkan  dapat  dijadikan  sebagai  refleksi  dari  pelaksanaan  pembelajaran  yang  sudah  ada  dan  nantinya  untuk  memperbaiki
prestasi belajar IPS. Pada kesempatan kali ini BapakIbu dimohon untuk memberikan penilaian dan saran terhadap instrumen tes prestasi belajar
IPSsiswa yang telah peneliti buat. Data-data yang BapakIbu berikan akanpeneliti gunakan sebagai bahan untuk merevisi instrumen tersebut  agar  terbentuk  instrumen  yang  berkualitas  dan  layak  untuk  digunakan.  Atas  perhatian  dan  kesediaan  BapakIbu  untuk
memberikan penilaian dan saran dalam instrumen ini peneliti ucapkan terimakasih. Yogyakarta,   April 2014
Penyusun,
Murni Siamsih NIM 10108241016
111
A. IDENTITAS