Pengamatan Refleksi Prosedur Tindakan dalam Siklus I

50

3.1.1.3 Pengamatan

Pengamatan adalah pelaksanaan pengamatan oleh pengamat dari pelaksanaan tindakan-tindakan yang dilakukan siswa dalam pembelajaran menulis cerpen melalui media angka. Hal ini dilakukan dengan cara mengamati siswa secara langsung, wawancara, dan menggunakan jurnal. Peneliti mencatat siswa yang aktif, siswa yang meremehkan, siswa yang kurang memperhatikan, yang bercakap-cakap, dan sebagainya. Tahap ini sangat penting dan membutuhkan pengamatan yang teliti serta sabar demi memberikan masukkanpada perbaikan siklus selnjutnya. Pengamatan pada siklus I ditekankan pada saat kegiatan menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi melalui media angka dan proses pembelajaran. Aspek yang diamati dalam pengamatan ini adalah perilaku siswa baik yang positif maupun yang negatif dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran berlangsung. Dalam proses pengamatan ini, data diperoleh melalui beberapa cara yaitu 1 tes untuk mengetahui kemampuan menulis cerpen siswa, 2 pengamatan untuk mengetahui tingkah laku dan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung, 3 jurnal diberikan untuk mengungkap segala hal yang dirasakan oleh siswa selama mengikuti pembelajaran, 4 wawancara untuk mengetahui pendapat siswa yang dilakukan di luar pembelajaran terhadap perwakilan siswa yang memperoleh nilai baik, cukup, dan kurang, dan 5 dokumentasi foto yang digunakan sebagai laporan yang berupa gambar aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran. Dokumentasi foto digunakan sabagai bukti penguatan dalam analisis penelitian dalam setiap siklusnya sehingga penjelasan lebih akurat. 51

3.1.1.4 Refleksi

Setelah pelaksanaan tindakan, peneliti melakukan analisis terhadap hasil tes, hasil observasi, hasil jurnal, dan hasil wawancara yang telah dilakukan. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui, a kelebihan dan kekurangan media yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran siklus I, b tindakan- tindakan yang dilakukan oleh siswa selama proses pembelajaran, dan c tindakan- tindakan yang dilakukan guru selama proses pembelajaran. Sedangkan perilaku belajar siswa yang diamati adalah perilaku belajar siswa pada saat pembelajaran di dalam kelas dan pada saat mengamati media dan keseriusan siswa pada saat proses pembelajaran berlangsung. Refleksi pada siklus I dilakukan untuk mengubah strategi pembelajaran pada siklus II. Masalah-masalah yang timbul pada siklus I dicarikan alternatif pemecahannya pada siklus II, sedangkan jika ada kelebihan-kelebihan akan dipertahankan dan ditingkatkan.

3.1.2 Prosedur Tindakan dalam Siklus II