Pajak penghasilan Lanjutan Income taxes Continued Kombinasi bisnis Business combination

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 273 PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Lanjutan NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 Continued Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khususIn millions of Rupiah, unless otherwise specified 34 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.  SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING  YANG PENTING Lanjutan POLICIES Continued Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu unit penghasil kas dan sebagian operasi di unit penghasil kas tersebut dihentikan, maka goodwill tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan operasi, yang diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi unit penghasil kas yang ditahan. Where goodwill forms part of a cash-generating units and part of the operation within that cash-generating units is disposed-of, such goodwill is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation, which is measured based on the relative values of the operation disposed-of and the portion of the cash-generating units retained. Kombinasi bisnis entitas sepengendali dibukukan menggunakan metode penyatuan kepemilikan, dan selisih antara nilai imbalan yang diterima dengan nilai tercatat yang timbul dibukukan dalam pos tambahan modal disetor. Business combination between entities under common control is accounted for using the pooling of interests method, and the difference between the consideration received and the carrying amount arising from such transaction is recorded in the additional paid-in capital caption. u. Penjabaran mata uang asing u. Foreign currency translation Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang fungsional Grup Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal pelaporan. Transactions in foreign currencies are translated to the Group’s functional currency Rupiah at the rates prevailing at transaction date. Monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated to Rupiah at exchange rates prevailing at reporting date. Laba atau rugi kurs mata uang asing dari aset dan liabilitas moneter merupakan selisih antara biaya perolehan diamortisasi dalam Rupiah pada awal periode, yang disesuaikan dengan suku bunga efektif dan pembayaran selama periode berjalan, dengan biaya perolehan diamortisasi dalam mata uang asing yang dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan. The foreign exchange gain or loss on monetary assets and liabilities is the difference between amortized cost in Rupiah at the beginning of the period, adjusted for effective interest rate and payments during the period, and the amortized cost in foreign currency translated into Rupiah at the exchange rate at the end of the reporting period. Aset dan liabilitas nonkeuangan dalam mata uang asing yang diukur pada nilai historis dijabarkan dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi. Non-monetary assets and liabilities denominated in a foreign currency that are measured at historical cost are translated using the exchange rate at the date of transaction. Laba rugi kurs atas aset keuangan dan liabilitas keuangan yang timbul dari aktivitas operasi disajikan sebagai penghasilan dan beban didalam hasil aktivitas operasi. Foreign currency gains and losses on financial assets and liabilities that arise from operating activities are presented as income and expenses within results from operating activities.

t. Kombinasi bisnis Lanjutan

t. Business combination Continued

LAPOrAn TAHunAn 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 274 PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Lanjutan NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 Continued Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khususIn millions of Rupiah, unless otherwise specified 35 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.  SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING  YANG PENTING Lanjutan POLICIES Continued v. Segmen operasi v. Operating segment Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup yang melakukan aktivitas bisnis yang menghasilkan pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk pendapatan dan beban terkait atas transaksi dengan komponen lain, yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional tentang sumber daya yang dialokasikan kepada segmen tersebut dalam menilai kinerjanya. An operating segment is a component of the Group that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses, including revenues and expenses relating to transactions with other components, whose operating results are regulary reviewed by the chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assess its performance. Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada Direksi sebagai pengambil keputusan operasional Grup. Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to Directors as the Group’s chief operating decision maker. w. Laba per saham w. Earnings per share Laba per saham dihitung dengan membagi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan total rata-rata tertimbang saham beredarditempatkan dalam periode yang bersangkutan. Am Earnings per share are calculated by dividing profit for the period attributable to the owners of the Company, respectively by the weighted average of total outstandingissued shares during the period. Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama periode tersebut dan untuk semua periode sajian disesuaikan untuk peristiwa, selain konversi instrumen berpotensi saham biasa, yang telah mengubah jumlah saham biasa yang beredar tanpa disertai perubahan sumber daya. The weighted average of total outstandingissued shares during the period and all presented periods is adjusted for events, except for the conversion of instrument that potentially is ordinary shares, that has changed the total of outstanding shares without a corresponding change in resources. x. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi x. Related parties transactions Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, istilah pihak berelasi yang digunakan sesuai dengan PSAK 7 Revisi 2010, Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi. Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian. In these consolidated financial statements, the related party terms used are in accordance with PSAK 7 2010 Revision, Related Party Disclosures. All significant transactions and balances with related parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements. y. Kontrak asuransi y. Insurance contract Kontrak asuransi adalah kontrak dimana Grup menerima risiko asuransi yang signifikan dari pemegang polis dengan menyetujui untuk memberikan kompensasi jika suatu kejadian masa depan yang tidak pasti berdampak merugikan pemegang polis. Sebagai panduan umum, Grup menentukan apakah suatu kontrak asuransi memiliki risiko asuransi yang signifikan yang dengan membandingkan manfaat yang dibayar dengan manfaat yang akan terutang jika kejadian yang diasuransikan tidak terjadi. An insurance contract is a contract under which the Group accepts significant insurance risk from the policyholder by agreeing to compensate the policyholder if a specified uncertain future event adversely affects the policyholder. As a general guideline, the Group determines whether it has significant insurance risk, by comparing benefit paid with the benefit payable if the insured event did not occur.