BAB II TINJAUAN TEORITIS
A. Perpustakaan Sekolah
1. Pengertian dan Tujuan Perpustakaan Sekolah
Sebelum kita mengetahui pengertian dari perpustakaan sekolah, terlebih dahulu diberi batasan dari pengertian perpustakaan itu sendiri.
Pada abad ke-19 perpustakaan didefinisikan sebagai suatu gedung, ruangan atau sejumlah ruangan yang berisi koleksi buku yanng dipelihara
dengan baik, dapat digunakan oleh masyarakat atau golongan masyarakat tertentu Surachman, 2007 : 1. Kemudian apabila dilihat secara umum
pengertian perpustakaan terbagi atas dua segi, yaitu : a.
Pengertian menurut bahasa 1
Dalam bahasa Indonesia istilah “perpustakaan” dibentuk dari kata dasar “pustaka” yang berarti kitabbuku Sulistyo-Basuki, 2003 :
1. Kemudian kata dasar “pustaka” ditambah awalan per” dan akhiran ”an”. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia
perpustakaan diartikan sebagai “kumpulan buku-buku bahan bacaan,
dan sebagainya.
Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan, 1988 : 713.
2 Dalam bahasa Inggris disebut library yang berarti perpustakaan
3 Dalam bahasa Arab disebut al-maktabah yang berarti tempat
menyimpan buku-buku Al Hamid, Zaid Husein, 1982 : 494.
b. Pengertian menurut istilah
1 Menurut IFIA International Federation of Library Associations
and Institutions .
“Perpustakaan merupakan kumpulan bahan tercetak dan non tercetak dan atau sumber informasi dalam komputer yang tersusun
secara sistematis untuk kepentingan pemakai”Sulistyo-Basuki, 2003 : 5.
2 Menurut Sutarno NS, M. Si
“Perpustakaan adalah suatu ruangan, bagian dari gedung atau bangunan, atau gedung itu sendiri, yang berisi buku-buku koleksi,
yang disusun dan diatur sedemekian rupa sehingga mudah dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan untuk
pembaca” Sutarno NS, 2003 : 7. Dari beberapa pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan yang
mengacu pada Keputusan Presiden RI No. 11 tahun 2000, disebutkan bahwa perpustakaan adalah merupakan salah satu sarana pelestarian bahan
pustaka sebagai hasil budaya dan mempunyai fungsi sebagai sumber informasi ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan dalam rangka
mencerdaskan kehidupan
bangsa dan
menunjang pelaksanaan
pembangunan nasional Surachman, 2007 :1. Sedangkan untuk perpustakaan sekolah sendiri mempunyai
pengertian yaitu sebagai suatu kumpulan buku yang terorganisir, ditempatkan di sekolah untuk digunakan oleh para guru atau murid.
Perpustakaan sekolah terdiri atas buku rujukan dan buku-buku untuk baca di rumah, dan berada dalam perawatan seorang pustakawan profesional,
guru atau guru pustakawan. Perpustakaan sekolah dapat disebut sebagai pusat bahan-bahan pengajaran instructional material center, pusat
sumber belajar learning resources center atau pusat media media center
Prytherch, 1990 : 649. Dan dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan Pasal 23 Ayat 1 telah
disebutkan bahwasannya “Setiap sekolahmadrasah menyelenggarakan perpustakaan yang memenuhi standar nasional perpustakaan dengan
memperhatikan standar nasional pendidikan”. Adapun tujuan dari perpustakaan sekolah menurut buku
perpustakaan sekolah dibagi menjadi 2, yaitu : a.
Tujuan umum Perpustakaan sekolah diselenggarakan sebagai suatu perangkat
kelengkapan pendidikan untuk bersama-sama dengan kelengkapan- kelengkapan yang lain guna meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa, kecerdasan dan keterampilan, mempertinggi budi pekerti dan mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air agar
dapat menumbuhkan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab
atas Pembangunan nasional yang berasaskan Pancasila dan UUD 1945.
b. Tujuan khusus
1 Mengembangkan minat, kemampuan dan kebiasaan membaca,
khususnya mendayagunakan budaya tulisan dalam segala sektor kehidupan.
2 Mengembangkan kemampuan mencari dan mengolah serta
memanfaatkan informasi. 3
Mendidik murid agar dapat memelihara dan memanfaatkan bahan pustaka secara tepat dan berhasil guna.
4 Meletakkan dasar-dasar ke arah belajar mandiri.
5 Memupuk minat dan bakat.
6 Menumbuhkan apresiasi terhadap pengalaman imajinatif.
7 Mengembangkan kemampuan untuk memecahkan masalah-
masalah yang dihadapi dalam kehidupan atas tanggung jawab dan usaha sendiri Perpustakaan Nasional, 1992 : 10.
Dalam Manifesto perpustakaan sekolah telah dipaparkan tujuan perpustakaan
sekolah melalui
butiran-butiran penting
bagi pengembangan literasi : literasi informasi, pengajaran, pembelajaran
dan kebudayaan serta jasa inti perpustakaan sekolah, yaitu yang meliputi :
a. Memperluas sarana pendidikan sebagaimana digariskan dalam misi
dan kurikulum sekolah.
b. Mengembangkan dan mempertahankan kelanjutan anak dalam
kebiasaan dan keceriaan membaca dan belajar, serta menggunakan perpustakaan sepanjang hayat mereka.
c. Memberikan kesempatan untuk memperoleh pengalaman dalam
menciptakan dan menggunakan informasi untuk pengetahuan, pemahaman, daya pikir dan keceriaan.
d. Mendukung semua murid dalam pembelajaran dan praktek
keterampilan mengevaluasi dan menggunakan informasi, tanpa memandang bentuk, format atau media, termasuk kepekaan
berkomunikasi di komunitas. e.
Menyediakan akses sumber daya lokal, regional, nasional dan global dan kesempatan pembelajaran menyingkap ide, pengalaman
dan opini yang beraneka ragam. f.
Mengorganisasi yang mendorong kesadaran serta kepekaan budaya dan sosial.
g. Bekerja dengan murid, guru, administrator dan orang tua untuk
mencapai misi sekolah. h.
Menyatakan bahwa konsep kebebasan intelektual dan akses informasi merupakan hal penting terciptanya warga negara yang
bertanggung jawab dan efektif serta partisipasi di alam demokrasi. i.
Promosi membaca dan sumber serta jasa perpustakaan sekolah kepada seluruh komunitas sekolah dan masyarakat luas IFLA,
2002 : 33.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa tujuan perpustakaan sekolah adalah merupakan sarana yang diperuntukkan bagi siswasiswi agar mempunyai
keterampilan belajar sepanjang hayat dan mampu mengembangkan daya fikir mereka agar dapat hidup sebagai warga negara yang bertanggung
jawab.
2. Tugas dan Fungsi Perpustakaan Sekolah