Rumusan Model Kebijakan Pengembangan Pertanian Perkotaan

Eriyatno dan F. Sofyar. 2007. Riset Kebijakan; Metode Penelitian Untuk Pascasarjana. Bogor; IPB Press. [FAO] Food and Agriculture Organisation, 1996. Agro-Ecological Zoning Guidelines. FAO Soil Bulletin 73. Rome. [FAO] Food and Agriculture Organisation, 1999. Urban Agriculture: An oxymoron? In: The State of Food and Agriculture Rome: FAO, pp.43-57. [FAO] Food and Agriculture Organisation, 2003. Trade Reform and Food Security- Conseptualizing the Linkages. Fauzi A dan S Anna, 2005. Pemodelan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan Untuk Analisis Kebijakan. Penerbit Gramedia Pustaka. Jakarta. Fisheries Centre, 2002. Rapfish Project. http:fisheries.comprojectrapfish.htm Gao. F., and Y. Nakamori, 2003. Critical System Thinking as a Way to Manage Knowledge. System Dynamics Review 20 1 3-19. Hartrisari. 2007. Sistem Dinamik. Konsep Sistem dan Pemodelan untuk Industri dan Lingkungan. SEAMEO BIOTROP. Bogor. Hauke, J.E., D.W. Wicharn, and A.Y. Reitch. 2001. Business Forecasting. Practises – Hall. Inc. New Jersey. Hikmatullah, N. Suharta dan A. Mulyani. 2001. Petunjuk Teknis Metodologi Penyusunan Peta Pewilayahan Komoditas Pertanian skala 1: 50.000 Melalui Analisis Terrain. Puslitbang Tanah dan Agroklimat, Bogor. Indrasti, R., Y.Sastro, B.Bakrie, I.P. Lestari, G.B. Soedarsono, E. Sugiartini, A.Saenab, dan Winarto, 2007. Kajian Pemanfaatan Limbah Sayuran dan Buah-buahan Sebagai Pupuk Organik Cair dan Pakan Ternak. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Badan Litbang Pertanian. Jakarta. Irawan, B. 2005. Konversi Lahan Sawah: Potensi Dampak, Pola Pemanfaatannya, dan Faktor Determinan. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 23 1 1 – 18. Kadariah. 1988. Evaluasi Proyek. Analisa Ekonomis. Ed. Ke-2. LPFE UI, Jakarta. Kasryno, F. and A. Suryana. 2002. Long Term Planning for Agricultural Development Related to Provert Alleviation in Rural Areas. In Pasandaran, E. et al. Proverty Alleviation With Sustainable Agricultural and Rural Development in Indonesia. Proceeding of National Seminar and Workshop. Bogor, January 7th- 10th, 1992. pp. 60-76. Kavanagh P. and T. Pitcher 2004. Implementing Micrososf Excell Software for Rapfish: A Technigue for The Rapid Appraisal of Fisheries Status. University of British Colombia. Fisheries Centre Research Reports 12 2 75 pages. Canada. Kay R. and J. Alder 1999. Coastal Planning and Management. London : E FN Spon An Imprint of Rutledge. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. 2005. Revitalisasi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan. Jakarta. Kementrian Lingkungan Hidup. 2009. Undang-Undang No 32 Tahun 2009 Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kementerian Negara Lingkungan Hidup RI. Jakarta. Maani, K.E. and R.Y. Cavana, 2000. System Thinking and Modeling Understanding Change and Complexity. Pearson Education New Zealand Limited. Aucckland. Malhotra, N. K. 2006. Riset Pemasaran: Pendekatan Terapan. PT Indeks Gramedia. Jakarta. Marimin. 2004. Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk. Grasindo. Jakarta. Mattjik, A.A, 2002. Kebutuhan Pengembangan Pertanian Perkotaan. Prosiding. Puslitbang Sosek Pertanian. Bogor. Muhammadi, E. Aminullah dan B, Soesilo. 2001. Analisis Sistem Dinamik: Lingkungan hidup sosial, ekonomi, manajemen. UMJ Press. Jakarta. Munasinghe, M. 1993. Environmental Economics and Sustainable Development. World Bank Environment Paper No. 3. Washington DC. Nasoetion, L.B. dan J. Winoto. 1996. Masalah Alih Fungsi Lahan Pertanian dan Dampaknya Terhadap Keberlangsungan Swasembada Pangan. Prosiding Lokakarya Persaingan dalam Pemanfaatan Sumberdaya Lahan dan Air Hal: 64-82. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian dan Ford Foundation Newland, K.1990. City Limits: Emerging Constraint on Urban Growth. Worlwatch Paper No. 38, Worldwatch Intitute, Washington.D.C. Nurisjah S. 2005. Penilaian Masyarakat Terhadap Ruang Terbuka Hijau RTH Wilayah Perkotaan. Kasus Kota Bogor. Pascasarjana IPB. Bogor. [Pemda] Pemerintah Daerah DKI Jakarta. 1999. Perda DKI No, 61999 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah DKI Jakarta. Permia, E.M. 1983. Implication of Urbanization for Food Policy Analysis in Asian Countries. Unpublished Paper. Resource Systems Institute. East-West Center, Honolulu, Hawaii. USA. Prawoto, A., I. Surono, dan D. Setyorini. 2005. Panduan Budidaya Tanaman Pangan Organik. Board of Indonesian Organic Certificatio. Jakarta. Purnomohadi, N.2000. Jakarta: Urban Agriculture as an alternative strategy to face the economic crisis. Paper presented at the International Workshop on Growing Cities Growing Food: Urban Agriculture on the Policy Agenda. October 11-15, 1999. Havana. Cuba. [Puslitbangtanak] Pusat Penelitian dan PengembanganTanah dan Agroklimat, 2003. Petunjuk Teknis Evaluasi Lahan Untuk Komoditas Pertanian Metode automatic land evaluation system. Puslitbangtanak. Bogor. Reijntjes, C., B. Haverkort dan W. Bayer. 1992. Pertanian Masa Depan Pengantar Pertanian Berkelanjutan Dengan Input Luar Rendah. Terjemahan. Penerbit Kanisius ILEIA. Yogyakarta. [RUAF] Resource Centre on Urban Agriculture and Food Security Foundation, 2005. Mission of RUAF. http:ruaf foundation.comruaf.htm. Rustiadi E., S. Saefulhakim, D.R. Panuju, 2008. Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Bahan Ajar. Pascasarjana. Crestpent Press. P4W_LPPM IPB Bogor. Sampeliling S. 2007a. Agro Inovasi Teknologi Pertanian di Perkotaan Kasus: Vertikulktur dan Jamu Ayam. Prosiding Pemamfaatan Hasil IPTEK Terapan Sebagai Peningkatan Kemampuan Petani Melalui Penyuluhan Pertanian. STP. Bogor. Hal.109-116. Sampeliling S. 2007b. Teknologi Pengembangan Sampah Organik Kota. Prosiding Pemamfaatan Hasil IPTEK Terapan Sebagai Peningkatan Kemampuan Petani Melalui Penyuluhan Pertanian. STP. Bogor. Hal. 68-71. Sampeliling S., 2011. Model Development of Open Green Space: Vision of Urban Agriculture Environmental Perspective. Case Study: DKI Jakarta Area. Paper Presented at the International Seminar at Kasetsart University in Thailand. Bangkok. February 11, 2011 Sampeliling S., Idaryani dan M. P. Sirappa. 2002. Evaluasi Penerapan Teknologi Mendukung Pertanian Berkelanjutan di Wilayah DAS Saddang Hulu Tana Toraja. Prosiding Memacu Pembangunan Agribisnis Melalui Optimalisasi Sumberdaya Lahan Dan Penerapan Teknologi Spesifik Lokasi. Puslittanak. Bogor. Hal. 692 – 700. Sampeliling S., Suwandi, Y. Sastro, B. Bakrie, B. V. Lotulung, R. L. Side, H. Supriyadi, C. Tapakresno, dan D. Setiabudi. 2007. Kajian Sumberdaya dan Kesesuaian Pengembangan Pertanian Perkotaan Metode Analisis Zona Agro Ekosistem-AEZ wilayah DKI Jakarta. Agro Ekosistem Cilincing Jakarta Utara Balai Pengkajian Teknologi Pertanian DKI Jakarta. Sampeliling S., Suwandi, Y. Sastro, B. Bakrie, B. V. Lotulung, H. Supriyadi, C.Tapakresno, dan M.Nur. 2008. Kajian Sumberdaya dan Kesesuaian Pengembangan Pertanian Perkotaan Metode Analisis Zona Agro Ekosistem- AEZ wilayah DKI Jakarta. Agro Ekosistem Kembangan Jakarta Barat Balai Pengkajian Teknologi Pertanian DKI Jakarta. Sampeliling S., Y. Sastro, R. Indrasti dan Suwandi. 2008. Arahan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Berwawasan Lingkungan di Perkotaan. Prosiding Sumberdaya Lahan dan Lingkungan Pertanian Hal. 199-214. Sastro Y., Suwandi, F. Suleman, I. P. Lestari, A. Putra, R. Sudolar dan Winarto. 2007. Pengembangan Agribisnis dan Agroindustri di Jagakarsa Mendukung Agrowisata Jakarta Selatan Primatani Jakarta Selatan. BPTP Jakarta. Sastro Y., Ikrarwati, E. Sugiartini, R. Indrasti, A. Feronika, S. Sampeliling dan M. Nur. 2009. Pengkajian Pupuk Organik Pengganti Pupuk Kimia Hingga Seratus Persen Pada Hidroponik Tomat, Selada, Sawi, Bayam Dan Kangkung. BPTP Jakarta. Sastro, Y., I.P. Lestari, dan Suwandi. 2010. Peran Pupuk Limbah Cair Peternakan Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi, Selada dan Kangkung. Jurnal Hortikultura. 20 1 : 45-51 Sawio, C. 1998. Managing Urban Agriculture in Dar es Salaam. Cities Feeding People Report 20. Ottawa. IDRC. Simatupang, P. 1995. Industrialisasi Pertanian Sebagai Strategi Agribisnis dan Pembangunan Pertanian dalam Era Globalisasi. Orasi Pengukuhan Ahli Peneliti Utama. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian, Bogor. Sinukaban N. 2007. Conservation Farming System For Sustainable Development in Java, Indonesia. Dalam: Soil and Water Conservation in Sustainable Development. Ed ke-1. Bogor : Direktorat Jendral RPLS. Hal: 120-130. Sitorus, S.R.P., Sehani dan D.R. Panuju. 2007. Analisis Hirarki Desa Serta Land Rent Tipe Penggunaan Lahan Pada Suatu Toposekuens di Kabupaten Karanganyar. Prosiding. Solusi Miskelola Tanah dan Air Untuk Memaksimalkan Kesejahteraan Rakyat.UPN Veteran Yogyakarta Press. Hal: 992-1003. Sitorus, S.R.P. 2009. Kualitas, Degradasi dan Rehabilitasi Lahan. Edisi Ketiga. Sekolah Pasca Sarjana IPB. Sitorus, S.R.P. 2001. Pengembangan Sumberdaya Lahan Berkelanjutan. Laboratorium Perencanaan Pengembangan Sumberdaya Lahan, Jurusan Tanah Faperta IPB. Bogor Smith, J., A. Ratta and J. Nasr.1996. Urban Agriculture: Food, Jobs and Sustainable Cities. Publication Series for Habitat II, Vol.I. New York: United Nations Development Programme UNDP. Sudirja R. 2008, Pembangunan Pertanian Berkelanjutan Berbasis Sistem Pertanian Organik Puslitbang Tanah dan Agroklimat. Bogor. Sugiartini, E. I.P. Lestari, S. Sampeliling, dan H. Soebagio 2007. Kajian Teknologi Pengelolaan Tanaman Belimbing di Jakarta Selatan. Prosiding Inovasi Teknologi Mendukung Peningkatan Produksi Pangan Pada Lahan Marginal Untuk Kesejateraan Masyarakat Tani. Hal. 449-454. Sukatendel, 1989. Tata Hubungan Fungsi Penelitian, Penyuluhan dan Rekayasa Teknologi. Prosiding Temu Tugas Penelitian, Penyuluhan Pertanian. Departemen Pertanian. Jakarta. Sulaiman, F., B. Bakrie, S.Aminah, R. La Side, Waryat, O.T. Pakpahan, Suwandi B.V.Lotulung, B. Wiryono, Sugiarto dan K. Heriswanto. 2007. Pengembangan Lembaga Pembiayaan dalam Mendukung Kegiatan Agribisnis Perkotaan di Provinsi DKI Jakarta. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Badan Litbang Pertanian. Jakarta. Sulaiman, F., Y. Sastro, R. Indrasti, O.T. Pakpahan, A. Zaenab, Suwandi, dan S. Sampeliling. 2006. Analisis Kebijakan Ruang Terbuka Hijau RTH Lahan Sawah di Propinsi DKI Jakarta. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Badan Litbang Pertanian. Jakarta. Surono I., 2004. Pertanian Organik Indonesia. Jurnal Berita Bumi. Edisi Juli 2004. Suwandi, Y. Sastro, I. Herawati, Ikrarwati, R. Indrasti, dan U. Astuti. 2008. Analisis Kebijakan Pengembangan Budidaya Sayuran Secara Hidroponik Di DKI Jakarta. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Badan Litbang Pertanian. Jakarta. Tasrif, M. 2004. Model Simulasi Untuk Analisis Kebijakan. Pendekatan Metodologi System Dinamics. Kelompok Penelitian dan Pengembangan Energi. Institut Teknologi Bandung. Bandung. Trupp L.A. 1996. New Patnerships for Sustainable Agriculture. World Institute, New York. Utomo, W.H. 1989. Konservasi Tanah di Indonesia. Suatu Rekaman Analisa. Rajawali Press, Jakarta Winarto, B., N.A.Mattjik, A. Purwito, dan B. Marwoto. 2010. Aplikasi 2,4-D dan TDZ Dalam Pembentukan dan Regenerasi Kalus Pada Kultur Anther Anthurium. Jurnal Hortikultura. 20 1 : 1-17 . [WCED] World Commission on Environment and Development.1987. Our Common Future. Oxford University Press. New York. Lampiran 1. Kondisi suhu udara rata-rata bulanan di wilayah DKI Jakarta. No Wil.Kota Suhu udara rata-rata bulanan c Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des 1 Jakarta Selatan 27.1 27.8 - - 28.4 - 27.2 - 26.8 - 27.5 - 2 Jakarta Timur - - - - - - - - - - - - 3 Jakarta Pusat 27.4 28.1 28.6 29.7 29.3 28.5 28.3 28.7 27.9 27.9 28.4 27.7 4 Jakarta Barat 27.6 27.6 - 28.8 28.5 - 27.3 28.7 27.1 - 27.4 26.9 5 Jakarta Utara 27.7 26.2 - 29.9 29.9 28.3 28.6 28.9 28.0 - 28.5 27.8 Total 109.8 109.7 28.6 88.4 116.1 56.8 111.4 86.3 109.8 27.9 111.8 82.4 Sumber : Badan meteorologi, klimatologi dan geofisika Jakarta 2010 Keterangan : - tidak terdata Lampiran 2. Kondisi curah hujan rata-rata bulanan di wilayah DKI Jakarta. No Wil. Kota Curah hujan rata-rata bulanan mm Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des 1 Jakarta Selatan 264 170 - - 196 - 302 - 449 - 226 - 2 Jakarta Timur - - - - - - - - - - - - 3 Jakarta Pusat 377 223 246 27 88 134 250 151 256 381 143 124 4 Jakarta Barat 442 140 - 73 31 - 239 11 127 - 164 96 5 Jakarta Utara 572 358 - 21 21 173 86 67 195 - 138 155 Total 1,655 891 246 121 336 307 877 229 1,027 381 671 375 Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Jakarta 2010 Keterangan : - tidak terdata