69 c
Guru dan peneliti sepakat untuk lebih memotivasi siswa agar lebih berani dan aktif dalam proses pembelajaran membaca permulaan
dengan memberi
reward
pada siswa berupa stiker. Dengan adanya revisi tindakan ini, peneliti berharap hasil kemampuan
membaca permulaan siswa serta aktivitas siswa dalam proses pembelajaran membaca permulaan pada siklus II akan meningkat.
3. Deskripsi Laporan Hasil Penelitian Siklus II
a. Perencanaan Tindakan Siklus II
Perencanaan tindakan siklus II mengacu pada hasil refleksi tindakan siklus I. Alat kelengkapan yang disiapkan yaitu meliputi RPP,
lembar penilaian kemampuan membaca permulaan, lembar observasi aktivitas siswa, media pembelajaran, nama identitas siswa dan stiker
sebagai
reward.
Pada siklus II ini, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran disusun lebih matang. Tema yang dipilih pada siklus II yaitu tema “Pekerjaan”. Pada
siklus II, siswa lebih dimotivasi agar aktif dalam mengikuti proses pembelajaran dengan diberi
reward
berupa stiker. Selain itu, siswa akan lebih dibimbing lagi dalam membaca.
b. Pelaksanaan Tindakan Siklus II
Siklus II dilaksanakan 3 kali pertemuan. Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 17 Februari 2016 pukul 09.15
– 11.35 WIB
dengan sub tema “Jenis-jenis Pekerjaan”. Pertemuan ke-2 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20 Februari 2016 pukul 09.15
–
70 11.35 WIB
dengan sub tema “Petani”. Pertemuan ke-3 dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 24 Februari 2016 pukul 09.15
– 11.35 WIB dengan sub tema “Pelukis”.
1 Pertemuan 1
Pukul 09.15 WIB bel berbunyi sebagai tanda waktu istirahat selesai. Semua siswa kelas I masuk kelas, lalu duduk di bangkunya
masing-masing. Satu per satu siswa dipanggil untuk maju dan ditempel nama identitas oleh peneliti.
Pembelajaran diawali dengan bernyanyi bersama. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil bertepuk tangan mengiringi
lagu. Setelah itu, guru bertanya jawab dengan siswa tentang lagu “Tukang Pos”. Selanjutnya, guru menyampaikan tema, subtema dan
tujuan pembelajaran pada siswa. Guru juga menyampaikan pada siswa bahwa pada pembelajaran ini guru menyiapkan hadiah untuk siswa
yang aktif dan memperhatikan pembelajaran. Siswa sangat senang mendengar penjelasan tersebut.
Kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan inti. Siswa mengamati salah satu kartu kata bergambar. Siswa bertanya jawab dengan guru tentang
gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar tersebut. Selanjutnya, siswa membaca kata “dokter” yang terdapat pada kartu
kata bergambar tersebut dengan bimbingan guru. Siswa juga mengamati contoh sikap membaca yang benar dari guru. Setelah itu,
beberapa siswa diminta maju satu per satu untuk membaca kartu kata
71 bergambar dengan sikap yang benar. Siswa yang berani maju diberi
reward
oleh guru. Berikutnya, siswa menempel semua kartu kata bergambar pada
papan flanel. Siswa dan guru bertanya jawab tentang gambar-gambar yang ada pada masing-masing kartu kata bergambar. Setelah itu,
siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar secara klasikal dengan bimbingan guru. Lalu, beberapa siswa diminta maju
satu per satu untuk membaca kata pada kartu kata bergambar yang telah ditempel. Siswa sangat antusias untuk maju, bahkan sampai
berebut. Siswa yang berani membaca diberi
reward.
Kegiatan selanjutnya yaitu permainan estafet kartu kata bergambar. Kartu kata bergambar dilepaskan dari papan flanel dan
ditumpuk. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil mengestafetkan tumpukan kartu kata bergambar ke teman-teman di
sampingnya. Ketika guru ber kata “Stop”, siswa berhenti bernyanyi
dan berhenti mengestafetkan tumpukan kartu. Siswa yang terakhir memegang tumpukan kartu mengocok kartu dan mengambil salah satu
kartu. Siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar yang diambil. Setelah itu, siswa bernyanyi dan mengestafetkan
tumpukan kartu lagi hingga tumpukan kartu kata bergambar habis. Setelah
bermain estafet
kartu kata
bergambar, guru
menunjukkan satu per satu kartu kata bergambar dengan posisi gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar ditutup dengan
72 tangan. Siswa diminta mengangkat tangan untuk membaca kartu kata
bergambar dengan posisi gambar ditutup tersebut. Siswa sangat antusias dan berebut untuk membaca. Siswa yang berani membaca
diberi
reward
oleh guru. Kegiatan berikutnya yaitu siswa menempel 4 kartu kata
bergambar secara bersusun ke bawah. Lalu, siswa mencari kartu kalimat sederhana yang sesuai dengan gambar yang ada pada kartu
kata bergambar. Setelah siswa menemukan kartu kalimat tersebut, siswa menempel kartu kalimat di samping kartu kata bergambar yang
sesuai. Kemudian, siswa membaca kartu kalimat yang ditempel secara klasikal dengan bimbingan guru. Setelah itu, beberapa siswa diminta
membaca kartu kalimat secara individu dengan bimbingan guru. Setelah siswa membaca kartu kalimat, siswa bersama guru
menguraikan salah satu kalimat menjadi beberapa kata, kata menjadi beberapa suku kata, dan suku kata menjadi beberapa huruf. Lalu siswa
membaca kalimat, kata, suku kata dan huruf tersebut secara klasikal dengan bimbingan guru. Selanjutnya, siswa bersama guru merangkai
kembali huruf-huruf menjadi suku kata, suku kata menjadi kata, dan kata menjadi kalimat. Siswa membaca kalimat yang telah diuraikan
dan dirangkai kembali tersebut dengan bimbingan guru. Setelah itu, siswa membentuk kelompok dengan masing-masing
anggota kelompok berjumlah 5-6 siswa. Siswa berdiskusi memasangkan kartu gambar dan kartu kata. Kartu gambar dan kartu
73 kata ditempelkan pada lembar yang disediakan oleh guru. Kemudian,
perwakilan masing-masing kelompok maju untuk mempresentasikan hasil pekerjaan kelompoknya.
Pada kegiatan akhir, guru dan siswa bertanya jawab untuk mengingat kembali materi yang hari itu pelajari. Kegiatan selanjutnya
yaitu penilaian terhadap kemampuan membaca permulaan siswa. Setelah selesai, guru menutup pembelajaran dengan berdoa bersama,
lalu siswa menyanyikan salah satu lagu nasional.
2 Pertemuan 2
Pukul 09.15 WIB bel tanda berakhirnya waktu istirahat berbunyi. Semua siswa kelas I masuk kelas, lalu duduk di bangkunya
masing-masing. Satu per satu siswa dipanggil untuk maju dan ditempel nama identitas oleh peneliti.
Pembelajaran diawali dengan bernyanyi bersama. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil bertepuk tangan mengiringi
lagu. Setelah itu, guru bertanya jawab dengan siswa tentang lagu “Tukang Pos”. Selanjutnya, guru menyampaikan tema, subtema dan
tujuan pembelajaran pada siswa. Guru juga menyampaikan pada siswa bahwa pada pembelajaran ini guru menyiapkan hadiah untuk siswa
yang aktif dan memperhatikan pembelajaran. Siswa sangat senang mendengar penjelasan tersebut.
Kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan inti. Siswa mengamati salah satu kartu kata bergambar. Siswa bertanya jawab dengan guru tentang
74 gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar tersebut.
Selanjutnya, siswa membac a kata “petani” yang terdapat pada kartu
kata bergambar tersebut dengan bimbingan guru. Siswa juga mengamati contoh sikap membaca yang benar dari guru. Setelah itu,
beberapa siswa diminta maju satu per satu untuk membaca kartu kata bergambar dengan sikap yang benar. Siswa yang berani maju diberi
reward
oleh guru. Berikutnya, siswa menempel semua kartu kata bergambar pada
papan flanel. Siswa dan guru bertanya jawab tentang gambar-gambar yang ada pada masing-masing kartu kata bergambar. Setelah itu,
siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar secara klasikal dengan bimbingan guru. Lalu, beberapa siswa diminta maju
satu per satu untuk membaca kata pada kartu kata bergambar yang telah ditempel. Siswa sangat antusias untuk maju, bahkan sampai
berebut. Siswa yang berani membaca diberi
reward.
Kegiatan selanjutnya yaitu permainan estafet kartu kata bergambar. Kartu kata bergambar dilepaskan dari papan flanel dan
ditumpuk. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil mengestafetkan tumpukan kartu kata bergambar ke teman-teman di
sampingnya. Ketika guru berkata “Stop”, siswa berhenti bernyanyi dan berhenti mengestafetkan tumpukan kartu. Siswa yang terakhir
memegang tumpukan kartu mengocok kartu dan mengambil salah satu kartu. Siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar
75 yang diambil. Setelah itu, siswa bernyanyi dan mengestafetkan
tumpukan kartu lagi hingga tumpukan kartu kata bergambar habis. Setelah
bermain estafet
kartu kata
bergambar, guru
menunjukkan satu per satu kartu kata bergambar dengan posisi gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar ditutup dengan
tangan. Siswa diminta mengangkat tangan untuk membaca kartu kata bergambar dengan posisi gambar ditutup tersebut. Siswa sangat
antusias dan berebut untuk membaca. Siswa yang berani membaca diberi
reward
oleh guru. Kegiatan berikutnya yaitu siswa menempel 4 kartu kata
bergambar secara bersusun ke bawah. Lalu, siswa mencari kartu kalimat sederhana yang sesuai dengan gambar yang ada pada kartu
kata bergambar. Setelah siswa menemukan kartu kalimat tersebut, siswa menempel kartu kalimat di samping kartu kata bergambar yang
sesuai. Kemudian, siswa membaca kartu kalimat yang ditempel secara klasikal dengan bimbingan guru. Setelah itu, beberapa siswa diminta
membaca kartu kalimat secara individu dengan bimbingan guru. Setelah siswa membaca kartu kalimat, siswa bersama guru
menguraikan salah satu kalimat menjadi beberapa kata, kata menjadi beberapa suku kata, dan suku kata menjadi beberapa huruf. Lalu siswa
membaca kalimat, kata, suku kata dan huruf tersebut secara klasikal dengan bimbingan guru. Selanjutnya, siswa bersama guru merangkai
kembali huruf-huruf menjadi suku kata, suku kata menjadi kata, dan
76 kata menjadi kalimat. Siswa membaca kalimat yang telah diuraikan
dan dirangkai kembali tersebut dengan bimbingan guru. Setelah itu, siswa membentuk kelompok dengan masing-masing
anggota kelompok berjumlah 5-6 siswa. Siswa berdiskusi memasangkan kartu gambar dan kartu kata. Kartu gambar dan kartu
kata ditempelkan pada lembar yang disediakan oleh guru. Kemudian, perwakilan masing-masing kelompok maju untuk mempresentasikan
hasil pekerjaan kelompoknya. Pada kegiatan akhir, guru dan siswa bertanya jawab untuk
mengingat kembali materi yang hari itu pelajari. Kegiatan selanjutnya yaitu penilaian terhadap kemampuan membaca permulaan siswa.
Setelah selesai, guru menutup pembelajaran dengan berdoa bersama, lalu siswa menyanyikan salah satu lagu nasional.
3 Pertemuan 3
Pukul 09.15 WIB bel tanda berakhirnya waktu istirahat berbunyi. Semua siswa kelas I masuk kelas, lalu duduk di bangkunya
masing-masing. Satu per satu siswa dipanggil untuk maju dan ditempel nama identitas oleh peneliti.
Pembelajaran diawali dengan bernyanyi bersama. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil bertepuk tangan mengiringi
lagu. Setelah itu, guru bertanya jawab dengan siswa tentang lagu “Tukang Pos”. Selanjutnya, guru menyampaikan tema, subtema dan
tujuan pembelajaran pada siswa. Guru juga menyampaikan pada siswa
77 bahwa pada pembelajaran ini guru menyiapkan hadiah untuk siswa
yang aktif dan memperhatikan pembelajaran. Siswa sangat senang mendengar penjelasan tersebut.
Kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan inti. Siswa mengamati salah satu kartu kata bergambar. Siswa bertanya jawab dengan guru tentang
gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar tersebut. Selanjutnya, siswa membaca kata “kuas lukis” yang terdapat pada
kartu kata bergambar tersebut dengan bimbingan guru. Siswa juga mengamati contoh sikap membaca yang benar dari guru. Setelah itu,
beberapa siswa diminta maju satu per satu untuk membaca kartu kata bergambar dengan sikap yang benar. Siswa yang berani maju diberi
reward
oleh guru. Berikutnya, siswa menempel semua kartu kata bergambar pada
papan flanel. Siswa dan guru bertanya jawab tentang gambar-gambar yang ada pada masing-masing kartu kata bergambar. Setelah itu,
siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar secara klasikal dengan bimbingan guru. Lalu, beberapa siswa diminta maju
satu per satu untuk membaca kata pada kartu kata bergambar yang telah ditempel. Siswa sangat antusias untuk maju, bahkan sampai
berebut. Siswa yang berani membaca diberi
reward
. Kegiatan selanjutnya yaitu permainan estafet kartu kata
bergambar. Kartu kata bergambar dilepaskan dari papan flanel dan ditumpuk. Siswa menyanyikan lagu “Tukang Pos” sambil
78 mengestafetkan tumpukan kartu kata bergambar ke teman-teman di
sampingnya. Ketika guru berkata “Stop”, siswa berhenti bernyanyi dan berhenti mengestafetkan tumpukan kartu. Siswa yang terakhir
memegang tumpukan kartu mengocok kartu dan mengambil salah satu kartu. Siswa membaca kata yang terdapat pada kartu kata bergambar
yang diambil. Setelah itu, siswa bernyanyi dan mengestafetkan tumpukan kartu lagi hingga tumpukan kartu kata bergambar habis.
Setelah bermain
estafet kartu
kata bergambar,
guru menunjukkan satu per satu kartu kata bergambar dengan posisi
gambar yang terdapat pada kartu kata bergambar ditutup dengan tangan. Siswa diminta mengangkat tangan untuk membaca kartu kata
bergambar dengan posisi gambar ditutup tersebut. Siswa sangat antusias dan berebut untuk membaca. Siswa yang berani membaca
diberi
reward
oleh guru. Kegiatan berikutnya yaitu siswa menempel 4 kartu kata
bergambar secara bersusun ke bawah. Lalu, siswa mencari kartu kalimat sederhana yang sesuai dengan gambar yang ada pada kartu
kata bergambar. Setelah siswa menemukan kartu kalimat tersebut, siswa menempel kartu kalimat di samping kartu kata bergambar yang
sesuai. Kemudian, siswa membaca kartu kalimat yang ditempel secara klasikal dengan bimbingan guru. Setelah itu, beberapa siswa diminta
membaca kartu kalimat secara individu dengan bimbingan guru.
79 Setelah siswa membaca kartu kalimat, siswa bersama guru
menguraikan salah satu kalimat menjadi beberapa kata, kata menjadi beberapa suku kata, dan suku kata menjadi beberapa huruf. Lalu siswa
membaca kalimat, kata, suku kata dan huruf tersebut secara klasikal dengan bimbingan guru. Selanjutnya, siswa bersama guru merangkai
kembali huruf-huruf menjadi suku kata, suku kata menjadi kata, dan kata menjadi kalimat. Siswa membaca kalimat yang telah diuraikan
dan dirangkai kembali tersebut dengan bimbingan guru. Setelah itu, siswa membentuk kelompok dengan masing-masing
anggota kelompok berjumlah 5-6 siswa. Siswa berdiskusi memasangkan kartu gambar dan kartu kata. Kartu gambar dan kartu
kata ditempelkan pada lembar yang disediakan oleh guru. Kemudian, perwakilan masing-masing kelompok maju untuk mempresentasikan
hasil pekerjaan kelompoknya. Pada kegiatan akhir, guru dan siswa bertanya jawab untuk
mengingat kembali materi yang hari itu pelajari. Kegiatan selanjutnya yaitu penilaian terhadap kemampuan membaca permulaan siswa.
Setelah selesai, guru menutup pembelajaran dengan berdoa bersama, lalu siswa menyanyikan salah satu lagu nasional.
c. Observasi dan Monitoring