Latar Belakang M asalah

1

BAB 1 PENDAH ULUAN

A. Latar Belakang M asalah

Indonesia adalah negara yang kaya akan sum ber daya alam dan juga sum ber daya m anusia. Indone sia m enduduki peringka t ke -4 untuk populasi jum la h penduduk terbanyak di dunia setela h China, India, dan Am erika. Jum lah penduduk yang banyak ini, seharusnya Indonesia m am pu m enjadi negara yang kuat, bangsa yang m akm ur, sejahtera dan m andiri tidak tergantung kepada negara lain. Jum la h sum ber daya m anusia ini akan m em bawa Indone sia ke arah ya ng lebih m aju jika diim bangi dengan peningka tan kualitas sum ber daya m anusia. Salah satu cara yang dapa t dilakukan untuk m eningkatkan kualitas sum ber daya m an usia adala h m elalui pendidikan. Penyelenggaraan pendidikan di Indonesia dapat dilakukan m elalui dua ja lur, yaitu jalur form al dan jalur inform al. Salah satu penyele nggara pendidikan form al adalah SM A Sekolah M enenga h Atas ya ng m em iliki tujuan untuk m enyiapka n siswa agar m em iliki kem am puan, se hingga dapat m ela njutkan pe ndidika n kejenjang selanjutnya yaitu pergurua n tingg i. Salah satu tolak ukur keberhasilan pendidikan a dalah m elihat dari hasil belajar yang diraih ole h siswa. Ha sil bela jar siswa dapat di lihat dari nilai yang diperoleh peserta didik, yaitu nilai Ulangan Harian UH, N ilai Tenga h Sem ester UTS, nilai U langan Akhir Sem ester UAS serta nilai Ujian Nasiona l UN. M eskipun m ateri yang diberikan sam a nam un hasil bela jar yang diperoleh setia p siswa berbe da. Pencapaian hasil belajar siswa yang berbeda ini disebabkan dari banyaknya faktor yang da pat m e m pengaruhi ha sil belajar siswa. Faktor-faktor yang dapat m em pengaruhi hasil bela jar dapat dibedaka n m enjadi dua, yaitu faktor ya ng berasal dari dalam siswa internal da n faktor yang berasal dari luar siswa eksterna l. Faktor yang berasal dari da lam siswa interna l adalah kondisi fisik kondisi panca indera, kondisi psikologis m ina t, intelegensi, bakat, m otiva si, sikap, kebiasaan, em osi dan penyesua ia n diri, kem atanga n kondisi fisik dan psikologis. Faktor ya ng berasal dari luar siswa eksternal yaitu faktor lingkungan lingkungan alam i da n lingkunga n sosial buda ya dan faktor instrum ental. Salah satu faktor interna l yang dapat m em pengaruhi hasil belajar adala h m otivasi belajar. M enurut Sardim an 2011: 73 dalam kegiatan be lajar pengertia n m otivasi adalah: Keseluruhan daya peng gerak dalam diri siswa yang m enim bulka n kegiata n belajar, yang m enjam in kelangsungan dari kegiatan belajar da n yang m em berikan arah pada kegiata n bela jar, sehingga tujuan yang dike hendaki oleh subjek bela jar itu dapa t tercapai. Seseorang yang m em iliki intelege nsi tinggi nam un tidak m em iliki m otivasi belajar yang tinggi m aka hal ini akan m em pengaruhi hasil belajar yang diraih siswa tersebut. Hal ini se nada dengan pe ndapat Oem ar Ham alik 2005:108 “Belajar tanpa motivasi sulit untuk mencapai keberhasilan secara optimal”. M otivasi bela jar dapat berasal dari diri siswa dan juga berasal dari luar diri siswa. Siswa yang m em iliki m otivasi tida k m em butuhkan dorongan dari pihak luar untuk m elakuka n kegia tan belajar. Siswa yang tidak m em iliki m otivasi sanga t m em butuhka n dorongan dari luar agar m ereka terdorong untuk be lajar, di dalam sekolah hal ini m enjadi tugas guru untuk m em otivasi seorang siswa. Ke tika siswa sudah tida k berada di lingkunga n sekolah m aka tugas keluarga lah yang harus m em otivasi anak. Salah satu faktor ekste nal yang m em pengaruhi hasil belajar adala h lingkungan keluarga. Lingkungan ke luarga adalah se gala sesua tu yang berada dalam kelom pok sosia l kecil yang berfungsi untuk m elindungi setia p anggotanya, yang terdiri dari aya h, ibu da n anak yang m em iliki hubun gan darah, rasa kasih sayang diantara m ereka. Lingkungan keluarga m em iliki pengaruh yang pertam a terhadap m otivasi seoarang a nak, karena sebelum m enge nal lem baga pe ndidika n yang lain lingkungan keluarga inilah yang m enjadi tem pat pertam a m ereka m em peroleh pendidikan. Setiap lingkunga n keluarga harus m enciptakan suasa na yang m enye nangka n untuk anak-ana knya, sehingga ana k m erasa nyam an dan senang ketika m ereka berada di dalam rum ah. Untuk m enum buhkan m otivasi bela jar anak m aka lingkungan keluarga harus m em enuhi faktor-faktor dalam lingkunga n keluarga Slam eto 2006:60 yaitu: cara orang tua m endidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rum ah, keadaan ekonom i ke luarga, pengertian a ntar ke luarga, dan latar belakang kebudayaan”. Pada era globalisasi seperti sekarang banyak orang tua yang sibuk bekerja, sibuk m encari nafkah untuk m em enuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sehingga interaksi orang tua dengan anak m enjadi berkurang. Seharusnya lingkunga n keluarga harus m em berikan dukungan sepenuhny a kepada anak, m enciptka n suasana rum ah yang kondusif, dan m enyediaka n kebutuhan bela jar anak, dengan seperti itu anak akan term otivasi untuk bela jar. Faktor la in yang dapat m eningkatkan hasil belajar ana k adalah fasilita s belajar. Pengertian fasilitas bela jar dalam Kam us Besar Bahasa Indonesia KBBI 2002: 314 “Fasilitas belajar adalah sarana untuk melancarkan pelaksanaan fungsi kem udahan ”. Fasilitas belajar yang baik dan memadai akan membuat proses pem belajaran lebih kondusif dan nyam an, sehingga hasil be lajar yang dicapa i m em uaskan. Fasilitas bela jar bisa m eliputi fasilita s ya ng dim iliki sekola h da n dim iliki siswa. Fasilitas sekolah m eliputi ge dung, ruang kelas, perle ngkapa n pem belajaran dan perpustakaan, seda ngka n fasilitas be lajar yang dim iliki siswa m eliputi perlengkapan belajar individu m eliputi buku dan alat tulis , ruang be lajar yang nyam an dan akses internet. Ke tersedia n dan kelengkapan fasilitas be lajar akan m em udahkan siswa untuk belajar sehingga sisawa akan terdorong da n sem angat untuk bela jar. SM A N 2 Kebum en m erupakan salah satu SM A terbaik dan pilihan di Kabupate n Kebum en. Tahun pelajaran 20142015 SM A N 2 Kebum en m enduduki peringka t ke-3 untuk rata-rata nilai Ujian Na sional U N dan m enduduki peringka t ke-2 untuk ra ta-rata nila i UN m ata pelajaran ekonom i pada tingkat kabupaten. Tahun pelajaran 20152016 SM A N 2 Kebum en siswa lulusan SM P yang m endaftar di SM A N 2 Kebum en seba nyak 513 sedangkan yang diterim a adala h 358 hal ini dikarenakan banyaknya hasil yang sering dira ih oleh SM A N 2 Kebum en khususnya dalam bidang olahraga da n non akadem ik . SM A N 2 Kebum en m enetapkan K KM sebesar 67 untuk m ata pelajaran ek onom i, KKM sebesar 67 m asih banyak siswa ya ng m engikuti rem idi m ata pelajaran ekonom i pada Ulangan Tengah Sem ester UTS sem ester ganjil tahun 2015. A dapun Tabe l 1. ini m enunjuka n presentase siswa yang rem idi pa da UTS di sem ester ganjil tahun 2015 ke las X, XI, XII. Tabel 1. Presentase Siswa SM A N 2 Kebum en yang Rem idi UTS M ata Pela jaran Ekonom i Sem ester Ganjil Tahun 2015 Sum ber : Dokum enta si Guru M ata Pelajaran Ekonom i Berdasarkan Tabel 1, ke las XI m erupakan ke las dengan jum lah siswa yang m engikuti rem idi pa ling banyak, dibandingkan dengan ke las X dan kelas XII. Presentase siswa yang rem idi pada ke las XI adalah seba nyak 50,84 , dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa hasil bela jar siswa kelas XI untuk m ata pela jaran ekonom i kurang optim al. No Kelas Jum lah siswa Jum lah siswa rem idi Presentase siswa rem idi 1 X sepuluh 358 132 36,87 2 XI sebelas 118 60 50,84 3 XII dua belas 246 79 32,11 JUM LAH 722 271 37,53 Salah satu faktor interna l yang m em pengaruhi hasil be lajar ekonom i di S M A N 2 Kebum en adala h m otivasi belajar. Berdasarkan observasi ke las yang dilakukan di SM A N 2 K ebum en pada tanggal 12 O ktober 2015 di kelas XI IPS 4 terliha t ke tika proses pem belajaran berlangung, ada siswa yang asik bercanda- gurau, asik m engoperasikan handphone, m em buat kegaduha n di kelas, bahka n ketika m ereka se dang berdiskusi hanya terlihat beberapa anak yang a ktif . Ibu Narila se laku guru m ata pela jaran ekonm i kelas XI m engataka n m asih ada siswa yang sering m engerjaka n PR di sekolah, m engum pulkan tuga s tidak tepa t waktu dan ada beberapa siswa yang hanya m engerjakan tugas dengan m encote k pekerjaan m ilik tem annya. Salah satu faktor eksterna l ya ng dapat m em pengaruhi ha sil bela jar adla h lingkungan keluarga. Siswa-siswa ke las XI IPS sebagaia n besar berasal dari keluarga m enengah ke bawah, hal ini ditunjukan dari 90 siswa ke las XI yang orang tuanya berpe ngha sila n diantara Rp 500.000,00 – Rp 1.000.000,00 sebanyak 40 siswa 44,4. Tingka t penghasilan yang cukuprendah ini m em buat orang tua yang kurang m em perhatikan kebutuhan belajar anaknya. Beberapa orang tua dari siswa m asih m engacuhkan tentang bela jar anak di rum ah, m enyalakan televisi ketika anak be lajar di rum ah, kurang m enanyaka n tentang hasil belajar di sekolah hal ini disebabkan orang tua suda h m em percayakan urusan pe ndidika n anak m ereka kepa da SM A N 2 Kebum en. Akan tetapi, ada beberapa anak yang berasal dari ke luarga yang ka ya dan selalu dicukupi kebutuhan be lajarnya, nam un orang tua kurang m engo ntrol be lajar m ereka karena sibuk dengan pe kerjaan.. Faktor eksternal la innya yang dapat m em epengaryhi hasil belajar siswa daalah fasilitas bela jar. F asilita s belajar yang dim iliki siswa di rum ah dikataka n kurang baik, berdasarkan data yang terkum pul dari 90 siswa kela s XI IPS yang m em iliki rua ng khusus belajar hanya sebanya k 28 siswa 31,1 dan yang m em iliki jaringan interne t di rum ah sebanyak 33 siswa 36,,6. K urang lengkapnya a lat belajar yang m ereka m iliki seperti pe nghapus, pulpen, penggaris dan kalkulator, serta sebagia n siswa hanya m em iliki satu buah buku pake t ekonom i, akan m em buat sem angat siswa bela jar berkurang sehingga hasil be lajar siswa tidak optim al di sekola h.

B. Identifikasi M asalah