Pengertian Kemandirian Kemandirian pada Anak Taman Kanak-kanak

13 Santrock 2007: 225-226 mengungkapkan bahwa di tahun kedua periodeperkembangan anak, mereka akan mengembangkan kemandirian diri yang penting dalam kehidupannya kelak. Anak akan mencoba untuk melakukan segala sesuatu yang ingin dilakukannnya sendiri seperti pergi ke toilet, membuka kemasan makanan dan mulai makan sendiri. Orang tua atau pengasuh harus memberi motivasi pada anak sesuai dengan kemampuannya sehingga anak dapat belajar mengontrol motoriknya sendiri untuk bergerak. Kemandirian berdasarkan Permendiknas No. 58 tahun 2009 adalah perkembangan sosial emosional yang menjadi wahana untuk membina anak agar dapat mengendalikan emosinya secara wajar sehingga dapat berinteraksi dengan sesamanya dengan baik. Kemandirian berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai hal atau keadaan dapat berdiri sendiri dan tidak bergantung pada orang lain. Pada anak, sejak kecil ia sudah biasa sehingga bebas dari ketergantungan pada orang lain. Muhammad Fadlillah 2013: 195 mengungkapkan bahwa mandiri adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah bergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugasnya. Mandiri bagi anak sangat penting dan menjadi salah satu nilai-nilai pilar pendidikan karakter yang harus ditanamkan sejak dini. Hal senada diungkapkan oleh Martinis Yamin dan Jamilah Sabri Sanan 2013 bahwa kemandirian adalah keadaan berdiri sendiri tanpa bergantung orang lain, mampu bersosialisasi, dapat melakukan aktivitasnya sendiri, dapat berempati, membuat keputusan sendiri dalam tindakannya dengan orang lain. Kemandirian secara umum tidak hanya dapat terlihat dari tingkah laku anak, namun juga dalam bentuk sosial dan emosionalnya. Anak yang mandiri secara sosial emosional terlihat dari 14 anak mampu berpisah dengan orang tua, masuk kelas dengan nyaman, tidak harus selalu berinteraksi dengan pengasuhnya dan menunjukkan sikap mandiri dalam kemampuan dasarnya makan, BAK, memakai baju. Morrison 2012: 228 menyebutkan bahwa kemandirian merupakan kemampuan untuk mengerjakan tugas sendiri, menjaga diri sendiri, memulai proyek tanpa harus selalu diberitahu apa yang harus dilakukan serta mencakup penguasaan keterampilan diri. Dari beberapa uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kemandirian merupakan kemampuan atau keterampilan yang dimiliki anak untuk melakukan aktivitasnya sendiri tanpa ketergantungan dengan orang lain. Anak yang mandiri akan cenderung membawa ide dan pengalaman mereka dalam pengambilan keputusan dan menentukan pilihannya. Dorongan dari orang sekitar anak untuk menumbuhkan kemandirian sangat penting karena karakter mandiri pada anak usia dini akan sangat bermanfaat dalam melakukan sesuatu untuk dirinya sendiri dan untuk bergaul dengan orang lain.

2. Ciri-ciri Kemandirian Anak

Kemandirian pada anak usia dini sangat berkaitan dengan nilai-nilai pendidikan karakter di Indonesia yang harus ditanamkan agar menjadi generasi muda yang mempunyai karakter positif untuk kemajuan bangsa. Mandiri merupakan sikap dan perilaku yang tidak mudah bergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas yang diterimanya. Novan Ardy Wiyani 2013: 33 menjabarkan beberapa ciri-ciri kemandirian pada anak usia dini diantaranya adalah: 15 a. Memiliki kepercayaan terhadap diri sendiri Anak yang memiliki rasa percaya diri memiliki keberanian untuk melakukan sesuatu dan menentukan pilihan sesuai dengan kehendaknya dan bertanggungjawab terhadap konsekuensi yang didapatnya. b. Memiliki motivasi intrinsik yang tinggi Motivasi dari dalam diri anak akan mengarahkan dan menggerakkan anak melakukan sesuatu yang diinginkannya. Keinginan dalam diri anak biasanya akan mendorong anak bergerak aktif terutama jika anak dihadapkan dengan situasi yang menyenangkan. c. Mampu dan berani menentukan pilihannya sendiri Anak yang mandiri dapat menentukan apa yang ingin dilakukannya sendiri seperti anak dapat memilih makanan yang akan dimakan, memilih mainan yang akan digunakan, atau memilih baju yang akan digunakannya untuk jalan-jalan. d. Bertindak kreatif dan inovatif Anak yang kreatif akan melakukan sesuatu atas kehendak sendiri tanpa disuruh orang lain, tidak bergantung pada orang lain dalam melakukan sesuatu serta mencoba dan menyukai hal-hal yang baru. e. Bertanggungjawab menerima konsekuensi atas pilihannya Anak yang mandiri akan cenderung bertanggung jawab atas keputusan yang diambilnya apapun yang terjadi. Jika pada anak usia dini ketika salah mengambil mainan, dia tidak akan menangis dan mengganti dengan mainan

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERMAINAN PLASTISIN TERHADAP KREATIVITAS ANAK KELOMPOK B DI TK MASYITHOH, KARANGMOJO, Pengaruh Permainan Plastisin Terhadap Kreativitas Anak Kelompok B Di TK Masyithoh, Karangmojo, Gunungkidul Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 16

PENGARUH PERMAINAN PLASTISIN TERHADAP KREATIVITAS ANAK KELOMPOK B DI TK MASYITHOH, KARANGMOJO, Pengaruh Permainan Plastisin Terhadap Kreativitas Anak Kelompok B Di TK Masyithoh, Karangmojo, Gunungkidul Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 13

PENINGKATAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK MELALUI KEGIATAN GERAK DAN LAGU KELOMPOK B DI TK Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Anak Melalui Kegiatan Gerak Dan Lagu Kelompok B Di TK Pertiwi Ceporan I Gantiwarno Klaten Tahun Ajaran 2013/2014.

0 2 15

PENINGKATAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK MELALUI KEGIATAN GERAK DAN LAGU KELOMPOK B DI TK Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Anak Melalui Kegiatan Gerak Dan Lagu Kelompok B Di TK Pertiwi Ceporan I Gantiwarno Klaten Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 13

PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK MELALUI KEGIATAN MENGGAMBAR BEBAS PADA ANAK KELOMPOK B Peningkatan Kreativitas Anak Melalui Kegiatan Menggambar Bebas Pada Anak Kelompok B Di TK Pertiwi 1 Cawas Kecamatan Cawas Tahun 2011 / 2012.

0 1 15

STUDI KETERAMPILAN PROSES SAINS DASAR PADA ANAK TK KELOMPOK B DI GUGUS II KECAMATAN KRETEK, BANTUL.

0 0 127

PENINGKATAN KEMANDIRIAN ANAK DI SEKOLAH MELALUI METODE BERMAIN PERAN DI KELOMPOK B TK PKK PRAWIROTAMAN YOGYAKARTA.

0 19 194

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MENGGUNAKAN PERMAINAN KARTU KATA PADA ANAK KELOMPOK B TK MASYITHOH NGASEM SEWON BANTUL YOGYAKARTA.

0 0 168

PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA ANAK KELOMPOK B DI TK PKK KARTINI PADOKAN KIDUL TIRTONIRMOLO KASIHAN BANTUL.

1 6 73

PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENGANYAM DENGAN KERTAS PADA ANAK KELOMPOK B TK KKLKMD SEDYO RUKUN BAMBANGLIPURO BANTUL.

2 9 187