Uraian di atas dan didukung oleh penelitian-penelitian terdahulu yang relevan, maka penulis menarik hipotesis sebagai berikut:
H8: Terdapat pengaruh secara signifikan Locus of Control LOC Internal
terhadap Kematangan karier akuntansi
i. Pengaruh Locus of Control LOC Internal dan Kematangan karier
akuntansi terhadap Kesiapan Kerja
Teori perkembangan psikososial yang diusung oleh Erik Erikson pada tahun 1950 merupakan teori yang berhubungan dengan prinsip-prinsip psikologis dan
sosial. Menurut Erikson, perkembangan ego selalu berubah berdasarkan pengalaman dan informasi baru yang kita dapatkan dalam berinteraksi dengan
orang lain. Erikson juga percaya bahwa kemampuan memotivasi sikap dan perbuatan dapat membantu perkembangan menjadi positif, inilah alasan mengapa
teori Erikson disebut sebagai teori perkembangan psikososial. Maka siswa pada masa remaja akhir yang pada penelitian ini yaitu siswa Sekolah Menengah
Kejuruan SMK kelas XII kompetensi keahlian akuntansi. Menurut Havighurts dalam Monks, dkk 1991, dalam teori perkembangan
terdapat tugas-tugas perkembangan yang harus diselesaikan dalam setiap masanya. Dalam penelitian ini, penulis lebih menyoroti masa remaja akhir dimana
salah satu tugas pada masa ini yaitu mempersiapkan secara mandiri dalam menghdapi dunia kerja. Secara teori tersebut, remaja di Indonesia pada umumnya
kisaran umur 16-18 tahun, dimana pada umur tersebut remaja sedang dalam masa pendidikan menengah atas.
Selanjutnya dikuatkan dengan pendekatan teori belajar sosial yang dikembangkan oleh Albert Bandura pada tahun 1986 yang menekankan pada
komponen kognitif dari fikiran, pemahaman dan evaluasi. Teori Pembelajaran Sosial telah memberi penekanan tentang bagaimana perilaku manusia dipengaruhi
oleh persekitaran melalui peneguhan reinforcement dan pembelajaran peniruan observational learning, dan cara berfikir yang kita miliki terhadap sesuatu dan
juga sebaliknya, yaitu bagaimana tingkah laku kita mempengaruhi persekitaran dan menghasilkan penguatan reinforcement dan peluang untuk diperhatikan oleh
orang lain observational opportunity. Teori Bandura menjelaskan perilaku manusia dalam konteks interaksi timbal balik yang berkesinambungan antara
kognitif, perilaku dan pengaruh lingkungan. Kondisi lingkungan sekitar individu sangat berpengaruh pada pola belajar sosial jenis ini. Teori belajar ini juga
dikembangkan untuk menjelaskan bagaimana seseorang belajar dalam keadaan atau lingkungan sebenarnya.
Kematangan karier akuntansi sendiri dapat dilihat dari seberapa matang individu siswa dalam merencanakan karier yang akan dipilihnya sesuai dengan
potensi yang dimiliki dan informasi lingkungan dunia kerja. Selain itu juga dapat dilihat dengan usaha yang dilakukan siswa tersebut sehingga mampu menelaah
mana yang terbaik dan potensial untuk kehidupannya kelak, ini merupakan salah satu karakter psikologis yang disebut dengan Locus Of Control LOC Internal
yang merupakan pusat kendali seseorang dimana individu yankin apa yang akan dia raih itu karena usaha yang telah dilakukannya. Disinilah akan terbentuk
kematangan karier akuntansi pada siswa. Dimana kematangan karier akuntansi adalah situasi kesiapan diri dari individu untuk mengetahui dan memahami
tentang arah minat dan potensi yang dimilikinya sehingga diharapkan dengan
pemahamannya tersebut maka ia dapat menentukan bidang pekerjaan yang diinginkannya dan lebih jauh lagi akan memudahkannya untuk dapat fokus pada
bidang pekerjaan dan sejahtera dalam menjalankannya. Dalam penelitian Seniawati 2014 mengemukakan bahwa layanan
informasi karier berpengaruh untuk meningkatkan pemahaman diri terhadap kesiapan kerja siswa. Pemahaman diri minat, ability, kepribadian, nilai-nilai dan
sikap, kelebihan dan kekurangan di pengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Disinilah peran Locus of Control LOC Internal dalam menstimulus individu
dalam mempersiapkan siswa dalam menentukan karier kedepannya. Informasi karier sangat di perlukan siswa bukan hanya sekedar menginformasikan mengenai
dunia industri, tetapi siswa dituntut untuk memahami potensi dirinya sehingga siswa tidak salah dalam memilih karier nantinya. Siswa akan memiliki kesiapan
kerja ketika siswa mulai merancang dan menentukan karier yang terbaik untuk kedepannya. Dengan kematangan karier akuntansi yang baik maka siswa dengan
Locus of Control LOC internal yang baik pula maka siswa akan lebih siap dalam menghadapi dunia kerja.
Uraian di atas dan didukung oleh penelitian-penelitian terdahulu yang relevan, maka penulis menarik hipotesis sebagai berikut:
H9: Terdapat pengaruh secara signifikan Locus of Control LOC Internal
terhadap Kesiapan Kerja melalui Kematangan karier akuntansi Uraian di atas yang telah dijabarkan secara grafis dapat digambarkan
dalam kerangka berpikir sebagai berikut:
Gambar 2.2. Model Penelitian Empiris
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dimana pengumpulan dan pengukuran data berbentuk angka-angka dan
hasil penelitian dianalisa menggunakan perhitungan statistik. Desain penelitian ini menggunakan penelitian ex-post facto. Sugiyono 2013:26 mengungkapkan
bahwa penelitian ex-post facto yaitu suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut ke belakang untuk
mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya kejadian tersebut.
3.2. Populsi dan Sampel
3.2.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010:117. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII kejuruan akuntansi SMK
Negeri 1 Batang tahun ajaran 20142015 yang berjumlah 64 siswa dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 3.1. Jumlah Populasi
No Kelas
Jumlah Siswa 1
XII Akuntansi 1 34
2 XII Akuntansi 2
30 Total
64
Sumber : Dokumen SMK Negeri 1 Batang
73