Desain Penelitian METODE PENELITIAN

observasi observe, dan refleksi reflect. Keempat komponen tersebut menurut Sugiyono 2013: 497 juga dipandang sebagai satu kesatuan siklus. Penelitian ini akan dilaksanakan secara bertahap dalam dua siklus yang akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan dan akan dilaksanakan dalam 8x tatap muka, dengan tiga kali tindakan disetiap siklus. Pada pertemuan pertama, tanggal 20 April 2015 akan dilakukan pra-tindakan yang terdiri dari pembagian angket pertama, wawancara observasi dan pelaksanaan tes pertama. Pertemuan kedua pada tanggal 25 April 2015 adalah pelaksanaan tindakan I siklus I, tanggal 27 April 2015 adalah tindakan II siklus I, dan selanjutnya tanggal 4 Mei 2015 merupakan tindakan III siklus I, pada pertemuan ini akan dibagikan angket kedua untuk peserta didik. Siklus II akan dilaksanakan pada tanggal 9 Mei 2015, pada pertemuan tersebut meliputi kegiatan tes kedua dan tindakan I siklus II, pada tanggal 11 Mei 2015 adalah tindakan II siklus II, tanggal 18 Mei 2015 adalah tindakan III siklus II, dan dilanjutkan pada pertemuan kedelapan atau pertemuan terakhir meliputi kegiatan tes ketiga dan pembagian angket ketiga pada tanggal 23 Mei 2015. Prosedur pelaksanaan tindakan dan implementasi di lokasi penelitian adalah sebagai berikut. 1. Perencanaan Kegiatan yang perlu dialakukan dalam perencanaan adalah sebagai berikut. a. Observasi awal Observasi awal dilakukan untuk mengidentifikasi masalah yang timbul di dalam kelas melalui wawancara dengan guru, observasi kelas serta pemberian angket peserta didik, kemudian dilanjutkan dengan berdiskusi tentang langkah apa yang akan dilakukan antara peneliti dan guru. b. Penyeleksian Masalah Peneliti bersama kolabolator berdiskusi untuk mengidentifikasikan permasalahan yang muncul berkaitan dengan pembelajaran bahasa Jerman. Dari berbagai masalah yang teridentifikasi, peneliti dan guru menentukan masalah mana yang akan diupayakan pemecahannya. Peneliti dan guru bersepakat untuk mengupayakan peningkatan keterampilan membaca peserta didik belajar dalam memahami teks bahasa Jerman. Dalam hal ini dilakukan alternatif pemecahan masalah menggunakan metode Cooperative Learning tipe Cooperative Script. c. Penentuan Permasalahan Setelah menentukan masalah, peneliti dan guru menyusun perencanaan penelitian yang akan ditempuh. Semua informasi yang telah diperoleh menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan upaya yang akan ditempuh dalam penelitian ini. d. Persiapan Tindakan Hal yang perlu dilakukan dalam persiapan tindakan yaitu sebagai berikut. 1. Membuat rencana pembelajaran bahasa Jerman 2. Mempersiapkan sarana dan prasarana seperti tempat, media maupun peralatan yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tindakan penelitian. 3. Menyiapkan instrument penelitian yang berupa tes, kuesioner angket, pedoman observasi, catatan lapangan, pedoman wawancara dan dokumentasi.

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEXTPUZZLE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 3 BANTUL.

2 4 241

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA N 2 BANGUNTAPAN BANTUL MELALUI MEDIA KOMIK.

3 8 368

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 2 BANGUNTAPAN BANTUL MELALUI TEKNIK PORPE (PREDICT, ORGANIZE, REHEARSE, PRACTICE, EVALUATE).

5 28 357

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 3 TEMANGGUNG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR.

3 11 244

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS X SMA N 1 IMOGIRI BANTUL MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION.

13 48 411

Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Peserta Didik Kelas XI Bahasa SMA Negeri 1 Prambanan Klaten melalui Media Permainan Bahasa Bildgeschichte.

3 7 388

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN METODE COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES-TOURNAMENT (TGT) PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI DI SMA NEGERI 1 NGAGLIK SLEMAN.

0 4 281

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI BAHASA SMA N 2 WONOSARI GUNUNGKIDUL MELALUI MULTIMEDIA PREZI.

2 6 448

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMAN2 PURWOREJO MELALUI METODE PQ4R.

3 12 383

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 JETIS BANTUL MELALUI METODE EVERYONE IS A TEACHER HERE.

2 5 399