Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

commit to user 35 sering diukur dengan skor tesulanganujian standar atau buatan guru, dan tugas- tugas lain, termasuk pekerjaan rumah PR untuk mata pelajaran tertentu. Skor tes, tugas, dan PR mencerminkan perilaku hasil pengalaman, berkaitan dengan konsep, topik, atau masalah tertentu dalam mata pelajaran yang diikuti. Pengalaman yang memungkinkan terbentuknya hasil belajar siswa tersebut dapat berupa pengetahuan siswa dan apa yang ingin diketahuinya, apa yang telah dipelajari, serta apa yang benar-benar dapat dilakukan, dari apa yang telah diketahuinya. Selain itu, dapat juga berupa kepercayaan diri dan motivasinya dalam mendemonstrasikan apa yang dapat dilakukannya. Pada akhirnya, ciri hasil belajar tersebut bersifat baru, menetap, positif, disadari, dan fungsional. Dari definisi-definisi prestasi belajar di atas maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan pernyataan tentang tingkat keberhasilan siswa sebagai hasil kegiatan belajar, biasanya berupa pengetahuan knowlegde, keterampilan skill, atau sikap attitude atau pencapaian kompetensi siswa. Prestasi belajar dapat diwujudkan dengan angka atau huruf.

b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Tingkat pencapaian prestasi belajar di setiap siswa berbeda-beda tergantung dari tingkat intensitas dari faktor-faktor ekstern dan intern yang mempengaruhi prestasi belajar. Menurut Muhibbin Syah 2006:144, faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu: 1 Faktor internal faktor dari dalam siswa Faktor yang berasal dari dalam diri siswa meliputi dua aspek, yaitu: commit to user 36 a Aspek fisiologis bersifat jasmaniah Kondisi jasmani yang ditandai tingkat kebugaran organ-organ tubuh dapat mempengaruhi semangat dan intensitas siswa dalam mengikuti pelajaran. Kondisi tingkat kesehatan organ seperti indera pendengaran dan indera penglihatan dapat mempengaruhi kemampuan siswa dalam menerima dan menyerap informasi yang disajikan di kelas. b Aspek psikologis bersifat rohaniah Beberapa aspek psikologis yang dapat mempengaruhi kuantitas dan kualitas perolehan prestasi belajar, diantaranya tingkat kecerdasan, sikap siswa, bakat siswa, minat siswa dan motivasi siswa. 2 Faktor eksternal faktor dari luar siswa Faktor eksternal siswa terdiri atas dua macam faktor, yaitu: a Lingkungan sosial Lingkungan sosial yang dapat berpengaruh terhadap kegiatan dan prestasi belajar siswa adalah lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat dan lingkungan keluarga. b Lingkungan nonsosial Lingkungan nonsosial yang dimaksudkan disini meliputi sarana dan prasarana penunjang kegiatan belajar, kondisi fisik rumah, kondisi fisik perkampungan siswa dan waktu yang disenangi siswa untuk belajar. commit to user 37 3 Faktor pendekatan belajar Faktor pendekatan belajar dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan efesiensi proses mempelajari materi tertentu.

B. Penelitian yang Relevan

Penelitian relevan yang digunakan mendukung peneliti ini adalah: 1. Helmaheri 2004 dengan judul “Mengembangkan Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SLTP Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TTW Think-Talk-Write dalam Kelompok Kecil”. Hasil penelitiannya adalah kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar dalam kelompok kecil dengan model TTW lebih baik daripada siswa dengan pembelajaran konvensional. 2. Indri Yulianti 2008 dengan judul Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Team Game Tournament Pada Pencapaian Hasil Belajar Matematika Materi Pokok Bilangan di SMP N 1 Dukun. Hasil penelitiannya adalah kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar dalam kelompok kecil dengan pembelajaran TGT lebih baik dibandingkan siswa dengan pembelajaran konvensional. 3. Mandal. 2009 yang berjudul “Cooperative Learning Strategies to Enhange Writing Skill”. Kesimpulan dari pnelitian ini adalah siswa yang belajar kelompok akan saling bertanya dan menolong. Mereka akan menunjukkan sikap antusias yang tinggi, keingintahuan dan perkembangan dalam menangkap pelajaran pada pembelajaran kooperatif.

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

“Pengaruh Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa”.

0 5 247

Meningkatkan hasil belajar IPA melalui pembelajaran kooperatif tipe think talk write (ttw) pada siswa kelas IV Mi Al Ishlahat Jatiuwung Kota Tangerang

0 10 0

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh strategi pembelajaran think-talk write (TTW) tehadap hasil belajar fisika siswa : kuasi eksperimen di SMA Negeri 3 Rangkasbitung

2 16 103

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

Pengaruh Strategi Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa : studi ekperimen di MTsN 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 5 225

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament ( TGT) Dan Tipe Think Talk Write ( TTW ) Ditinjau Dari Minat Dan Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa Kelas V SD N I Pengkok Kedaw

0 2 15

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament ( TGT) Dan Tipe Think Talk Write ( TTW ) Ditinjau Dari Minat Dan Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa Kelas V SD N I Pengkok Kedaw

0 1 16